2.3 Kerangka Pemikiran
Usaha ternak kambing pedaging merupakan suatu kegiatan yang produktif bagi masyarakat di Kelurahan Tanah Enam Ratus, Kec. Medan Marelan. Dalam
melakukan usaha ternak ini, peternak membutuhkan input produksi yang tersedia yang dikelola dengan pengetahuan dan kemampuan untuk menghasilkan output.
Dalam mengelola input produksi tersebut membutuhkan biaya-biaya ataupun disebut dengan pengeluaran. Biaya-biaya yang dikeluarkan tersebut
adalah biaya bibit, kandang, peralatan, obat-obatan, pengambilan pakan, dan tenaga kerja. Besar biaya yang dikeluarkan mempengaruhi pendapatan peternak
kambing. Sedangkan penerimaan dipengaruhi oleh harga jual kambing pedaging. Pendapatan yang diterima oleh peternak merupakan jumlah penerimaan
yang diterima oleh peternak dikurangkan dengan total biaya yang dikeluarkan untuk produksi. Pendapatan peternak akan meningkat apabila usaha ternak terebut
memberikan keuntungan dan pendapatan akan turun apabila usaha ternak tersebut mengalami kerugian.
Usaha ternak dikatakan layak untuk dikembangkan apabila dalam analisis finansial memberikan hasil lebih besar 1 satu dari pembagian penerimaan
dengan biaya. Adapun anlisis yang digunakan adalah dengan analisis RC Return Cost Ratio.
Secara sistematis, kerangka pemikiran dapat digambarkan sebagai berikut.
Keterangan : : Mempengaruhi
Gambar 1. Skema Kerangka Pemikiran
Usaha Ternak Kambing Pedaging Sistem Intensif
Produksi Pertambahan Berat
Kambing
Penerimaan Biaya Produksi biaya bibit,biaya
obat,biaya pengambilan pakan, dan biaya tenaga kerja
Harga Jual
RC Pendapatan
Bersih
Layak 1
Tidak Layak
1 Faktor Produksi
pengalaman beternak, kepadatan kandang, obat-
obatan,tenaga kerja, dan pakan
2.4 Hipotesis Penelitian
Berdasarkan identifikasi masalah, tinjauan pustaka, dan kerangka pemikiran, maka hipotesis dalam penelitian ini disusun sebagai berikut:
1. Faktor produksi pengalaman beternak, kepadatan kandang, pakan, obat-obatan, dan tenaga kerja berpengaruh nyata terhadap tingkat
produksi kambing pedaging di daerah penelitian. 2. Biaya produksi biaya bibit, biaya obat, biaya pengambilan pakan, dan
biaya tenaga kerja berpengaruh nyata terhadap tingkat pendapatan peternak di daerah penelitian.
3. Usaha ternak kambing pedaging di daerah penelitian adalah usaha yang menguntungkan dan layak dikembangkan di daerah penelitian.
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Metode Penentuan Daerah Penelitian