Pengertian Strategi Strategi Pembiayaan

2. Pengertian Pembiayaan

Pembiayaan sering diartikan memperoleh barang dengan membayar cicilan yang dikemudian hari atau memperoleh pinjaman uang yang pembayarannya dilakukan dikemudian hari dengan cara angsuran sesuai dengan perjanjian bisa juga berbentuk barang atau berbentuk uang. Pembiayaan selalu berkaitan dengan aktivitas bisnis. Pembiayaan atau financing yaitu pendanaan yang diberikan oleh suatu pihak kepada pihak lain untuk mendukung investasi yang telah di rencanakan, baik dilakukan sendiri maupun lembaga. Dengan kata lain pembiayaan adalah pendanaan yang dikeluarkan untuk mendukung investasi yang telah direncanakan. Manajemen biaya merupakan suatu sistem yang didesain untuk menyediakan informasi baik bersifat keuangan pendapatan dan biaya dan non keuangan kualitas dan produktivitas bagi manajemen untuk identifikasi peluang-peluang penyempurnaan, perencanaan strategik dan pembuatan keputusan operasional memngenai pengadaan dan penggunaan sumber-sumber yang diperlukan oleh organisasi. Manajemen biaya juga merupakan suatu sistem yang terintegrasi yang menunjukan adanya hubungan dengan sistem lainnya seperti sistem desain dan pengembangan, sistem pembelian dan produksi, sistem pelayanan konsumen serta sistem pemasaran dan distribusi. 2 2 Drs. Harnanto, M. Soc., Akt. Zulkifli, SE., MM. Manajemen Biaya, Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan UPP AMP YKPN, 1987, h. 2

3. Unsur-unsur Pembiayaan

Setiap pemberian pembiayaan sebenarnya jika dijabarkan secara mendalam mengandung beberapa arti, jadi dengan menyebutkan kata pembiayaan sudah terkandung beberapa arti, sehingga jika kita bicara pembiayaan maka termasuk membicarakan unsur-unsur yang terkandung didalamnya. Adapun unsur-unsur yang tekandung dalam pemberian suatu fasilitas pembiayaan adalah sebagai berikut: 3 a. Kreditur Adalah orang atau badan usaha milik modal yang memberikan pinjaman kepada peminjam dengan ketentuan-ketentuan yang sudah disepakati oleh kedua belah pihak. b. Debitur Adalah orang atau badan usaha pemilik modal yang diberi pinjaman. c. Kepercayaan Yaitu suatu sifat yakin pihak pemberi pembiayaan bahwa pembiayaan yang diberikan baik berupa uang, barang atau jasa akan benar-benar diterima kembali pada masa tertentu, dimasa datang kepercayaan ini diberikan oleh lembaga keuangan karena sebelum dana diberikan sudah dilakukan penelitian terlebih dahulu yang mendalam terhadap nasabah 3 BMT Al-Munawwarah Sharia Micro Finance KJKS Koperasi Jasa Keuangan Syariah Profil Perusahaan 2010