Asas Keadilan Indikator Kompensasi

oleh suatu perusahaan terhadap seorang karyawan dibandingkan dengan kompensasi yang diberikan oleh perusahaan pesaing untuk seorang karyawan dengan pekerjaan yang sama. Hal ini dilakukan untuk : a Mendorong penetapan tingkat gaji yang mencukupi atau memenuhi kebutuhan karyawan dalam rangka menghargai dan mempertahankan karyawan b Mengendalikan biaya tenaga kerja sehingga harga produk yang dihasilkan oleh perusahaan dapat tetap bersaing.

b. Asas Kelayakan

Dalam asas kelayakan, kompensasi yang diberikan pada karyawan harus dapat memenuhi kebutuhan dirinya beserta keluarganya pada tingkatan layak dan wajar. Besarnya kompensasi yang diberikan akan mencerminkan status, pengakuan, dan tingkat pemenuhan kebutuhan yang akan dinikmati oleh karyawan beserta keluarganya. Tolak ukur layak memang bersifat relatif tetapi penetapan besaran minimal kompensasi yang akan diberikan oleh perusahaan harus mengacu pada standar hidup daerah, provinsi, kotakabupaten. Penetapan besarnya kompensasi tersebut tidak hanya berdasarkan asas layak namun penetapan dan pemberian kompensasi tersebut harus memiliki benefit bagi karyawannya. Adapun pemberian benefit bagi karyawan adalah sebagai berikut : 1 Jaminan sosial yang terdiri dari Jaminan hari tua, pengobatan dan pensiun. 2 Jasa-jasa kepegawaian meliputi perumahan, fasilitas kesehatan, fasilitas antar-jemput, fasilitas makan siang, kafetaria, fasilitas pembelian, fasilitas pendidikan, penasihat keuangan, pemberian kredit, program rekreasi. 3 Asuransi Tenaga Kerja Pemberian benefit bagi karyawan ini juga harus memberikan kontribusi kepada organisasi setidaknya sesuai dengan biaya yang dikeluarkan. Manfaat yang didapatkan perusahaan dari pemberian tersebut adalah : a Penarikan lebih efektif b Peningkatan semangat kerja dan kesetiaan c Penurunan turn over karyawan dan absensi d Pengurangan kelelahan e Pengurangan pengaruh serikat karyawan f Hubungan masyarakat yang lebih baik g Pemuasan kebutuhan-kebutuhan karyawan h Meminimalkan biaya kerja lembur i Mengurangi kemungkinan intervensi pemerintah

C. Prestasi Kerja Karyawan

1. Definisi Prestasi Kerja

Saat ini perusahaan menuntut tingginya kinerja karyawan untuk mencapai tujuan perusahaan. Untuk menilai tinggi rendahnya kinerja karyawan, perusahaan melakukan penilaian kinerja karyawan. Penilaian kinerja ini dilakukan juga untuk mengukur prestasi kerja karyawan dalam perusahaan. Mangkunegara 2006:50 menyatakan bahwa prestasi kerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai seseorang dalam melaksanakan tugasnya, sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Ruki 2002:121 mengatakan bahwa dalam prestasi kerja tercakup hasil, prestasi kerja ditentukan oleh interaksi antara kemampuan dan motivasi. Berdasarkan prestasi kerja karyawan tersebut dapat disimpulkan prestasi kerja karyawan hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai seseorang dalam melaksanakan tugasnya, sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya baik ditentukan melalui interaksi antara kemampuan dan motivasi.

2. Faktor yang mempengaruhi Prestasi Kerja

Menurut Gibson, 2008:123-124 ada 3 faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan. Faktor tersebut adalah : a. Faktor dari individu merupakan faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan. Faktor individu terdiri dari : 1 Kemampuan dan keterampilan 2 Latar belakang 3 Demografis b. Faktor dari psikologi merupakan faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan. Faktor dari psikologi yang terdiri dari : 1 Persepsi 2 Sikap

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PADA DEALER PT. MITRA PINASTHIKA MUSTIKA (MPM MOTOR) JEMBER

0 8 17

Pengaruh gaya kepemimpinan transaksional, lingkungan kerja, dan kompensasi terhadap kepuasan kerja karyawan (studi kasus karyawan PT. Sri Rejeki Fertilizer)

3 29 177

Analisis pengaruh sistem kompensasi terhadap produktivitas kerja karyawan departemen produksi PT Unitex Tbk Bogor

0 4 108

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Kompensasi, Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT Personel Alih Daya Kota Jambi).

0 1 16

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Kompensasi, Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT Personel Alih Daya Kota Jambi).

0 2 16

ANALISA PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN ANALISA PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. ALFA RETAILINDO KARTASURA SURAKARTA.

0 1 14

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT. MANNA JAYA MAKMUR. Tbk DI MOJOKERTO.

0 0 81

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT. MANNA JAYA MAKMUR. Tbk DI MOJOKERTO

0 0 21

BAB I PENDAHULUAN - PENGARUH STRES KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI PADA KARYAWAN PT MUSTIKA RATU TBK DI JAKARTA TIMUR - Repository Fakultas Ekonomi UNJ

0 0 9

BAB III METODOLOGI PENELITIAN - PENGARUH STRES KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI PADA KARYAWAN PT MUSTIKA RATU TBK DI JAKARTA TIMUR - Repository Fakultas Ekonomi UNJ

0 0 20