Tujuan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

22 c. Standar Kopentensi dan Kompetensi Dasar IPS juga menyangkut berbagai masalah sosial yang dirumuskan dengan pendekatan interdisipliener dan multidislipiner. d. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar dapat menyangkut peristiwa dan perubahan Kehidupan masyarakat dengan prinsip sebab akibat, kewilayahan, adaptasi dan pengelolaan lingkungan, struktur, proses dan masalah sosial serta upaya-upaya perjuangan hidup agar survive seperti pemenuhan kebutuhan, kekuasaan, keadilan dan jaminan keamanan. e. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar IPS menggunakan tiga dimensi dalam mengkaji dan memahami fenomena sosial serta kehidupan manusia secara keseluruhan. 31 Menurut Daldjoeni melalui IPS para siswa diajarkan mengerti kenyataan masyarakat dengan berbagai masalahnya, yang pemecahan tidak mungkin dilakukan dengan satu ilmu pengetahuan saja, tetapi masalah sosial harus dilihatnya sebagi suatu kekomplekan yang memerlukan pembahasan dari berbagai seni sehingga melibatkan berbagai ilmu pengetahuan sosial yang lainnya. 32 Dengan demikian para siswa melalui pengajar IPS yang terdiri dari sosiologi, sejarah, geografi, dan ekonomi. Para siswa diajak oleh guru untuk menelaah masyarakat manusia, baik yang terdapat di sekelilingnya maupun yang ada di Negara lain, baik yang ada di masa sekarang maupun di masa lampau. Pada lingkungan yang dekat dengan wilayah.

2. Tujuan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

Tujuan merupakan penentu arah dari suatu kegiatan yang kita lakukan, dalam pendidikan adanya tujuan merupakan hal yang mutlak harus ada, karena tanpa adanya tujuan pelaksanaan pendidikan menjadi tidak terarah dan tidak berjalan sebagaimana mestinya. Dilihat dari tujuannya setiap mata pelajaran IPS memiliki tujuan yang bervariasi. Misalnya sejarah bertujuan untuk menanamkan pemahaman tentang perkembangan masyarakat masa lampau hingga masa kini, menumbuhkan rasa bangga sebagai warga Negara Indonesia, dan memperluas wawasan hubungan 31 Model Pembelajaran, Dari WWW.Puskur.NetIncMdl060_Model_IPS_Terpadu.Pdf, 4 Juni 2008 32 N. Daldjoeni, Dasar-Dasar IPS Untuk Mahasiswa IKIP Dan Guru Sekolah Lanjutan, Bandung : PT. Alumni, 1997, Cet.4, Hal. 7 23 masyarakat antar Bangsa dan Dunia. Selain itu, sejarah juga memberikan wawasan berkenaan dengan peristiwa-peristiwa dari berbagai periode. Dan program mata pelajaran IPS ekonomi bertujuan untuk memberikan bekal kepada siswa mengenai beberapa konsep dan teori ekonomi sederhana untuk menjelaskan fakta, peristiwa dan masalah ekonomi yng dihadapi, seingga dapat mengambil kebijakan pada aktivitas yang berkenaan dengan pembuatan keputusan. Sedangkan mata pelajaran sosiologi bertujuan untuk memberikan kemampuan memahami secara kritis berbagai persoalan dalam kehidupan sehari-hari yang muncul seiring perubahan msyarakat dan budaya, serta mampu menempatkan diri dalam berbagai situasi sosial budaya sesuai dengan kedudukan, peran, norma dan nilai sosial yang berlaku di masyarakat. Sementara itu pelajaran geografi memusatkan perhatian pada upaya untuk memberikan bekal kemampuan dan sikap rasional yang bertanggung jawab dalam menghadapi gejala alam dan kehidupan di muka bumi serta permasalahannya yang timbul akibat interaksi antara manusia dengan lingkungannya. Sedangkan mengenai tujuan IPS secara menyeluruh para ahli sering mengkaitkannya dengan berbagai sudut kepentingan dan penekanan dari program pendidikan tersebut. Menurut Gross yang dikutip oleh Etin Solihaun dan Raharjo bahwa tujuan IPS adalah “ Untuk mempersiapkan siswa menjadi warga Negara yang baik dalam kehidupannya di masyarakat, dan untuk mengembangkan kemampuan menggunakan penalaran dalam mengambil keputusan setiap persoalan yang dihadapi”. 33 Pada dasarnya tujuan IPS adalah untuk mendidik dan memberi bekal kemampuan dasar kepada siswa untuk mengembangkan diri sesuai bakat, minat dan berbagai bekal bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi. Melalui IPS para siswa diajarkan mengenai kenyataan masyarakat dengan berbagai masalahnya, yang pemecahannya tidak mungkin 33 Etin Solihatin Dan Raharjo, Cooperative Learning Analisis Model Pembelajaran IPS, Jakarta : Bumi Aksara, 2007, Hal. 14 24 dilakukan dengan satu ilmu pengetahuan saja. Masalah sosial juga harus dilihatnya sebagai suatu kekomplekan yang memerlukan pembahasan dari berbagi segi sehingga melibatkan berbagi ilmu pengetahuan lainnya. Tujuan IPS adalah untuk mengembangkan potensi peserta didik agar aspek terhadap masalah sosial yang terjadi di masyarakat, memiliki sikap mental positif terhadap perbaikan segala ketimpangan yang terjadi, dan terampil mengatasi setiap masalah yang terjadi sehari-hari baik yang menimpa dirinya sendiri maupun masyarakat. Dari rumusan tujuan tersebut dapat dirinci sebagai berikut : 1. Memiliki kesadaran dan kepedulian terhadap masyarakat atau lingkungannya melalui pemahaman terhadap nilai-nilai sejarah dan kebudayaan masyarakat. 2. Mengetahui dan memahami konsep dasar dan mampu menggunakan metode yang di adaptasi dari ilmu-ilmu sosial yang kemudian dapat di gunakan untuk memecahkan masalah sosial. 3. Mampu menggunakan model-model proses berfikir serta membuat keputusan untuk menyelesaikan isu dan masalah yang berkembang di masyarakat. 4. Menaruh perhatian terhadap isu-isu dan masalah-masalah sosial serta mampu membuat analisis yang kritis, selanjutnya mampu mengambil tindakan yang tepat. 5. Mampu mengembangkan berbagai potensi sehingga mampu membangun diri sendiri agar survive yang kemudian bertanggung jawab membangun masyarakat. Kemudian dalam berbagai buku sosial studies, sering dijumpai bahwa para ahli merumuskan tujuan IPS dengan mengkaitkannya pada usaha mempersiapkan murid atau siswa menjadi warga negara yang baik. Maka dapat dipahami bahwa IPS bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berpikir, sikap dan nilai peserta didik sebagai individu, anggota masyarakat, makhluk 25 sosial dan budaya. Agar nantinya mampu hidup di tengah-tengah masyarakat dengan baik.

