Basis Data Spasial Pendekatan dalam membangun

2.9.2 Basis Data Spasial

Basis data spasial atau basis data SIG atau dikenal juga dengan geodatabase geographic database tidak jauh berbeda dengan basis data lainnya baik dalam hal perancangan, manajemen maupun strukturnya. Perbedaan yang terjadi adalah terdapat dua jenis data yang harus disimpan dan diintegrasikan untuk membangun SIG yang utuh. Suwahyono 1999 dalam BAKOSURTANAL 2002 mendefinisikan basis data spasial sebagai sekumpulan data yang digunakan untuk memberikan informasi keruangan spasial suatu kajian wilayah, terutama untuk menghasilkan informasi keadaan alam dan potensi yang ada pada suatu wilayah. Basis data spasial mendeskripsikan sekumpulan entitas entity-set baik yang memiliki lokasi atau posisi yang tetap maupun yang tidak tetap memiliki kecenderungan untuk berubah, bergerak dan berkembang. Tipe-tipe entitas spasial ini memiliki properties topografi dasar yang meliputi lokasi, dimensi dan bentuk titik, garis, ruang. Prahasta, 2009 Pemanfaatan basis data spasial untuk mendapatkan informasi keruangan dan kajian wilayah dilakukan dalam satu sistem informasi geografis SIG. Pada intinya, SIG mencakup dua kemampuan yang berbeda yaitu: 1 Melakukan pemanggilan query dan menyediakan informasi; 2 Menggabungkan model- model analisis. Namun demikian, kedua kemampuan SIG ini sangat tergantung pada inti core dari SIG itu sendiri yaitu basis data yang terorganisir atau disebut juga basis data spasial. Pentingnya basis data spasial dalam SIG berawal dari kenyataan bahwa elemen dari basis data tersebut saling terkait satu sama lain, sehingga harus dibuat dalam suatu struktur yang mudah untuk diintegrasikan dan dipanggil kembali. Basis data spasial juga harus dapat digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan aplikasi. Pengembangan basis data spasial merupakan bagian penting untuk mewujudkan suatu sistem informasi keruangan spatial. Komponen yang termasuk dalam pengembangan basis data spasial adalah 1 Sub-sistem masukan data; 2 Sub-sistem penyimpanan dan pemanggilan data; 3 Sub-sistem manipulasi dan analisis; 4 Sub-sistem tampilan dan updating data. Prahasta, 2005

2.9.3 Model Basis data