Gambaran Umum Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Karo

4.3. Gambaran Umum Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Karo

Rumah Sakit Umum Kabanjahe merupakan salah satu unit kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah SKPD dipimpin oleh Bapak Dr. Jasura Pinem, M. Kes yang terletak di pusat kota Kabanjahe yang sudah berdiri sejak zaman pemerintahan Hindia-Belanda pada tahun 1921 dengan nama “Bataks Institute”. Tahun 1945 RSU Kabanjahe resmi diserah untuk dikelola kepada pemerintah Kabupaten Karo. Pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Kabanjahe berfungsi untuk penyembuhan dan pemulihan penyakit penderita, melalui usaha pemberian kesempatan yang lebih luas lagi bagi masyarakat untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang memadai dan terjangkau. Jumlah kunjungan pasien rawat inap sebanyak 38.147 orang dan rawat jalan sebanyak 4.116 oranGunung Untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di Kabupaten Karo, maka Rumah Sakit Umum Kabupaten Karo menetapkan visi misi. Visinya adalah “Menjadi Rumah Sakit Umum Kabupaten yang terbaik di Provinsi Sumatera Utara”. Untuk mencapai visi tersebut, maka ditetapkan misinya sebagai berikut: 1. Memberikan pelayanan rumah sakit yang prima. 2. Melengkapi sarana dan prasaran rumah sakit secara bertahap. 3. Meningkatkan profesionalisme pegawai. 4. Melaksanakan akreditasi dan sertifikasi. Untuk mempercepat pencapaian visi dan misi tersebut ditetapkan motto yaitu “MALEM” yaitu, Murah, Akurat, Lemah Lembut, Efisien, dan Memuaskan. Universitas Sumatera Utara Saat ini RSU Kabanjahe merupakan Rumah Sakit Daerah yang sudah terakreditasi penuh berdasarkan SK Menkes RI No: YM 01.10III516009 tanggal 23 Desember 2009 yaitu berdasarkan penilaian Komite Akreditasi Rumah Sakit KARS yakni: 1. Pelayanan administrasi dan manajemen 2. Pelayanan medis 3. Pelayanan Keperawatan 4. Pelayanan Gawat Darurat 5. Rekam Medis Selain itu, RSU Kabanjahe juga pernah mendapatkan penghargaan dari Gubernur Sumatera Utara Nomor: 445.5213.KTahun 2009 tanggal 8 Desember 2009 tentang pemenang pertama penampilan kerja Rumah Sakit Umum pemerintah kelas C tingkat Provinsi Sumatera Utara. Sumber Daya Manusia penting dalam mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi RSU Kabanjahe. Sebanyak 252 SDM yang ada di RSU Kabanjahe per Desember 2013 dengan komposisi berikut ini: Tabel 4.8. Jenis dan Jumlah Ketenagaan RSU Kabanjahe Berdasarkan Pendidikan Tahun 2013 No Pendidikan Jumlah PNS 1 Dokter Spesialis Obgin 3 2 Dokter Spesialis Anak 1 3 Dokter Spesialis P.Dalam 2 4 Dokter Spesialis Bedah 1 5 Dokter Spesialis Paru 2 6 Dokter Spesialis THT 1 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.8. Lanjutan No Pendidikan Jumlah PNS 7 Dokter Spesialis Syaraf 2 8 Dokter Spesialis Patologi Klinik 3 9 Dokter Spesialis Radiologi 1 10 Dokter Spesialis Penyakit Kulit Kelamin 1 11 Dokter Spesialis Patologi Anatomi 1 12 Dokter Spesialis Anastesi - 13 S2 Kesehatan 2 14 Dokter Umum 12 15 Dokter