English Village Temple Stay

dinikmati baik anak-anak maupun orang dewasa dengan berbagai bangunan dan air mancur yang mengagumkan dalam konsep Little Prince Pangeran Kecil. Tempat pembuatan film dan syuting seperti Petite Franc dapat dilihat pada Gambar 4.6 .

4.3.6 English Village

Bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Korea, khususnya Provinsi Gyeonggi tetapi tujuanya tidak hanya berwisata melainkan juga belajar atau yang bersifat edukatif, salah satu yang dapat menjadi pilihan adalah Gyeonggi English Village. Gyeonggi English Village memiliki luas sekitar 28 hektar, terdapat 49 gedung bernuansa barat western style dan disana wisatawan dapat belajar bahasa Inggris serta kebudayaan Korea. Sampai akhir tahun 2015, tercatat sejumlah 4.417 wisatawan asing telah mengikuti English program di Gyeonggi English Village sambil menikmati budaya Korea. Wisatawan asing tersebut berasal dari berbagai negara seperti Jepang, Russia, Cina, Thailand, dan lainnya. Salah satu aktivitas tim Fam Tour pada bulan Januari tahun 2016 tampak pada Gambar 4.7. Gambar 4.7 Tim Fam Tour yang sedang berkunjung di English Village Sumber: Dokumentasi Peneliti, 2016 Lima English Village dilengkapgi fasilitas khusus gaya barat dalam mengajar bahasa Inggris di Provinsi Gyeonggi seperti pada Tabel 4.1: Tabel 4.1 English Village di Provinsi Gyeonggi No. Nama Tgl buka Yang Milik Luas ㎡ Yang Mengurus 1 Gyeonggi English Village Paju Camp ‘06. 4. 3 Provinsi Gyeonggi 278,252 Gyeonggi English Village 2 Gyeonggi English Village Yangpyeong Camp ‘08. 4.14 Provinsi Gyeonggi 99,936 SDA 3 Suwon Global Village ‘11. 9. 1 Kota Suwon 20,650 EJ TOP 4 Ansan Hwajeong English Village ‘06. 9.27 Kotan Ansan 5,818 Ansan University 5 Icheon Global Peace Village ‘08.11.14 Kota Icheon 68,425 Korean National Commission for UNESCO Sumber: Pemerintah Provinsi Gyeonggi, 2016

4.3.7 Temple Stay

Temple stay diperkenalkan pertama kali saat World Cup tahun 2002 yang diselenggarakan di Korea dan Jepang. Pada saat itu, pemerintah Korea mencari penginapan yang memadai bagi warga negara asing yang datang ke Korea untuk mendukung tim sepak bola negaranya. Beberapa kepala biksu dari berbagai kuil Temple di Korea merasa perlu untuk turun tangan membantu agar acara event World Cup tidak mengalami kendala sekaligus membantu Pemerintah Korea. Para biksu memperkenalkan konsep Temple Stay yaitu sebuah konten wisata budaya bagi para tamu World Cup untuk menawarkan bukan hanya tempat makan dan tidur saja kepada orang asing, namun juga tempat dimana mereka dapat belajar budaya Korea. Temple Stay mendapatkan respon positif dari pemerintah Korea apalagi wisatawan asing. Respon positif ini kemudian menjadikan kuil-kuil memiliki peran multi fungsi dimana selain sebagai tempat ibadah, wisatawan juga dapat tinggal dan menginap di kuil-kuil tersebut serta merasakan langsung pengalaman hidup dengan budaya tradisional Korea. Gambar 4.8 Aktivitas di Temple Stay sebagai daya tarik wisata religi Sumber: www.bongnyeongsa.org, 2016 Tujuan dari program ini adalah untuk menawarkan tempat tinggal bagi orang asing dan juga mencerahkan jiwa dan pikiran mereka dengan ritual tradisional yang hanya dapat mereka mempelajari dengan cara menghabiskan waktu di kuil-kuil tersembunyi di pegunungan. Setelah acara 4 tahunan World Cup di Korea berakhir, program ini tetap berjalan dan tumbuh menjadi program budaya dimana pengunjung dapat menghabiskan beberapa hari di sebuah kuil, mengikuti rutinitas sehari-hari bersama biksu yang tinggal di sana dan berpartisipasi dalam kuliah dan kegiatan khusus seperti Gambar 4.8. Program “Temple Stay” ini dikelola di 20 kuil yang terletak di Provinsi Gyeonggi seperti pada Tabel 4.2. Tabel 4.2 Kuil di Gyeonggi yang mengurus Temple Stay No. Kota Tempat Nama Tel Website 1 Suwon Bongnyeongsa 031-256-4127 www.bongnyeongsa.org 2 Seongnam Daegwangsa 031-715-3000 www.daegwangsa.org 3 Yongin Beomnyunsa 031-332-5703 www.beomnyunsa.or.kr 4 Hwaunsa 031-337-2576 www.hwaunsa.kr 5 Gwangmyeong Geumgangjeongsa 02-898-8200 www.sejon.org 6 Hwaseong Yongjoosa 031-234-0040 www.yongjoosa.or.kr 7 Shinheungsa 031-357-2695 www.shinheungsa.or.kr 8 Yeoju Silleuksa 031-885-2505 www.silleuksa.or.kr 9 Yangpyeong Yongmunsa 031-773-3797 www.yongmunsa.biz 10 Gyacheon Yeonjuam 02-502-3234 www.yeonjuam.or.kr 11 Goyang Heungguksa 02-381-7970 www.heungguksa.or.kr 12 Gapyeong Baekryunsa 031-585-3853 www.baekryunsa.org 13 Deawonsa 031-582-0477 www.deawonsa.com 14 Namyangju Bongsunsa 031-527-9969 www.bongsunsa.net 15 Bonginsa 031-574-5585 www.bonginsa.net 16 Myojeoksa 031-577-1761 www.myojeoksa.org 17 Sujinsa 031-591-7710 www.sujinsa.com 18 Yangju Yukjijangsa 031-871-0101 www.yukjijangsa.org 19 Goyang Joongheungsa 02-355-4488 jhs.or.kr 20 Yangju Hoeamsa 031-866-0355 www.hoeamsa.com Sumber: Pemerintah Provinsi Gyeonggi, 2016

4.4 Kunjungan Wisatawan Mancanegara