11 alkaloid, minyak atsiri, eugenol, fenol, steroid, saponin dan karbohidrat
Nurcahyati, 2014.
2.1.2.5 Manfaat tanaman
Manfaat daun salam dalam pengobatan tradisional adalah untuk mengatasi asam urat, kencing manis, menurunkan kadar kolesterol, melancarkan pembuluh
darah, radang lambung, diare, mabuk alkohol dan gatal-gatal. Daun salam memiliki sifat rasa kelat, wangi, adstringen dan memperbaiki sirkulasi Agoes,
2010. Hasil penelitian farmakologi dari daun salam menunjukkan bahwa daun
salam memiliki efek antibakteri dan hipoglikemik Hapsoh dan Hasanah, 2011.
2.3 Data Hasil Penelitian
Penelitian yang telah dilakukan Fatmawati 2008, dilaporkan bahwa ekstrak etanol daun sambiloto yang diberikan selama 28 hari dengan dosis 2,1
gkg bb dapat menurunkan kadar kolesterol total, LDL dan trigliserida serta meningkatkan kadar HDL pada tikus. Kandungan kimia dari sambiloto yang
berperan adalah andrographolida, flavonoid, tanin dan mineral.
Hasil uji toksisitas akut ekstrak etanol kombinasi herba sambiloto dan daun salam menghasilkan harga LD50 = 19,473 gkg bb pada mencit sehingga
ekstrak uji dapat dikatagorikan sebagai practically non toxic. Hasil uji toksisitas subkronik setelah pemberian ekstrak uji selama dua bulan dengan dosis sampai 5
x dosis lazim menunjukan pengaruh terhadap fungsi hepar dan fungsi ginjal hewan coba, yaitu tidak berpengaruh terhadap kadar SGOT, SGPT dan kadar
kreatinin pada serum hewan coba Masjhoer, 2001.
12 Uji klinis pemberian kapsul daun salam terhadap profil lipid dan
peningkatan glukosa pada diabetes tipe 2, telah terbukti meningkatkan fungsi insulin 40 orang dengan diabetes tipe 2 yang dibagi menjadi 4 kelompok dan
diberikan kapsul yang mengandung 1 g 2 g dan 3 g daun salam per hari selama 30 hari atau plasebo diikuti dengan periode washout 10 hari mengalami penurunan
yang signifikan kolesterol total, trigliserida dan LDL menurun. Tidak ada perubahan signifikan pada kelompok plasebo. Penelitian ini menunjukkan bahwa
konsumsi daun salam 1 g sampai 3 g selama 30 hari, mengurangi faktor risiko diabetes dan penyakit kardiovaskular dan menunjukkan bahwa daun salam
bermanfaat bagi orang-orang dengan diabetes tipe 2 Khan, dkk., 2009 Uji klinis ekstrak campuran Andrographis paniculata sambiloto dan
Syzygium polyanthum salam. Sampel sebanyak 30 penderita DM pria atau wanita berusia antara 40–60 tahun, pemberian ekstrak herbal campuran
Andrographis paniculata dan Syzygium polyanthum 1:1 seberat 700 mg dapat menurunkan gula darah puasa secara signifikan. Obat diberikan selama 4 minggu,
pemeriksaan fungsi hati dan fungsi ginjal setiap 2 minggu diperoleh hasil bahwa tidak terdapat efek samping terhadap hati dan ginjal dalam terapi herbal ekstrak
herbal campuran Andrographis paniculata dan Syzygium polyanthum selama 4 minggu, hasil ini menunjukkan ekstrak herbal campuran cukup aman dikonsumsi
Suharmiati dan Roosihermiatie, 2012.
2.4 Ekstraksi
Ekstraksi adalah kegiatan penarikan kandungan kimia yang dapat larut sehingga terpisah dari bahan yang tidak dapat larut dengan pelarut cair Depkes