Gigi 3 16 Apoteker 2 17 S1 Keperawatan 10 18 S1 Keperawatan Ners 18 19 SKM 21 20 SH 2 21 APK 4 22 Akademi Perawat Gigi - 23 ATRO 5 24 ATEM 4 25 Akademi Gizi 4 26 Akademi Perawat 32 27 D3 Kebidanan 11 28 D3 Akuntansi 1 29 D3 Rekam Medik 2 30 D3 Farmasi 1 31 D3 Analisis 5 32 Asisten Apoteker SMFSAA 9 33 Perawat Gigi SPRG 6 34 Pelaksana Gizi SPAG 5 35 SPPH 2 36 Anastesi - 37 D3 Fisioterapi 3 38 LCPK 1 39 BidanPerawat Bidan 9 40 AnalisisSMAK 8 41 DIV Kebidanan 2 42 D III Komputer 2 43 SPK SPRA 32 44 SMEA 1 45 STMSMK Tehknik 4 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.8. Lanjutan No Pendidikan Jumlah PNS 46 SMA 6 47 SMP 4 48 SD 1 Total 252 Sumber: Profil Rumah Sakit Umum Kabanjahe 2013 Fasilitas sangat penting dalam memberikan pelayanan kesehatan yang prima. Fasilitas yang ada di RSU Kabanjahe yang dibedakan atas fasilitas pelayanan rawat jalan, rawat inap, dan instalasi penunjang non medismedis. Jenis pelayanan rawat jalan yang ada di RSU Kabanjahe yaitu: Unit Gawat Darurat, Poliklinik Umum, Poliklinik THT, Poliklinik Penyakit Dalam, Poliklinik Kulit Kelamin, Poliklinik Mata, Poliklinik Bedah, Poliklinik Gigi, Poliklinik Fisioterapi, Poliklinik Neurologi, Poliklinik Paru, PK BRS BKIA, Poliklinik Anak, Klinik VCT. Fasilitas yang ada pada pelayanan rawat inap dan jumlah tempat tidur yang ada dapat di jelaskan dengan tabel berikut ini: Tabel 4.9. Jenis Pelayanan Rawat Inap dan Jumlah Tempat Tidur yang Ada di RSU Kabanjahe No Uraian Jumlah Tempat Tidur 1 Ruang I Perinatologi I 19 2 Ruang Pavilium Umum dan Askes 12 3 Ruang VIP Umum dan Askes 11 4 Ruang VIBedah Umum, Askes, dan jamkesmas 18 5 Ruang V Umum, Askes, dan Jamkesmas 36 6 Ruang IV Anak Umum, Askes, dan Jamkesmas 14 7 Ruang Kelas Umum dan Askes 21 8 Ruang ICU 4 9 Ruang Hemodialisa 3 10 Ruang Isolasi Flu Burung 3 Total 141 Sumber: Profil Rumah Sakit Umum Kabanjahe 2013 Universitas Sumatera Utara Instalasi penunjang medis dan non medis yang ada di Rumah Sakit Umum Kabanjahe terdiri dari rekam medis, instalasi laboratorium, UTDRS, instalasi radiologi, farmasi, gizi, sarana dan prasarana, bedah sentral, instalasi gawat darurat, kamar jenazah, penunjang diagnostik endoscopy, broncocopy, colonoscopy, USG, EKG, EEG, laser kulit, TCD, dan mobil ambulans. Berdasarkan data pada profil RSU Kabanjahe tahun 2013 penyakit yang paling tinggi menyebabkan rawat inap adalah dyspepsia 19,2, stroke 16,95, PJK 10,84. Sepuluh penyakit tertinggi rawat inap Rumah Sakit Kabanjahe tahun 2013 dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 4.10. Sepuluh Penyakit Tertinggi Rawat Inap RSU Kabanjahe Tahun 2013 No Kode Jenis Penyakit Jumlah 1 K30 Dyspepsia 380 19,2 2 I64 Stroke 336 16,95 3 I25 PJK 215 10,84 4 A09 Gastro Enteritis 212 10,69 5 A15 TB Paru 195 9,84 6 E14 DM 167 8,43 7 I10 Hipertensi 155 7,82 8 D50 Anemia 139 7,01 9 R50 Febris 109 5,4 10 K29 Gastritis 74 3,73 Jumlah 1982 100 Sumber: Profil Rumah Sakit Umum Kabanjahe 2013

4.4. Masalah Kesehatan pada Masa Tanggap Darurat Pengungsi Erupsi Gunung Sinabung