4.4.2 Analisis Tangkap Lebih overfishing
Analisis tangkap lebih dalam pengelolaan perikanan selar kuning dilakukan untuk mengetahui bagaimanakah kondisi penangkapan perikanan selar
kuning, apakah merupakan economic overfishing, biological overfishing, atau mungkin keduanya. Analisis ini dilakukan dalam kondisi open access.
Pengelolaan perikanan dalam kondisi open access pada dasarnya akan menghasilkan economic overfising karena effort yang eksesif dan rente ekonomi
yang bernilai nol. Dua kondisi ini yang dibutuhkan untuk terjadinya economic overfishing Fauzi 2010a. Biological overfishing terjadi pada suatu pengelolaan
perikanan pada saat tingkat effort aktual lebih besar dari effort yang dilakukan dalam kondisi Maximum Sustainable Yield MSY Fauzi 2010a.
Model Gordon-Schaefer memiliki fungsi keseimbangan effort pada kondisi open access seperti yang dapat dilihat pada persaamaan 4.15. Apabila
persamaan 4.15 diuraikan, maka persamaan tersebut dapat menggambarkan bahwa keseimbangan effort sangat tergantung dari parameter biologi dan ekonomi
yakni r, q, K, p, dan c, sehingga jika parameter biologi r, q, dan K diketahui konstan, maka variabel effort sangat tergantung dari rasio biaya dan harga cp.
Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa besaran harga dan biaya akan sangat menentukan pergerakan effort dalam kondisi open access sekaligus menetukan
seberapa parah overfishing secara ekonomi terjadi. Pengaruh perubahan rasio biaya dan harga terhadap keseimbangan bioekonomi dapat dilihat pada gambar
berikut:
TC
3
TC
2
TC
1
TR E
MEY
E
MSY
Effort = E
Sumber: Fauzi 2010a
Gambar 4 Variasi rasio biaya-harga cp Penerimaan, Biaya RP
Pada Gambar 4 dalam Fauzi 2010a terdapat kurva penerimaan total Total Revenue = TR yang diperoleh dari model Gordon-Schaefer dan tiga kurva
biaya total Total Cost = TC. Formula untuk persamaan Total Revenue dan Total Cost dapat dituliskan sebagai berikut:
...........................................................................................................4.17 ...........................................................................................................4.18
Keterangan:
TR : Total Revenue Rp
TC : Total Cost Rp
p : Harga ikan Rpton
c : Biaya penangkapan Rptrip
Kurva TC
1
menggambarkan titik keseimbangan di mana rasio cp relatif kecil biaya lebih rendah daripada harga ikan sehingga dicapai keseimbangan
bioekonomi pada . Titik keseimbangan ini mengindikasikan adanya dua
kondisi overfishing, yaitu economic overfishing dan biological overfishing. Kedua kondisi ini terjadi karena keseimbangan berada di sebelah kanan E
MSY
. Pada tingkat biaya seperti ini, effort berada pada tingkat yang eksesif dan rente ekonomi
yang dihasilkan juga bernilai nol. Kurva TC
2
menggambarkan adanya peningkatan biaya rasio cp meningkat yang mengakibatkan kurva TC bergeser ke TC
2
dengan keseimbangan effort yang baru sebesar
. Rente ekonomi dalam titik keseimbangan ini juga bernilai nol. Pada titik ini tidak terjadi biological overfishing karena titik
keseimbangan berada di sebelah kiri E
MSY
. Di sisi lain, economic overfishing masih terjadi karena jika input dikurangi pada tingkat E
MEY
manfaat ekonomi yang positif masih diperoleh dengan input yang lebih rendah dari input open
access. Pada kondisi ini deplesi sumberdaya tidak terjadi dan pengelolaan berada dalam kondisi tidak efisien secara ekonomi.
Kurva TC
3
menunjukkan adanya rasio biaya dan harga yang lebih besar lagi, dimana cpqK, yang mengakibatkan kegiatan penangkapan tidak
dimungkinkan. Hal ini dapat terjadi karena walaupun harga ikan masih positif, tetapi tidak menutupi biaya yang dikeluarkan. Perikanan dalam situasi ini tidak