5.1.2 Perbandingan luas penutupan lahan oleh kanopi dan non-kanopi pohon
Pada Tabel 9 dan 10 dapat diketahui bahwa perumahan BCC memiliki persentase penutupan lahan oleh kanopi pohon sebesar 7,60 sedangkan
perumahan Taman Yasmin sebesar 6,62. Rata-rata persentase penutupan lahan oleh non-kanopi lahan terbangunrumah pada perumahan BCC adalah sebesar
54,76 sedangkan perumahan Taman Yasmin sebesar 39,90 dari luas kawasan perumahan. Sisanya adalah berupa jalan, badan air, lahan parkir, lahan kosong,
lapangan rumput serta bangunan selain rumah dan ruko. Dari hasil persentase tersebut, dapat dibuat perbandingan antara luas RTH kanopi pohon dengan lahan
terbangun non-kanopi pohon dimana perumahan BCC memiliki perbandingan antara kanopi pohon dan non-kanopi pohon adalah 1:7 sedangkan perumahan
Taman Yasmin adalah 1:6.
Gambar 27 Perbandingan penutupan lahan pada perumahan Bukit Cimanggu City a dan perumahan Taman Yasmin b.
Sumber: Hasil Analisis CITYgreen, 2010
Hasil ini menunjukkan baik BCC maupun Taman Yasmin memiliki persentase penutupan lahan oleh kanopi pohon yang kurang lebih sama, yaitu
sekitar 7. Hasil ini bila dibandingkan dengan Peratuan Menteri Negara
Perumahan Rakyat No. 34 tahun 2006 yang
menyebutkan bahwa untuk persyaratan luas wilayah, ditentukan luas RTH publik milik pemerintah dan
terbuka untuk umum dan privat perorangan paling sedikit 10 dari seluruh luas
7,60 6,62
54,76 39,90
wilayah kawasan perumahan, maka baik perumahan BCC maupun perumahan Taman Yasmin masih belum mencukupi.
Namun, berbeda dengan perhitungan angka koefisien dasar bangunan KDB dan koefisien dasar hijau KDH di kedua perumahan yang hasilnya
menunjukkan bahwa luas RTH pada setiap rumah di masing-masing perumahan sudah sesuai dengan standar yang ada.
Jika dihitung nilai KDB dan KDH pada masing-masing kawasan pemukiman, maka didapat hasil yang dapat dilihat pada
Tabel 11. Tabel 11. Nilai KDB dan KDH pada masing-masing perumahan
Perumahan Area Analisis
KDB KDH
BCC Site
A 57
32 Site
B 52
37 Site
C 58
31
Rata-rata 56
33 Yasmin
Site A
38 54
Site B
44 48
Site C
37 56
Rata-rata 39
53
Keterangan: KDB = Koefisien Dasar Bangunan KDH = Koefisien Dasar Hijau
Berdasarkan Tabel 11, dapat dilihat bahwa Perumahan BCC memiliki KDB rata-rata sebesar 56 yang termasuk kedalam klasifikasi KDB sedang, yaitu
angka KDB antara 40-60 sedangkan perumahan Taman Yasmin memiliki KDB rata-rata sebesar 39 yang termasuk kedalam klasifikasi KDB renggangtidak
padat, yaitu angka KDB dibawah 40. Perumahan BCC memiliki KDH rata-rata sebesar 33 sedangkan perumahan Yasmin sebesar 53. Perbandingan KDB dan
KDH untuk perumahan BCC, yaitu 56 : 33 sedangkan Perumahan Yasmin, yaitu 39 : 53.
Bila dibandingkan dengan standar KDH minimal menurut Perda No. 6 tahun 1999, maka angka KDB kedua perumahan dapat dikatakan sudah memenuhi
standar KDH minimal, yaitu ± 20. Sehingga, dapat dikatakan bahwa luas persentase RTH kanopi pohon pada setiap rumah di kedua perumahan adalah
sudah mencukupi kebutuhan RTH pada umumnya atau cukup ideal. Namun
demikian, untuk mengantisipasi lonjakan pembangunan ditahun-tahun mendatang diharapkan penambahan luasan RTH yang mampu mecukupi kebutuhan
masyarakat pada umumnya dan lingkungan ekologis khususnya.
5.1.3 Pendugaan manfaat kanopi pohon dalam menyimpan dan menyerap karbon di perumahan