commit to user 22
B.
Body Image
1. Pengertian
body image
Chaplin 2005 mengartikan
body image
adalah ide seseorang mengenai penampilan diri dihadapan orang lain dan bagi orang lain. Papalia
dkk. 2009 menyatakan bahwa
body image
merupakan gambaran dan evaluasi individu tentang penampilan fisik diri sendiri. Thompson 2000
mengungkapkan
body image
adalah evaluasi terhadap ukuran tubuh, berat tubuh, ataupun aspek tubuh lainnya yang mengarah kepada penampilan fisik
seseorang. Menurut Eysenck dkk. dalam Thompson, 2000 menyatakan
bahwa
body image
pada umumnya merupakan wadah pikiran mengenai tubuh seseorang yang bersifat dinamis, senantiasa berubah menurut
informasi yang diterima dari lingkungan di sekitar individu .
Body image
ialah persepsi mental seseorang terhadap tubuh yang dimiliki, terutama mengenai ukuran dan bentuk tubuh Sousa, 2008.
Body image
adalah bagian dari konsep diri yang berkaitan dengan sifat-sifat fisik Mappiare, 1982. Cash dan Pruzinsky 2002 menyebutkan bahwa
body image
merupakan sikap seseorang terhadap tubuh yang dimiliki berupa penilaian positif atau negatif.
Na’imah dan Rahardjo 2008 menjelaskan
body image
sebagai sikap seseorang terhadap tubuh, persepsi mengenai bentuk dan ukuran tubuh berdasarkan evaluasi individual dan pengalaman
sosial terhadap atribut fisik yang dimiliki, serta penilaian atau cara pandang seseorang terhadap tubuh diri sendiri.
commit to user 23
Berdasarkan beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa
body image
adalah gambaran mental, persepsi, pikiran, dan perasaan yang dimiliki individu terhadap ukuran tubuh, bentuk tubuh, serta berat tubuh diri
sendiri, yang mengarah kepada penampilan fisik berupa penilaian positif atau negatif.
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi
body image
Faktor-faktor yang mempengaruhi
body image
menurut Cash dan Pruzinsky 2002 adalah:
a. Media massa, isi tayangan media massa sangat mempengaruhi
body image
remaja, kerena media sering menggambarkan standar tubuh ideal. b.
Keluarga, orang tua merupakan model yang penting dalam proses sosialisasi, sehingga mempengaruhi
body image
anak melalui permodelan, umpan balik, dan instruksi.
c. Hubungan interpersonal, hubungan interpersonal membuat individu
cenderung membandingkan diri sendiri dengan orang lain, umpan balik yang diterima individu akan mempengaruhi konsep diri termasuk
perasaan diri terhadap penampilan fisik. Blyth
dkk. 1985
menyebutkan faktor-faktor
yang mempengaruhi
body image
antara lain: a.
Reaksi dari orang lain, individu berusaha menjalin interaksi dengan orang lain agar dapat diterima oleh orang lain, sehingga individu akan
commit to user 24
memperhatikan pendapat atau reaksi yang dikemukakan oleh lingkungan termasuk pendapat mengenai fisik atau tubuh.
b. Perbandingan dengan orang lain atau perbandingan dengan
cultural idea
, remaja cenderung lebih peka terhadap penampilan fisik dan seringkali membandingkan diri sendiri dengan orang lain, teman sebaya
ataupun lingkungan sekitar. c.
Identifikasi terhadap orang lain, beberapa individu merasa perlu mengubah penampilan agar serupa atau mendekati idola yang dianut
untuk mendapatkan pengakuan dan peneriman lingkungan. Thompson 2000 menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi
body image
ialah media massa, perbandingan sosial, dan jenis kelamin. Hurlock 2004 berpendapat bahwa faktor peranan seseorang dapat
mempengaruhi
body image
. Tubuh bagi seorang individu berkaitan dengan peranan yang dipegang dalam kehidupan, khususnya dalam pergaulan.
Terdapat suatu anggapan bahwa kedudukan atau peranan tertentu dalam pergaulan, akan lebih mudah diraih oleh seseorang yang mempunyai daya
tarik fisik. Berdasarkan teori-teori di atas, dapat disimpulkan bahwa faktor-
faktor yang mempengaruhi
body image
adalah faktor media massa, keluarga, jenis kelamin, perbandingan sosial, identifikasi terhadap orang
lain, dan peranan yang dipegang individu dalam kehidupan.
commit to user 25
3. Aspek-aspek