Kerangka Pemikiran Histology and physico chemical characteristic of seaweed Kappaphycus alvarezii from difference seeds original and harvesting time

Reproduksi rumput laut dapat dilakukan secara generatif dan vegetatif. Perkembangbiakan generatif yaitu dengan cara kawin. Rumput laut diploid menghasilkan spora yang haploid. Spora ini kemudian menjadi dua jenis yakni jantan dan betina yang masing-masing bersifat haploid. Selanjutnya rumput laut jantan menghasilkan sperma dan rumput laut betina akan menghasilkan sel telur. Apabila kondisi lingkungan memenuhi syarat dapat menghasilkan suatu perkawinan dan terbentuknya zigot yang akan tumbuh menjadi tanaman baru. Reproduksi rumput laut secara vegetatif adalah proses perbanyakan tanpa melalui perkawinan. Setiap bagian rumput laut yang dipotong akan tumbuh menjadi rumput laut muda yang mempunyai sifat seperti induknya. Perkembangbiakan secara vegetativ lebih umum dilakukan dengan cara stek dari cabang-cabang thallus yang muda, masih segar, warna cerah, dan memiliki percabangan yang rimbun, serta terbebas dari penyakit Parenrengi dan Sulaeman 2007.

2.1.2 Morfologi

Thallus rumput laut memiliki bentuk yang hampir sama namun pada kenyataannya berbeda. Morfologi rumput laut spesies Kappaphycus alvarezii memiliki permukaan licin, cartilogeneus, thalli kerangka tubuh tumbuhan bulat silindris atau gepeng, warnanya merah, abu-abu, hijau kuning, dan hijau, bercabang berselang tidak teratur, dichotomous atau trikhotomous, mempunyai benjolan-benjolan blunt nodule dan duri-duri atau spines, dan substansi thalli “gelatinus“ dan “kartilagenus” lunak seperti tulang rawan. Keadaan warna tidak selalu tetap, kadang-kadang berwarna hijau, hijau kuning, abu-abu atau merah. Perubahan warna sering terjadi hanya karena faktor lingkungan. Kejadian ini merupakan suatu proses adaptasi kromatik yaitu penyesuaian antara proporsi pigmen dengan berbagai kualitas pencahayaan Aslan 1998. Spesies-spesies Kapphapycus yang menghasilkan kappa-carrageenan misal yang dikenal dengan “cottonii” memperlihatkan keragaman yang tinggi dalam hal warna dan tampilan umum. Rumput laut dapat mengubah tampilannya apabila berada pada lingkungan yang baru Matulessi 2005. Penampakan thallus bervariasi mulai dari bentuk sederhana sampai kompleks. Duri-duri pada thallus runcing memanjang, agak jarang dan tidak bersusun melingkari thallus. Percabangan ke berbagai arah dengan batang-batang utama keluar saling berdekatan ke daerah basal pangkal. Tumbuh melekat ke substrat dengan alat perekat berupa cakram. Cabang-cabang pertama dan kedua tumbuh dengan membentuk rumpun yang rimbun dengan ciri khusus mengarah ke arah datangnya sinar matahari Atmadja 1996. Gambar 2 menunjukkan keragaman Kappaphycus alvarezii yang berasal dari satu spesies yang sama. Gambar 2 Keragaman thallus Kappaphycus alvarezii yang berasal dari spesies yang sama Tami Nadu diacu dalam Matulessi 2005. Kurusadai Is 2001 Palk Bay 2001 Mannar coast 2001 Palk Bay 2002 Munaikkadu 2002 Lokasi sama dengan metode berbeda Deviapattinam 2002 Ervadi 2002 Munaikkadu 2002

2.1.3 Ana

Setia menghasil dinding se sel adalah membesar dibedakan 1997. Keb dinding se yang terdi adanya ge dan bentu yang kenta kortek lu jaringan p Gambar Epid fungsinya selapis sel pada jarin jaringan p yang mem rumput la atomi ap makhlu lkan fungsi el meskipun h struktur l r. Dinding n atas lame beradaan ka el yaitu lam iri dari air d erakan-gera uk dewasa. al. Jaringan uar dan ko penyusun rum r 3 Jaringan dermis ber yaitu untuk l yang letak ngan tumb pengangkut manjang, be aut ini mem uk hidup t i berbeda n struktur pe luar membr sel tumbuh ela tengah, aragenan pa mela tengah dan zat-zat p akan dan pe Lamela te n rumput la ortek dalam mput laut d n pembentu rada pada l k melindun knya rapat. buhan selain . Memiliki erlekuk-leku miliki fungsi tersusun d . Tumbuha enyusun dan ran plasma han memilik dinding p ada Eucheu h. Lamela pektin bersi enyesuaian engah pada aut terdiri at m dan med dapat dilihat uk Kappaphy lapisan pali gi jaringan Jaringan n jaringan bentuk yan uk dan men i yang berb dari jaringa an, bakteri, n kelengkap yang memb ki struktur rimer dan uma secara tengah m ifat koloid p sebelum s a rumput la tas epiderm dula Surya t pada Gamb ycus alvare ing luar dar yang berad epidermis t parenkim, ng beraga nampakan b beda-beda. an berbeda jamur dan pannya tidak batasi ruan yang komp dinding se a mikroskop merupakan p plastis yang el-sel itu m aut memben mis, lapisan aningrum 1 bar 3 ezii Suryan ri jaringan in da di dalam ermasuk jar , jaringan am misalny entuk lain. Epidermis Selulosa a-beda seh n alga mem k sama. Din g bagi sel u pleks yang ekunder Su pis berada perekat anta g memungk mencapai uk ntuk suatu b pseudopare 1988. Beb ningrum 198 ni sesuai de mnya. Terdir ringan perm penunjang, ya isodiam Jaringan d tersusun s Lamela ten ingga miliki nding untuk dapat utrian pada ar sel inkan kuran bahan enkim berapa 88. engan ri atas manen , dan metris dalam sangat ngah