38 b. Pekerjaan apa saja yang dilaksanakan siswa di industri, tetapi pada
KTSP SMK Perindustrian belum atau tidak diberikan?
39
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pekerjaan yang dilakukan siswa SMK Perindustrian Yogyakarta dalam pelaksanaan prakerin. Melalui
data tersebut dapat diketahui relevansi antara kompetensi mata pelajaran produktif yang diberikan di SMK sebagai bekal siswa dengan pekerjaan yang
dilakukan dalam pelaksanaan prakerin.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif pada
umumnya bertujuan untuk menggambarkan secara sistematis fakta dan karakteristik objek dan subjek yang diteliti secara tepat. Hal tersebut sejalan
dengan Suharsimi Arikunto 2010: 3 yang mengatakan bahwa pada
penelitian deskriptif, peneliti hanya memotret apa yang terjadi pada diri obyek
atau wilayah yang diteliti, kemudian memaparkannya secara lugas seperti apa adanya. Menurut jenis datanya penelitian ini menggunakan data kuantitatif.
Penelitian ini juga bersifat expost facto dimana tidak dilakukan kontrol maupun manipulasi variabel penelitian sehingga sering disebut penelitian non
eksperimen.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMK Perindustrian Yogyakarta yang beralamat di Jalan Kalisahak, No. 26 Kompleks Balapan Yogyakarta. Waktu
penelitian dilaksanakan pada bulan September sampai Desember 2012.
40
C. Definisi Operasional Variabel
Relevansi adalah tingkat kesesuaian, dalam hal ini kesesuaian kompetensi mata pelajaran produktif yang diberikan sekolah dengan
pekerjaan yang dilakukan industri. Pengukuran terhadap relevansi antara kompetensi mata pelajaran produktif dengan pekerjaan siswa ditandai dengan
tingkat intensitas pekerjaan yang dilaksanakan siswa di industri. Kompetensi adalah kemampuan yang dimiliki sebagai syarat untuk
dianggap mampu dalam melaksanakan tugas pekerjaan tertentu. Lingkup pekerjaan yang ditangani oleh lulusan ini meliputi mesin, sistem pemindah
tenaga, chasis dan suspensi dan kelistrikan. Standar kompetensi merupakan penjabaran dari standar kompetensi lulusan yang minimal harus dikuasai
siswa. Kompetensi dasar menggambarkan kompetensi spesifik dari standar kompetensi yang diberikan kepada siswa.
Kompetensi kelompok mata pelajaran produktif terbagi dalam kelompok dasar kompetensi kejuruan DKK dan kompetensi kejuruan KK. Dasar
kompetensi kejuruan adalah sejumlah mata pelajaran produktif yang membekali siswanya kompetensi dasar dan sikap penguasaan suatu pekerjaan
di industri, serta mendasari mata pelajaran kelompok kompetensi kejuruan. Kompetensi kejuruan adalah kompetensi sejumlah mata pelajaran produktif
yang memberikan kompetensi cara perawatan dan perbaikan yang meliputi lingkup bidang mesin, sistem pemindah tenaga, chasis dan suspensi, dan
kelistrikan.