73
lebih  menarik  minat  belajar  peserta  didik  meningkat.  Adapun  soal-soal  yang disediakan  meliputi  permasalahan  yang  harus  diselesaikan  secara  berkelompok,
diharapkan setiap peserta didik aktif mengikuti skenario pembelajaran. Selain itu, kemungkinan peserta didik  lebih munggunakan tingkat  berfikir  yang lebih tinggi
dalam  diskusi  kelompok  kooperatif  tipe  TGT  dengan  permainan  kartu  uno dibandingkan  dengan  peserta  didik  yang  belajar  secara  individual  karena  model
pembelajaran ini ingin memunculkan rasa ingin tahu peserta didik yang lebih tinggi. hal-hal yang diperoleh dari model pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat berupa
keterampilan  bekerjasama,  bersosialisasi,  berperan  aktif  dalam  kelompok,  dan membangun  rasa  keingintahuan  kelompok  untuk  menyelesaikan  suatu  masalah
yang  terdapat  dalam  proses  belajar  dan  meningkatkan  keberhasilan  dari  segi penguasaan materi fisika.
D. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan  kerangka  berpikir  yang  telah  diuraiakan  diatas  dalam penelitian ini dapat dirumuskan suatu hipotesis sebagai berikut :
1.  Terdapat  pengaruh  penggunaan  model  pembelajaran  kooperatif  tipe  TGT dengan permainan kartu UNO terhadap motivasi belajar peserta didik pada
hukum newton. 2.  Terdapat  pengaruh  penggunaan  model  pembelajaran  kooperatif  tipe  TGT
dengan  permainan  kartu  UNO  terhadap  penguasaan  materi  peserta  didik pada hukum newton
74
3.  Termasuk kategori tinggi untuk peningkatan motivasi belajar fisika peserta didik  pada  model  pembelajaran  kooperatif  tipe  TGT  dengan  permainan
kartu UNO pada materi hukum newton. 4.  Terdapat presentase tinggi peningkatan penguasaan materi hukum newton
peserta  didik  pada  model  pembelajaran  kooperatif  tipe  TGT  dengan permainan kartu UNO.
75
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian  ini  menggunakan  desain  penelitian  quasi  experimental  yang bertujuan  untuk  mengetahui  perbedaan  peningkatan  motivasi  belajar  dan  hasil
belajar antara pembelajaran fisika dengan model pembelajaran kooperatif tipe TGT melalui  permainan  kartu  UNO  dan  dengan  model  pembelajaran  kooperatif  tipe
TGT  tanpa permainan kartu uno. desain eksperimen ini merupakan pengembangan dari  true  experimental  desaign  yang  sulit  dilaksanakan.  Jenis  penelitian  yang
digunakan  adalah  quasi  experimental  karena  peneliti  tidak  dapat  mengontrol kegiatan  peserta  didik  di  luar  pembelajaran  sehingga  dimungkinkan  adanya
variabel-variable  yang  tidak  dapat  dikontrol.  Dalam  penelitian  ini  menggunakan dua  kelas,  yaitu  kelas  eksperimen  dan  kelas  kontrol.  Dimana  kelas  eksperimen
menggunakan  model  pembelajaran  koopertaif  tipe  TGT  dengan  permainan  kartu uno , sedangkan kelas kontrol menggunakan model  pembelajaran kooperatif tipe
TGT  tanpa  permainan  kartu  uno.  Desain  penelitian  yang  digunakan  adalah Nonequivalent Control Group Design.
Desain penelitian digambarkan sebagai berikut :
Tabel 4 Desain Penelitian
Kelas Pretest
Perlakuan Posttest
Eksperimen O
1
X
1
O
2
Kontrol O
3
X
2
O
4