2.6 Penelitian yang Relevan
Pada tahun ajaran baru 2006, Departemen Pendidikan Nasional Depdiknas memutuskan untuk menggunakan kurikulum baru yaitu Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan KTSP. KTSP digunakan pada semua sekolah baik negeri maupun swasta. Hal ini termuat dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. KTSP merupakan kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan.
Oleh karenanya, proses pembelajaran matematika di sekolah saat ini harus sejalan dengan KTSP yang proses pembelajarannya lebih memusatkan pada siswa student
centered learning dan guru berperan sebagai fasilitator. Mengacu pada KTSP ini, telah banyak penelitian yang dilakukan dengan
menerapkan model pembelajaran yang sesuai dengan paradigma pembelajaran yang memusatkan kegiatannya pada siswa. salah satu penelitian yang dilakukan adalah
penelitian tentang keefektivan penerapan pembelajaran Missouri Mathematics Project MMP.
Beberapa penelitian yang relevan dengan penelitian ini, diantaranya Fitri 2012 yang mengkaji penerapan pembelajaran Missouri Mathematics Project
MMP untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dan berpikir kritis matematis siswa. Penelitian ini difokuskan pada komunikasi tulis matematis. Penelitian ini
menyimpulkan bahwa dengan pembelajaran Missouri Mathematics Project MMP kemampuan komunikasi dan berpikir kritis siswa meningkat secara signifikan dilihat
dari nilai pretest dan posttest yang diberikan. Hasil penelitiannya juga menyebutkan
dengan banyak memberikan latihan siswa akan belajar mandiri dan dapat mengembangkan kemampuan matematis yang dimiliki.
Nurfianty 2012 mengkaji penerapan model pembelajaran Missouri Mathematics Project MMP untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa
SMP. Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang memperoleh pembelajaran dengan model pembelajaran
MMP. Simpulan yang lain adalah bahwa hamper seluruh siswa memberikan sikap positif terhadap pembelajaran matematika dengan model pembelajaran MMP.
Gianitasari 2008 mengkaji penerapan pembelajaran Missouri Mathematics Project MMP dalam upaya meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembelajaran Missouri Mathematics Project MMP dapat meningkatkan pemahaman konsep matematis siswa.
Ansari 2003 memfokuskan kajiannya pada menumbuhkembangkan kemampuan pemahaman dan komunikasi matematika siswa SMU melalui strategi
Think Talk Write. Komunikasi dalam penelitian ini adalah komunikasi tulis matematis. Penelitian ini menyimpulkan bahwa secara keseluruhan model
pembelajaran dengan strategi Think Talk Write TTW yang diterapkan dalam kelompok kecil grup memiliki efektifitas yang lebih baik dari klasikal dan
konvensional dalam upaya menumbuhkembangkan kemampuan pemahaman dan komunikasi matematis.
Nurmayanti 2012
mengkaji penerapan
pembelajaran Missouri
Mathematics Project MMP untuk meningkatkan kemampuan representasi matematis siswa SMP. Penelitian ini menyimpulkan bahwa peningkatan kemampuan
representasi matematis siswa yang mendapat pembelajaran Missouri Mathematics Project MMP lebih baik daripada peningkatan kemampuan representasi matematis
siswa yang mendapat pembelajaran matematika dengan model pembelajaran konvensional.
Secara umum, hasil-hasil penelitian di atas menunjukkan bahwa pembelajaran Missouri Mathematics Project MMP dapat meningkatkan
kemampuan berpikir kritis, berpikir kreatif, pemahaman, maupun komunikasi matematis. Tetapi, fokus kemampuan komunikasi matematis masih pada komunikasi
tulis matematis. Oleh karena itu, masih dipandang perlu untuk melakukan penelitian tentang penerapan pembelajaran Missouri Mathematics Project MMP pada
pencapaian kemampuan komunikasi lisan matematis siswa.
2.7 Kerangka Berpikir