3. Karakteristik Pelajaran IPS

Dokumen yang terkait

Efektivitas pembelajaran ekonomi pada materi pajak dengan model pembelajaran teams games tournament (TGT) (penelitian tindakan kelas di SMP N 87 Jakarta selatan)

1 8 119

Peningkatan kemampuan reduplikasi dalam karangan narasi dengan metode tugas individu: penelitian tindakan kelas pada siswa kelas VIII SMP PGRI 2 Ciputat

12 84 118

Peningkatan hasil belajar ips siswa melalui penerapan model pembelajaran problem based learning (PBL) (penelitian tindakan kelas dikelas VIII-2 SMP PGRI 1 Ciputat)

1 6 0

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI PECAHAN DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA Peningkatan Hasil Belajar Matematika Pada Materi Pecahan Dengan Strategi Pembelajaran Tutor Sebaya Bagi Siswa Kelas Viia Smp Negeri 2 Gatak Tahun 2012/201

0 1 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI PECAHAN DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA Peningkatan Hasil Belajar Matematika Pada Materi Pecahan Dengan Strategi Pembelajaran Tutor Sebaya Bagi Siswa Kelas Viia Smp Negeri 2 Gatak Tahun 2012/201

0 1 14

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI KEGIATAN EKONOMI INDONESIA DENGAN METODE TUTOR SEBAYA PADA SISWA Peningkatan Hasil Belajar IPS Materi Kegiatan Ekonomi Indonesia Dengan Metode Tutor Sebaya Pada Siswa Kelas V SD Negeri 01 Jatikuwung Kecamatan Jatipuro

0 0 14

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI KEGIATAN EKONOMI INDONESIA DENGAN METODE TUTOR SEBAYA PADA SISWA Peningkatan Hasil Belajar IPS Materi Kegiatan Ekonomi Indonesia Dengan Metode Tutor Sebaya Pada Siswa Kelas V SD Negeri 01 Jatikuwung Kecamatan Jatipuro

0 0 12

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN LINGKUNGAN PADA MATERI DAUR HIDUP HEWAN.

0 0 23

penelitian tindakan kelas untuk smp kata pengantar 2

0 0 64

METODE PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA SEBAGAI

0 0 12