Ket : n
: Jumlah Sampel z
: nilai z dengan tingkat keyakinan 95 maka nilai z = 1,96 tabel distribusi normal
Moe : Margin of error atau kesalahan maksimum adalah 10
Derajat kepercayaan 95 mempunyai arti dari 100 kali estimasi dibuat, sebanyak 95 kali angka estimasi yang dihasilkan oleh sampel merefleksikan
dengan benar parameter populasi dan sebanyak 5 kali dalam keadaan tidak benar.
Penelitian ini menggunakan margin of error sebesar 10 karena Kuesioner disebarkan kepada konsumen yang cukup awam terhadap
Kuesioner semantic differential sehingga peneliti yakin adanya data yang error ataupun di luar perkiraan dari responden.
4.12 Pengolahan Data
Blok diagram pengolahan data dapat dilihat pada Gambar 4.1.
Universitas Sumatera Utara
MULAI
Studi Pendahuluan
1. Kondisi Pabrik 2. Proses Produksi
3. Informasi pendukung 4. Masalah-masalah
Studi Literatur
1. Teori Buku - Kansei Engineering
- QFD - Axiomatic Design
2. Referensi Jurnal Penelitian 3. Langkah-langkah
penyelesaian
Identifikasi Masalah Awal
Perancangan dan pengembangan produk yang kurang sesuai di PT. ABC
Pengumpulan Data
1. Data primer - Penetapan kansei word
- Survei kuisioner keinginan responden 2. Data sekunder
- Data spesifikasi desain awal produk - Data urutan proses produksi
Pengolahan Data - Melakukan tahapan-tahapan metode Kansei Engineering
- Pengelompokkan kata-kata Kansei yang sama. - Melakukan penyebaran kuisioner semantic differential
- Pemilihan atribut berdasarkan Kansei Words yang positif - Penyusunan Matriks House of Quality
- Penyusunan Matriks Design Deployment - Penggunaan metode Axiomatic Design
Analisis Pemecahan Masalah
- Analisis dan evaluasi usulan perencanaan desain produk
Kesimpulan dan Saran SELESAI
Gambar 4.1 Blok Diagram Secara Keseluruhan
Universitas Sumatera Utara
Pengolahan data dapat dilakukan dengan tahapan-tahapan sebagai berikut : 1. Tahapan Kansei Engineering
a. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan produk
dengan Kansei Engineering.
b. Pengumpulan kansei words dan pemilihan kansei words. Langkah-langkah pengolahan data dengan Kansei Engineering dapat dilihat pada Gambar
4.2.
Sumber : Innovation of Kansei Engineering
Gambar 4.2 Langkah-langkah Pengolahan Kansei Engineering
2. Tahap Quality Function Deployment Pada tahap ini dibangun matriks House of Quality HOQ. Matriks HOQ
dibentuk berdasarkan pengembangan karakteristik teknis yang ditentukan berdasarkan kebutuhan konsumen.
Universitas Sumatera Utara
Identifikasi kebutuhan konsumen
Menetapkan karakteristik teknis terhadap kebutuhan konsumen
Menentukan tingkat hubungan antara kebutuhan konsumen dengan karakteristik teknis
Menyusun Matriks Perencanaan
Menentukan Prioritas Desain Karakteristik Teknis
Menentukan tingkat hubungan antar karakteristik teknis
Sumber : Rancangan Teknik Industri
Gambar 4.3 Langkah-langkah Pengolahan QFD
3. Tahapan Axiomatic Design Parameter-parameter desain Design Parameter dirancang berdasarkan
karakteristik teknis dari QFD yang telah diperoleh.
Universitas Sumatera Utara
Proses Mapping
- Melakukan dekomposisi dan zigzagging process untuk mengembangkan kebutuhan
fungsional FR dan parameter desain DP - Melakukan pemetaan antara domain FR
dengan codomain DP -Menyusun matriks pemetaan ke dalam bentuk
diagonal matriks atau triangular matriks.
Menghitung Nilai Information Content
Mengukur Tingkat Coupling Desain
- Menghitung nilai Reangularity - Menghitung nilai Semangularity
Sumber : Axiomatic Design
Gambar 4.4 Langkah-langkah Pengolahan Axiomatic Design
4.13 Analisis Pemecahan Masalah