4.3. Kerangka Pikir
Salah satu tujuan perusahaan adalah untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dengan memenuhi permintaan pelanggan dan juga meminimisasi biaya
untuk memperoleh keuntungan. Salah satu cara untuk meminimisasi biaya adalah dengan mengurangi jam kerja lembur yang dilakukan. Untuk mengurangi
penambahan jam kerja lembur, maka pencapaian target produksi harus ditingkatkan dengan meningkatkan kapasitas produksi. Peningkatan kapasitas
produksi aktual dapat dilakukan dengan maksimisasi utilitas dan efisiensi dari proses produksi. Untuk mencapai tingkat efisiensi yang maksimum, maka waktu
menganggur dari operator harus diminimisasi sehingga utilitas dapat meningkat. Untuk meminimisasi waktu mengganggur tersebut, maka lintasan perakitan harus
diseimbangkan sehingga beban kerja dari setiap operator terbagi merata. Skema kerangka pikir penelitian dapat dilihat pada Gambar 4.2.
Tujuan Perusahaan Penyeimbangan Lintasan
dengan Simulasi Targat produksi tercapai
Biaya menurun Jam kerja lembur
menurun - Jumlah operator
- Waktu proses - Alokasi elemen kerja
- Waktu idle menurun - Utilitas meningkat
- Efisiensi meningkat - Jumlah produksi meningkat
Input Output
Proses
Kepuasan meningkat Permintaan terpenuhi
PENELITIAN
Gambar 4.2. Kerangka Pikir Penelitian Sumber: Penulis
4.4. Rancangan Penelitian
Universitas Sumatera Utara
Rancangan penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan tingkat eksplanasi komparatif. Metode eksperimen dilakukan terhadap model
simulasi dengan pengadaan beberapa skenario, dan tingkat eksplanasi komparatif dilakukan dengan membandingkan hasil yang diperoleh dari setiap skenario yang
disimulasikan.
4.5. Objek Penelitian
Objek penelitian yang diamati adalah waktu proses produksi yang dilakukan oleh setiap operator yang bertugas di lantai produksi timbangan
mekanik, yang terbagi atas beberapa bagian utama yaitu: body timbangan, tiang dan kap, platform, stang, dan komponen inti timbangan. Dalam proses produksi
timbangan tersebut, fokus utama dilakukan kepada keseimbangan lintasan perakitan dan utilitas dari setiap operator.
4.6. Variabel Penelitian
Variabel penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah: 1.
Utilitas setiap operator, 2.
Waktu proses setiap elemen kerja, 3.
Penumpukan work in process untuk setiap komponen timbangan 4.
Balance delay proses produksi
4.7. Instrumen Penelitian
Universitas Sumatera Utara
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah jam henti stopwatch untuk mengukur waktu pengerjaan tiap kegiatan proses produksi,
pensil dan kertas sebagai alat untuk mencatat hasil pengukuran, software PowerSim untuk melakukan simulasi, dan software Easyfit untuk melakukan uji
pola distribusi.
4.8. Sumber Data
Sumber data adalah subjek tempat data diperoleh yaitu proses produksi di lantai pabrik dan juga pihak manajemen perusahaan.
Data yang dibutuhkan dalam penelitian ini terdiri dari: 1.
Data Primer Data ini diperoleh dari observasi langsung terhadap objek penelitian di
lapangan, yaitu data waktu proses produksi yang diperoleh dengan menggunakan stopwatch.
2. Data Sekunder
Data ini diperoleh bukan melalui pengamatan atau pengukuran secara langsung terhadap objek yang diteliti. Data sekunder ini dikumpulkan dengan
cara melakukan wawancara dengan pimpinan atau karyawan untuk mendapatkan informasi yang relevan dan juga dengan mencatat data-data
yang diperlukan dari arsip perusahaan. Data sekunder ini meliputi: a.
Data jumlah produksi timbangan jadi tahun 2009, dengan menggunakan alat tulis untuk mencatat.
Universitas Sumatera Utara
b. Urutan proses perakitan timbangan, dengan menggunakan alat tulis untuk
mencatat. c.
Jumlah operator dan alokasi elemen kerja setiap operator, dengan menggunakan alat tulis untuk mencatat.
4.9. Metode Pengumpulan Data