Teknik Pengumpulan Data KEGAGALAN RUMAH TANGGA PADA PEKERJA MIGRAN DI KECAMATAN KEDUNGREJA KABUPATEN CILACAP.

53 b. Faktor Eksternal 7 Pengaruh orang tua atau mertua 8 Pengaruh keluarga besar 9 Pengaruh lingkungan pekerja migran 10 Pengaruh lingkungan pasangan di Indonesia Dampak Kegagalan Rumah Tangga Pekerja Migran c. Aspek Ekonomi 11 Kondisi ekonomi setelah bercerai dengan pasangan 12 Kesepakatan tanggungan beban ekonomi d. Aspek Psikologis 13 Perasaan menyesal 14 Rasa malu pada lingkungan 15 Perasaan benci pada lawan jenis 16 Keinginan menikah lagi Upaya Mengatasi Dampak Kegagalan e. Dampak Ekonomi 17 Upaya meningkatkan pendapatan 18 Perbedaan cara mengelola keuangan f. Dampak Psikologis 19 Penerimaan pada kegagalan rumah tangga yang terjadi 20 Pembelajaran dari kegagalan rumah tangga

F. Keabsahan Data

Keabsahan data dalam penelitian diperlukan untuk menjamin bahwa data-data yang digunakan dalam menjawab rumusan masalah adalah data-data yang sifatnya valid, serta sesuai dengan maksud penelitian. Uji keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik triangulasi. Triangulasi yaitu teknik pemeriksaan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain diluar data tersebut untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding data 54 tersebut Moleong, 2007 : 178. Berdasarkan pengertian tersebut, maka dapat dikatakan bahwa keabsahan data dilakukan dengan tidak hanya mencari suatu data dari satu sumber tunggal. Pada penelitian ini, triangulasi dilakukan dengan membandingkan jawaban yang diberikan oleh pekerja migran yang mengalami kegagalan rumah tangga dengan jawaban yang diberikan oleh informan lain yaitu anak dari pekerja migran yang bersangkutan.

G. Teknik Analisis Data

Analisis data menurut Moleong 2007: 280 adalah proses mengorganisasikan dan mengurutkan data ke dalam pola, kategori, dan satuan uraian dasar. Lebih lanjut Moleong 2007: 288 menyatakan bahwa analisis data bertujuan untuk menyederhanakan hasil olahan data kualitatif yang disusun secara terinci. Penelitian ini menggunakan analisis data berdasarkan model analisa interaktif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman. Analisis pada model ini terdiri dari empat komponen yang saling berinteraksi, yaitu: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Proses siklusnya dapat dilihat pada gambar berikut Sugiyono, 2007: 246: