59 psikomotorik, lembar kerja siswa LKS, materi pembelajaran
mengenai jenis-jenis kebudayaan Indonesia serta bentuk kerjasama dalam bidang kebudayaan. Peneliti penyusun dan mempersiapkan
hal-hal diatas untuk kegiatan pembelajaran siklus I pertemuan I dan II.
b. Pelaksanaan Tindakan
Pertemuan I Siklus I Pertemuan I diadakan pada hari Senin, 15 April 2013.Pada
pertemuan ini pembelajaran berfokus pada materi kebudayaan Indonesia
serta hubungan
kerjasama dalam
bidang kebudayaan.Pertemuan I peneliti mencoba untuk menerapkan
model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw II.Siswa yang mengikuti pembelajaran pada pertemuan I ada 21 siswa dari 22
orang siswa. Pertemuan I diawali dengan semua siswa memberikan salam, dilanjutkan dengan menjelaskan kegiatan yang akan
dilakukan pada pertemuan tersebut. Sebelum memasuki kegiatan inti, guru memberikan soal pre test kepada siswa. Soal pre test ini
digunakan untuk mengukur kemampuan awal siswa dan memberikan gambaran kepada peneliti mengenai kemampuan rata-
rata siswa. Ketika siswa mengetahui akan diadakan pre test, siswa
terlihat tidak bersemangat dan seperti ogah-ogahan saat menjawab pertanyaan. Guru pun memberikan motivasi kepada siswa untuk
60 mengerjakan dengan sungguh-sungguh. Guru memberikan waktu
kurang lebih 5 menit untuk mengerjakan. Memasuki kegiatan inti, guru membagi menjadi 5 kelompok
asal.Setiap anggota kelompok ditentukan berdasarkan tingkat kemampuan
siswa. Sebelum pembelajaran dimulai, guru menjelaskan mengenai materi yang akan dipelajari. Selanjutnya,
siswa masuk dalam kelompok asal. Dilanjutkan dengan guru membagikan lembar LKS kepada masing-masing kelompok.
Ketika siswa mencari anggota kelompoknya kondisi kelas sangat ramai dan tidak kondusif, namun beberapa saat kemudian
kondisi kelas sudah mulai tenang.Selanjutnya guru memberikan waktu kurang lebih 10 menit untuk membaca materi terlebih
dahulu.Lima menit pertama, siswa masih terlihat mengobrol dengan teman sebalahnya dan ada beberapa siswa yang menganggu
teman yang sedang membaca.Selama siswa membaca materi, guru selalu mobile dan mengecek apakah siswa sudah selesai membaca
atau belum. Setelah guru memberikan perintah untuk membentuk
kelompok ahli suasana kelas menjadi ramai karena kebanyakan dari siswa merasa binggung.Sebelum masuk dalam diskusi
kelompok ahli, siswa mendiskusikan mengenai membagian materi pada setiap anggota kelompok.Setelah selesai dalam
pembagian, siswa masuk dalam kelompok ahli.
61 Memasuki diskusi kelompok ahli siswa merasa binggung
mengenai jalannya pembelajaran.Ada beberapa siswa yang merasa terganggu dengan pembentukan kelompok baru. Guru menjelaskan
mengenai pembentukan kelompok baru ahli kepada siswa. Penjelasan guru kurang dimengerti oleh siswa, sehingga guru
harus menjelaskan pada setiap kelompok. Guru dengan dibantu oleh observer menjelaskan mengenai pembagian kelompok kepada
siswa. Siswa mulai memahami jalannya pembentukan kelompok dan siswa beranjak ke kelompok asal.Memasuki diskusi
kelompok ahli, 5 menit pertama, belum semua siswa melakukan diskusi dengan lancar.Masih ada beberapa kelompok yang
memperlukan bimbingan dalam melakukan diskusi, sehingga guru selalu
berkeliling mengecek
jalannya diskusi
setiap kelompok.Selanjutnya, setiap kelompok dapat melakukan diskusi
dengan baik walaupun sesekali siswa bertanya kepada guru.Guru menyuruh siswa untuk masuk dalam kelompok sebelumnya.
Memasuki diskusi kelompok asal, dimana anggota kelompok ahli menjelaskan materi yang telah dipelajari sebelumnya dalam
kelompok ahli, suasana kelas menjadi ramai. Kemudian guru mencoba untuk mengendalikan kelas dengan cara berkeliling dan
mengecek diskusi setiap kelompok sudah sampai mana. Saat melakukan diskusi dalam kelompok asal, ada siswa yang
tidak mau masuk dalam kelompok. Guru akhirnya mendatangi siswa tersebut dan memintanya masuk dalam kelompok. Ketika
62 siswa tersebut diminta masuk dalam kelompok, siswa tersebut
tidak mau dan malah berlari-lari.Akhirnya guru membiarkan saja siswa tersebut selama tidak mengganggu.
Selama melakukan diskusi dalam kelompok asal, siswa nampak antusias untuk menjelaskan materi yang dipelajari
sebelumnya.Akan tetapi, ketika siswa menjelaskan materi kepada siswa dalam kelompok asal, masih mengalami kesulitan.Ketika
menjelaskan materi kebanyakan siswa hanya membacakan serta ada beberapa siswa yang tidak mendengarkan. Guru mencoba
untuk memamcing siswa dengan pertanyaan-pertanyaan agar siswa yang menjelaskan tidak hanya terpaku pada buku. Guru secara
bergiliran berkeliling pada setiap kelompok untuk mengetahui sejauh mana diskusi berlangsung.Semua kelompok selesai
berdiskusi, selanjutnya setiap kelompok melaporkan hasil diskusi dengan mempresentasikan hasil materi yang didapat.Kemudian
setelah selesai presentasi guru membahas secara bersama-sama. Ketika pembahasan guru lebih banyak melakukan tanya
jawab kepada siswa dan siswa antusias untuk menjawab. Guru menanyakan kepada siswa apakah ada yang mau bertanya atau
selama mengerjakan LKS mengalami kesulitan. Sebagian siswa menjawab tidak dan guru. Kegiatan pembelajaran ditutup dengan
doa penutup yang pimpin oleh salah satu siswa.
Pertemuan II Siklus I
63 Pertemuan II siklus I dilaksanakan pada hari senin, 22 April
2013. Pertemuan II, diikuti oleh seluruh siswa yaitu 22 orang. Kegiatan diawali dengan guru membuka dengan doa dilanjutkan
dengan pembagian penghargaan kelompok. Selanjutnya guru menanyakan kepada siswa mengenai materi yang dipelajari
sebelumnnya.Sebagian dari siswa masih mengingat materi sebelumnya dan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh
guru.Selanjutnya guru menjelaskan materi kepada siswa sebagai pemantapan.
Kegiatan akhir, guru memberikan soal evaluasi kepada siswa, dan guru merefleksikan kegiatan yang sudah dilakukan dilanjutkan
dengan guru memberikan soal evaluasi.Soal evaluasi diberikan untuk mengetahui kemampuan dan pemahaman siswa. Guru
memberikan waktu 15 menit untuk menyelesaikan soal evaluasi. Soal evaluasi dikerjakan oleh masing-masing individu. Sesudah
siswa mengerjakan soal evaluasi, kegiatan diakhiri dengan doa penutup.
c. Pengamatan