Analisis Hubungan Dukungan Keluarga dengan Pemberian

suami adalah orang terdekat ibu yang banyak berperan selama kehamilan, persalinan dan setelah bayi lahir, termasuk menyusui. Dukungan suami dalam bentuk apapun akan mempengaruhi keadaan emosional ibu yang kemudian berdampak pada produksi ASI, sehinggadalam hal ini peran keluarga khususnya suami berpengaruh terhadap pemberian ASI eksklusif yang dilakukan ibu kepada bayinya. Masih banyaknya ibu yang tidak memberikan ASI eksklusif meskipun mendapat dukungan keluarga dalam pemberian ASI eksklusif terjadi karena masih adanya anggapan negatif yang dimiliki ibu. Dalam penelitian ditemukan bahwa karena bayi rewel dan menangis ibu beranggapan bahwa kondisi tersebut terjadi karena bayi masih lapar, sehingga ibu tidak tega membiarkan bayinya kelaparan dan akhirnya ibu memberikan makanan lain selain ASI sejak bayi berusia kurang dari enam bulan. 116

BAB VII SIMPULAN DAN SARAN

7.1 SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap 56 ibu bayiusia 6-12 bulan di Kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegon tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6 –12 bulan didapat simpulan sebagai berikut: 1. Gambaran perilaku pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6 – 12 bulan di kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegon tahun 2015 adalah sebesar 48,2 . Angka tersebut masih jauh dengan target standar pelayanan minimal ASI eksklusif yaitu sebesar 80 . 2. Pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6 – 12 bulan di kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegon tahun 2015, lebihbanyak dilakukan oleh ibu pada kelompok umur 20 – 35 tahun yaitu sebesar 53,5 . 3. Pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6 – 12 bulan di kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegon tahun 2015, paling banyak dilakukan oleh ibu dengan multipara yaitu sebesar 58,5. 4. Pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6 –12 bulan di kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegon tahun 2015, paling banyak dilakukan oleh ibu dengan tingkat pendidikan tinggi tamat SMA keatas yaitu sebesar 63,9 . 5. Dari 56 responden yang di teliti terdapat 98,2 ibu yang tidak bekerja, dari 98,2 ibu tidak bekerja hanya 49,1 ibu yang memberikan ASI eksklusif pada bayi usia 6 –12 bulan di kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegon tahun 2015 6. Pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6 –12 bulan di kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegon tahun 2015, paling banyak dilakukan oleh ibu yang memiliki pengetahuan baik tentang pemberian ASI eksklusif yaitu sebesar 68,6 . 7. Pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6 –12 bulan di kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegon tahun 2015, paling banyak dilakukan oleh ibu yang melakukan persalinan di fasilitas kesehatan yaitu sebesar 60,5 . 8. Pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6 –12 bulan di kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegon tahun 2015, paling banyak dilakukan oleh ibu yang melakukan persalinan dengan di bantu oleh tenaga kesehatan yaitu sebesar 54 . 9. Pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6 –12 bulan di kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegon tahun 2015, paling banyak dilakukan oleh ibu yang mendapatkan dukungan dari petugas kesehatan untuk memberikan ASI secara eksklusif pada bayi baru lahir yaitu sebesar 60 . 10. Pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6 –12 bulan di kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegon tahun 2015, paling banyak dilakukan oleh ibu yang mendapatkan dukungan dari keluarga untuk memberikan ASI secara eksklusif pada bayi baru lahir yaitu sebesar 66,7 . 11. Terdapat hubungan antara paritas ibu, tigkat pendidikan ibu, pengetahuan ibu, tempat persalinan, penolong persalinan, dukungan petugas kesehatan dan dukungan keluarga dengan pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6 –12 bulan di kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegontahun 2015. 12. Tidak terdapat hubungan antara umur ibu dan status pekerjaan ibu dengan pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6 –12 bulan di kelurahan Gerem wilayah kerja Puskesmas Grogol Kota Cilegon tahun 2015.

7.2 SARAN

7.2.1 Bagi Puskesmas

1 Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan dalam melakukan perbaikan sekaligus meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kemasyarakat. 2 Perlu adanya monitoring dan evaluasi terkait adanya kegiatan pemberian PMT ASI berupa biskuit dan susu kotak yang merupakan donasi dari perusahaan agar pemberiannya dibatasi dan tepat sasaran dalam setiap kegiatan posyandu di wilayah kerja puskesmas Grogol Kota Cilegon khususnya di Kelurahan Gerem sehingga tidak mempengaruhi perilaku ibu dalam memberikan ASI eksklusif 3 Perlu adanya kebijakan dari puskesmas kepada setiap Posyandu agar buku KIA yang selama ini disimpan di Posyandu di kembalikan kepada pemiliknya agar buku tersebut bisa dimanfaatkan oleh ibu untuk memperoleh pengetahuan terkait menyusui. Serta menambahkan sesi penyuluhan dalam setiap kegiatan posyandu agar manfaat ASI dapat tersampaikan kepada ibu menyusui. Sehingga ibu lebih termotivasi untuk melakukan pemberian ASI eksklusif kepada bayinya.

7.2.2 Bagi ibu dan keluarga

Begitu pentingnya manfaat dari pemberian ASI ekskusif, maka penting bagi ibu yangmelahirkan perlu untuk memberikan ASI eksklusif kepada bayinya. Untuk meningkatkan kesadaran ibudalam hal tersebut, maka hal yang dapat dilakukan adalah: 1 Selama kehamilan, ibu perlu aktif melakukan konsultasi bidan yang melakukan pemeriksaan kehamilannya guna memperoleh informasi terkait menyusui dan mendapat motivasi dari tenaga kesehatan untuk terus melakukan pemberian ASI eksklusif kepada bayinya. 2 Selama kehamilan, penting bagi keluarga terutama suami untuk terus mendampingi ibu saat melakukan konsultasi

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemberian ASI Eksklusif Di Wilayah Kerja PUSKESMAS Binjai Estate Tahun 2009

0 37 102

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu yang Memiliki Bayi Usia 0- 12 Bulan di Rumah Sakit Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2013

3 10 60

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF BAYI USIA 0-6 BULAN PADA IBU BEKERJA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NGEMPLAK SIMONGAN SEMARANG.

0 4 8

FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIBOLERANG KOTA BANDUNG.

0 0 1

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANDARHARJO SEMARANG TAHUN 2016 - UDiNus Repository

0 0 3

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI BAYI USIA <6 BULAN

0 0 12

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Pemberian Asi Eksklusif Pada Ibu yang Memiliki Bayi Usia 6-12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas

0 0 11

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KETIDAKBERHASILAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAKUALAMAN KOTA YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Ketidakberhasilan ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Pakualaman Kota

0 1 14

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN WAKTU PEMBERIAN MP ASI PADA BAYI USIA 6-9 BULAN DI KELURAHAN SOROSUTAN KOTA YOGYAKARTA 2016

0 0 14

HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN PERKEMBANGAN PADA BAYI USIA 6-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NGAMPILAN YOGYAKARTA

0 0 11