Perception Map Klinik Kecantikan

107 ulang jasa klinik kecantikan di Yogyakarta dan secara khusus vanity seeking berpengaruh juga bagi klinik kecantikan London Beauty Centre, Larissa Aesthetic Skin Care. Untuk keseluruhan klinik kecantikan hasil temuan ini mendukung dengan hipoteses kedua. Oleh karena itu, semakin tinggi vanity seeking yang dimiliki oleh konsumen, maka akan semakin tinggi minat beli konsumen pada jasa klinik kecantikan. Vanity seeking terbukti mempunyai pengaruh yang positif dalam hal kesadaran akan penampilan yang cantik dan menarik dengan hadirnya klinik-klinik kecantikan dan pada akhirnya mempunyai tempat teristimewa di benak konsumen. Kepedulian seseorang yang berlebihan terhadap penampilan fisik sangat berdampak terhadap minat beli ulang jasa klinik kecantikan. Hasil penelitian ini mendukung pernyataan yang dikemukakan oleh, Netemeyer et al. Dalam kehidupan sehari-hari banyak orang yang tidak puas dengan kondisi fisiknya terutama pada penampilan. Penampilan yang cantik dan menarik merupakan tujuan dari kaum wanita. Vanity adalah suatu kepribadian yang dihubungkan dengan kepedulian seseorang yang berlebihan terhadap penampilan fisik dan prestasinnya, hal ini sejalan menurut Netemeyer et al.,1995. Kepedulian seseorang yang berlebihan terhadap penampilan yang ingin tampil cantik dan menarik membuat konsumen kembali menggunakan jasa klinik kecantikan. 108

c. Pengaruh Materialism Pada Minat Beli Ulang Jasa Klinik Kecantikan

Berdasarkan hasil uji hipotesis ketiga menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang negatif antara materialism terhadap minat beli ulang jasa klinik kecantikan di Yogyakarta dan secara khusus materialism berpengaruh juga bagi klinik kecantikan London Beauty Centre. Untuk keseluruhan klinik kecantikan hasil temuan ini mendukung dengan hipoteses ketiga. Oleh karena itu semakin tinggi sifat materialism konsumen, maka akan semakin rendah minat beli ulang konsumen pada jasa klinik kecantikan. Seseorang konsumen wanita yang memiliki sifat materialism yang tinggi hanya memberikan perhatian yang besar pada masalah kepemilikan duniawi saja, selain itu kegiatan berbelanja untuk mendapatkan apa yang diinginkan merupakan suatu yang rutin untuk dilakukan. Penampilan yang cantik merupakan anugerah dari Tuhan, dan merupakan bawaan lahirliah. Bagi mereka dengan memiliki karakteristik konsumen materialism, perawatan kecantikan tidak terlalu penting karena tampil cantik dan menarik tidak semata-mata menggunakan jasa klinik kecantikan, tetapi bagaimana kita merawat dan menjaga penampilan. Sehingga minat beli ulang jasa klinik kecantikan tidak terlalu penting bagi mereka yang memiliki sifat yang tinggi. Mereka akan memberikan perhatian penuh pada bagaimana untuk mendapatkan kebendaan duniawi semata. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 109

d. Pengaruh Kelompok Acuan Pada Minat Beli Ulang Jasa Klinik Kecantikan

Berdasarkan hasil uji hipotesis keempat menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif pada kelompok acuan terhadap minat beli ulang konsumen di jasa klinik kecantikan di Yogyakarta dan secara khusus kelompok acuan berpengaruh juga bagi klinik kecantikan Larissa Aesthetic Skin Care. Untuk keseluruhan klinik kecantikan hasil temuan ini mendukung dengan hipoteses keempat. Oleh karena itu semakin tinggi pengaruh kelompok acuan konsumen, maka akan semakin tinggi minat beli konsumen pada jasa klinik kecantikan. Kelompok acuan memiliki pengaruh positif terhadap minat beli ulang konsumen pada jasa klinik kecantikan. Hasil penelitian ini sesuai dengan teori Kotler 2000 yang menyatakan bahwa keputusan pembelian dipengaruhi oleh perilaku konsumen yang berasal dari eksternal konsumen itu sendiri, yaitu kelompok referensi. Hasil penelitian ini juga membuktikan bahwa minat beli ulang menggunakan jasa klinik kecantikan dipengaruhi oleh kelompok acuannya yang telah melakukan perawatan kecantikan di Natasha Skin Care, London Beauty Centre, Larissa Aesthetic Center, atau Naavagreen Natural Skin Care . Pengaruh kelompok acuan membawa dampak yang positif terhadap minat beli konsumen akan jasa klinik kecantikan antara lain Natasha Skin Care, London Beauty Centre, Larissa Aesthetic Center, atau Naavagreen Natural Skin Care. Semakin positif pengaruh dari PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 110 kelompok acuan semakin tinggi minat beli ulang menggunakan jasa klinik kecantikan.