Analisis Statistik Deskriptif Analisis Regresi Linear Berganda Uji Asumsi Klasik .1Uji Normalitas

38 1. Menurut Ghozali jika nilai Cronbachs Alpha 0.60 maka pertanyaan reliabel. 2. Menurut Kuncoro jika nilai Cronbachs Alpha 0.80 maka pertanyaan reliabel. Tabel 3.4 Uji Reliabilitas Reliability Statistics Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on Standardized Items N of Items .940 .943 16 Sumber: Hasil Penelitian, 2016 data diolah Pada 16 pernyataan dengan tingkat signifikansi 5 diketahui bahwa koefisien alpha Cronbachs Alpha adalah sebesar 0,940, ini berarti 0,940 0,60 dan 0,940 0,80 sehingga dapat dinyatakan bahwa kuesioner tersebut telah reliabel dan dapat disebarkan kepada responden untuk dijadikan sebagai instrumen penelitian.

3.10. Metode Analisis Data

3.10.1 Analisis Statistik Deskriptif

penelitian deskriptif bertujuan membuat lukisandeskripsi mengenai fakta- fakta dan sifat-sifat suatu populasi atau daerah tertentu secara sistematik, faktual dan teliti. Metode deskriptifmerupakan metode yang digunakan dengan mengumpulkan data dan menganalisa data yang diperoleh sehingga dapat memberikan gambaran yang jelas tentang pengaruh kualitas pelayanan, kepercayaan dan kepuasan terhadap loyalitas pengguna jasa event pada PT. Procomm Organizer Indonesia Medan 39

3.10.2 Analisis Regresi Linear Berganda

Regresi Linier Berganda yaitu regresi yang memiliki satu variabel dependen dan lebih dari satu variabel independen Nugroho, 2005;43. Analisis regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas kualitas pelayanan, kepercayaan dan kepuasan terhadap variabel terikat loyalitas pelanggan. Analisis regresi linier berganda dalam penelitian ini memakai bantuan SPSS 16,00 for Windows. Adapun model persamaan yang digunakan yaitu: Y = a + b1x1 + b2x2 + b3x3 + e Dimana : Y = Loyalitas PelangganCustomer Loyalty a = Konstanta x1 = Kualitas Pelayana x2 = Kepercayaan x3 = Kepuasan e = Standar error suatu perhitungan statistik disebut signifikan secara statistik apabila nilai uji statistik berada dalam daerah kritis daerah dimana Ho ditolak. Sebaliknya, disebut tidak signifikan bila nilai uji statistik berada dalam daerah dimana Ho diterima. 40 3.10.3 Uji Asumsi Klasik 3.10.3.1Uji Normalitas Tujuan uji normalitas adalah untuk mengetahui aakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal Situmorang dkk, 2010 ; 91. Uji normalitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan histogram, grafik dan kolmogrov-smirnov dengan menggunakan tingkat signifikan 5 . 3.10.3.2Uji Heteroskedastisitas Uji Heterokedastisitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan garfik dan statistik melalui uji glejser dengan menggunakan tingkat signifikan 5 . 3.10.3.3Uji Multikolinieritas Uji multikolinearitas bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan linear yang sempurna diantara variabel – variabel bebas dalam regresi. Untuk mengetahui ada tidaknya gejala multikolinearitas dapat dilihat dari besarnya nilai tolerence dan VIF varians inflation factor melalui program SPSS.Kriteria yang dipakai adalah apabila nilai tolerence 0,1 atau nilai VIF 5, maka tidak terjadi multikolinearitas Situmorang dkk, 2010:136. 41

3.11. Pengujian Hipotesis Penelitian