c. Pengaruh Disiplin Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi
Peserta didik perlu didisiplinkan dengan tujuan untuk membantu menemukan diri, mengatasi dan mencegah timbulnya problem-problem
disiplin, serta berusaha menciptakan situasi yang menyenangkan bagi kegiatan pembelajaran, sehingga mereka menaati segala peraturan yang
ditetapkan. Disiplin diperlukan oleh siapapun dan dimanapun. Hal itu disebabkan dimanapun seseorang berada, di sana selalu ada peraturan
atau tata tertib. Disiplin mendorong siswa belajar secara kongkrit dalam praktik hidup di sekolah maupun di rumah. Tanpa disiplin yang baik,
suasana sekolah dan juga kelas menjadi kurang kondusif bagi kegiatan pembelajaran.
Secara positif disiplin memberi dukungan lingkungan yang tenang dan tertib bagi proses pembelajaran. Disiplin merupakan jalan
bagi siswa untuk sukses dalam belajar dan kelak ketika bekerja. Kesadaran pentingnya disiplin belajar dan motivasi belajar menjadi salah
satu dasar seseorang mencapai prestasi yang lebih baik.
d. Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Variasi Gaya Mengajar Guru, Motivasi belajar, Disiplin Belajar Terhadap Prestasi Belajar
Ekonomi
Menurut Winkel 1986:139 ketrampilan menggunakan variasi diartikan sebagai perbuatan guru dalam konteks proses belajar mengajar
yang bertujuan mengatasi kebosanan siswa sehingga dalam proses
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
belajar siswa senantiasa menunjukkan ketekunan, keantusiasan, serta berperan serta secara aktif.
Motivasi belajar dapat timbul karena faktor intrinsik, berupa hasrat dan keinginan berhasil dan dorongan kebutuhan belajar, harapan
akan cita-cita. Sedangkan faktor ekstrinsiknya adalah adanya penghargaan, lingkungan belajar yang kondusif, dan kegiatan belajar
yang menarik. Secara positif disiplin memberi dukungan lingkungan yang
tenang dan tertib bagi proses pembelajaran. Disiplin merupakan jalan bagi siswa untuk sukses dalam belajar dan kelak ketika bekerja.
Kesadaran pentingnya disiplin belajar dan motivasi belajar menjadi salah satu dasar seseorang mencapai prestasi yang lebih baik.
6. Hipotesis Penelitian