60
yang baik dan layak digunakan adalah model regresi yang bebas dari masalah multikolinearitas Sudarmanto, 2005.
3.7 Uji Hipotesis 3.7.1 Uji F
Secara simultan, pengujian hipotesis dilakukan dengan uji F. Menurut Ghozali 2005 “uji statististik F pada dasarnya
menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-
sama terhadap variabel dependen atau terikat”. Pengujian melalui uji F dilakukan dengan membandingkan
F hitung dengan F tabel pada derajat signifikan 95 α = 0,05.
dengan ketentuan jika F hitung F tabel pada α 0.05, maka H1
ditolak dan H0 diterima, jik F hitung F tabel pada
α 0.05, maka H1 diterima.
3.7.2 Uji t
Untuk mengetahui apakah pengaruh peubah yang diteliti nyata atau tidak terhadap peubah terikat secara parsial, maka
dilakukan uji t dengan membandingkan t hitung dengan t tabel, dengan ketentuan jika t hitung t tabel pada
α 0.05, maka H1 ditolak dan H0 diterima, jik
t hitung t tabel pada α 0.05, maka
H1 diterima . Secara parsial regresi sederhana diuji dengan uji t pada tingkat kepercayaan 95
α = 0,05. Uji t didapatkan dengan menggunakan bantuan dari SPSS For Windows.
Universitas Sumatera Utara
61
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Disnakertrans Kabupaten Langkat 4.1.1 Sejarah Disnakertrans Kabupaten Langkat
Sebelum ada Disnakertrans Kabupaten Langkat dahulu dikenal sebagai : Kantor Departemen Tenaga Kerja Kabupaten
LangkatKota Madya Binjai, Kantor Tenaga Kerja Kabupaten Langkat, Kantor Dinas Tenaga Kerja Dan Kabupaten Langkat. Disnakertrans
Kabupaten Langkat beralamat di Jl. Diponegoro Stabat yang melayani masyarakat di bidang Pelayanan Ketenagakerjaan Wilayah Kabupaten
Langkat dan Pelayanan Transmigrasi Wilayah Kabupaten Langkat. Disnakertrans Kabupaten Langkat memiliki 45 orang Pegawai Negeri Sipil
dan 15 orang Tenaga Kerja Honorarium. Disnakertrans Kabupaten Langkat didirikan karena adanya
otonomi daerah yang diatur dalam Undang- Undang No. 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, Peraturan Pemerintahan No. 41 tahun 2007
tentang Organisasi Perangkat Daerah, Perda No. 2 tahun 2001 tentang Pembentukan Organisasi Tata Kerja Dinas Tenaga Kerja Kabupaten
Langkat, Peraturan Bupati Langkat No. 48 tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan Fungsi Disnakertrans Kabupaten Langkat.
Disnakertrans Kabupaten Langkat tediri dari 4 empat instansi yaitu: Bidang Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Tenaga Kerja,
Bidang Pembinaan Penempatan, Perluasan Kerja Transmigrasi, Bidang
Universitas Sumatera Utara
62
Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Keternagakerjaan, Bidang Pembinaan dan Pengawasan Norma Ketenagakerjaan.
Cakupan kewenangan kantor Disnakertrans Kabupaten Langkat di Bagian Bursa Tenaga Kerja meliputi:
Penerbitan AK I Kartu tanda bukti pendaftaran pencari kerja Penerbitan AK II Daftar isian pencari kerja
Penerbitan AK III Daftar isian pengguna tenaga kerja Penerbitan AK IV Kartu panggilan kepada pencari kerja
Penerbitan Ak V Surat jawaban konfirmasi dari pengguna tenaga kerja
4.1.2 Visi dan Misi Disnakertrans Kabupaten Langkat Visi