Lokasi dan Waktu Penelitian Jenis Penelitian Definisi Operasional Variabel

20

BAB IV METODE PENELITIAN

4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Hotel Garuda Plaza Medan yang terletak di Jl. Sisingamangaraja Medan mulai bulan Desember 2011 hingga Februari 2012.

4.2. Jenis Penelitian

Jenis penelitian pada penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif., yakni penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan keadaan suatu variabel secara mandiri Sugiyono, 2007. Pendekatan penelitian melalui survei, penelitian survei merupakan penelitian penyelidikan yang dilakukan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala yang ada dan mencari keterangan secara faktual untuk mendapatkan kebenaran Sinulingga, 2011. 4.3. Populasi dan Sampel 4.3.1. Populasi Populasi pada penelitian ini adalah para pengunjung yang menginap di Hotel Garuda Plaza Medan selama masa penelitian. Populasi pada penelitian ini adalah tamu yang menginap selama masa penelitian.

4.3.2. Sampel

a. Berdasarkan pendapat ahli seperti yang dikemukakan oleh Gay dalam Hasan 2004 “ukuran sampel minimum yang dapat diterima bisa dilihat Universitas Sumatera Utara 21 berdasarkan pada desain atau metode penelitian yang digunakan. Jika desain penelitiannya deskriptif, maka sampel minimum adalah 30”. b. Dalam penelitian ini digunakan metode Sampel Non Probabilitas, yakni suatu cara pengambilan sampel apabila besarnya peluang anggota populasi untuk terpilih sebagai sampel tidak diketahui. Tentu saja akibat dari kondisi ini maka tidak mungkin dapat menghitung besarnya kesalahan dalam estimasi terhadap karakteristik populasi. Azwar, 2005. c. Penentuan jumlah sampel non probabilitas dilakukan berdasarkan model accidental sampling, Teknik sampel diambil berdasarkan pada pertimbangan kemudahan, yakni mudah dijangkau, didatangi dan ditemui. Dalam hal ini sampel penelitian adalah tamu yang menginap di Hotel Garuda Plaza Medan selama masa penelitian, diberikan kuesioner penelitian pada saat check out. Dari 100 kuesioner yang disebar selama 1 satu minggu sebanyak 50 kuesioner diisi oleh pengunjung hotel.

4.4. Definisi Operasional Variabel

Operasionalisasi variabel merupakan suatu tindakan dalam membuat batasan-batasan yang akan digunakan dalam analisis. Variable independen atau variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel lainnya dan merupakan variabel yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen terikat. Variable dependen yaitu variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Pada penelitian ini bauran pemasaran merupakan variabel independen, sedangkan keputusan menginap. Pada Tabel 4.2. diuraikan definisi dan indikator dari kedua variabel tersebut. Universitas Sumatera Utara 22 Tabel 4.2. Definisi Operasional Variabel Variabel Definisi Operasional Indikator Skala Pengukuran Produk X1 Segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk menarik perhatian, dimiliki, digunakan atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan. Kualitas tempat tidur Penataan interior kamar Kebersihan kamar mandi Kerapian dan kebersihan kamar Skala Likert TarifHarga X2 Harga merupakan satuan moneter atau ukuran lainnya termasuk barang dan jasa lainnya yang ditukarkan agar memperoleh hak kepemilikan atau penggunaan suatu barang atau jasa Tarif kamar Harga makanan dan minuman yang sesuai kualitas Skala Likert Lokasi X3 Untuk produk industri manufaktur place diartikan sebagai saluran distribusi, sedangkan untuk produk industri jasa, place diartikan sebagai tempat pelayanan jasa. Lokasi strategis Akses menuju hotel Skala Likert Promosi X4 Sejenis komunikasi yang memberi penjelasan yang meyakinkan calon konsumen tentang barang dan jasa. Informasi tentang hotel Ketersediaan brosur mengenai fasilitas hotel Skala Likert Orang X5 Semua pelaku yang memainkan peranan dalam penyajian jasa sehingga dapat mempengaruhi pembeli Keramahan karyawan Kemampuan karyawan menangani keluhan Skala Likert Pendukung Fisik X6 Fasilitas pendukung merupakan bagian dari pemasaran jasa yang memiliki peranan cukup penting. Karena jasa yang disampaikan kepada pelanggan tidak jarang memerlukan fasilitas pendukung di dalam penyampaian. Ruang lobi, cafe dan restoran Areal parkir Kualitas lift dan tangga Skala Likert Proses X7 Semua prosedur aktual, mekanisme, dan aliran aktivitas yang digunakan untuk menyampaikan jasa. Proses check in Proses check out Skala Likert Keputusan Menginap Y Proses merumuskan berbagai alternatif tindakan guna menjatuhkan pilihan pada salah satu alternatif tertentu untuk melakukan pembelian Kepuasan terhadap pelayanan Merekomendasikan kepada orang lain Skala Likert Universitas Sumatera Utara 23

4.5. Teknik Pengumpulan Data