PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES
Lampiran 521 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2016 AND 2015
Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated 2. IKHTISAR
KEBIJAKAN AKUNTANSI
YANG PENTING lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued
o. Pinjaman o.
Borrowings
Pinjaman diakui pada awalnya sebesar nilai wajar, dikurangi dengan biaya transaksi yang
terjadi. Pinjaman kemudian dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi; selisih antara
hasil perolehan dikurangi dengan biaya transaksi dan nilai penarikan diakui dalam laba
rugi
selama periode
pinjaman dengan
menggunakan metode suku bunga efektif. Borrowings are recognised initially at their fair
value, net of any transaction costs incurred. Borrowings are subsequently carried at
amortised cost; any difference between the proceeds net of transaction costs and the
redemption value is recognised in profit or loss over the period of the borrowing, using the
effective interest method.
Biaya-biaya yang dibayar untuk mendapatkan fasilitas pinjaman diakui sebagai biaya transaksi
pinjaman tersebut, apabila besar kemungkinan akan dilakukan penarikan atas sebagian atau
seluruh fasilitas tersebut. Dalam hal ini, biaya tersebut
ditangguhkan sampai
dilakukan penarikan. Apabila tidak terdapat bukti bahwa
kemungkinan besar akan dilakukan penarikan atas sebagian atau seluruh fasilitas tersebut,
biaya tersebut dikapitalisasi sebagai biaya dibayar dimuka untuk jasa likuiditas dan
diamortisasi selama periode fasilitas terkait. Fees paid on the establishment of loan
facilities are recognised as transaction costs of the loan, to the extent that it is probable that
some or all of the facility will be drawn down. In this case, the fee is deferred until the
drawdown occurs. To the extent that there is no evidence that it is probable that some or all
of the facility will be drawn down, the fee is capitalised as a prepayment for liquidity
services and amortised over the year of the facility to which it relates.
Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek kecuali Grup memiliki hak tanpa
syarat untuk menunda pembayaran liabilitas selama paling tidak 12 bulan setelah tanggal
pelaporan. Borrowings are classified as current liabilities
unless the Group has an unconditional right to defer the settlement of the liability for at least
12 months after the reporting date.
Semua biaya pinjaman lainnya diakui dalam laba rugi pada periode dimana biaya-biaya
tersebut terjadi untuk digunakan.
All other borrowing costs are recognised in profit or loss in the period in which they are
incurred.
Biaya pinjaman baik yang secara langsung ataupun tidak langsung dapat diatribusikan
dengan akuisisi, konstruksi atau produksi aset kualifikasian, dikapitalisasi sebagai bagian biaya
perolehan aset tersebut sampai aset tersebut siap
untuk digunakan
sesuai dengan
maksudnya atau dijual. Untuk pinjaman yang dapat diatribusi secara langsung pada suatu
aset kualifikasian, jumlah yang dikapitalisasi adalah sebesar biaya pinjaman yang terjadi
selama tahun berjalan, dikurangi pendapatan investasi jangka pendek dari pinjaman tersebut.
Untuk pinjaman yang tidak dapat diatribusi secara langsung pada suatu aset kualifikasian,
jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi ditentukan
dengan mengalikan
tingkat kapitalisasi dengan pengeluaran untuk aset
kualifikasian. Entitas menghentikan kapitalisasi biaya pinjaman ketika secara substansial
seluruh aktivitas
yang diperlukan
untuk mempersiapkan aset kualifikasian telah selesai.
Borrowing costs either directly or indirectly attributable to the acquisition, construction or
production of a qualifying asset are capitalised as part of the cost of that asset until such time
as the asset is substantially ready for its intended use or sale. For borrowings directly
attributable to a qualifying asset, the amount to be capitalised is determined as the actual
borrowing costs incurred during the year, less any income earned on the temporary
investment of such borrowings. For borrowings that are not directly attributable to a qualifying
asset, the amount to be capitalised is determined by applying a capitalisation rate to
the amount spent on the qualifying asset. An entity shall cease capitalising borrowing costs
when substantially all of the activities necessary to prepare the qualifying asset are
complete.
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES
Lampiran 522 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2016 AND 2015
Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated 2. IKHTISAR
KEBIJAKAN AKUNTANSI
YANG PENTING lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued