Budiman nama samaran Kartini nama samaran

48 dan mudika lingkungan di paroki Pugeran ini.” Tn, 238- 241 Adanya keinginan dari para subjek untuk dapat berbagi dan mencoba merangkul serta melibatkan teman-teman agar dapat saling mengisi serta membantu antara satu dengan yang lainnya di dalam kegiatan Gereja. “Aku bisa saling share tentang kondisi sekolah minggu di gereja masing-masing, tapi khususnya kita lebih pada perkembangan anak bagaimana kita sebagai pendamping PIA memahami anak-anak.” Ir, 101-105 ‘…aku ikut, ngikuti dari awal, ini komitmennya memang untuk menyiapkan temen-temen kaum muda. Jadinya ya perasaannya memang ini cuma baru jadi awalan. Ini awalan untuk itu, membenahi dan merangkul temen-temen yang lain, dari lingkungan-lingkungan atau wilayah di paroki Pugeran ini ya dilibatkan semua. Ada keterlibatan di setiap wilayah itu ada, semua ada, terwakili semua.” Fj, 98-99 “…membantu untuk mengatasi atau menutupi kekurangan- kekurangan yang selama ini belum ada yang mengisi…” Tn, 187-192

b. Kebutuhan Akan Peran Tempat

Dalam agenda Gereja, OMK mencoba mencari posisi- posisi dimana ia bisa lebih berperan. Berusaha tampil di depan dan memperlihatkan dirinya dihadapan Gereja dalam penyelenggaraan kegiatan-kegiatan adalah kesempatan yang dinantikan subjek agar mendapatkan tempat di tengah umat dan masyarakat secara umum. Berikut beberapa tema atas pernyataan subjek. i Harapan akan peran dan tempat Subyek mempunyai harapan akan sebuah media, komunitas, dan ruang ekspresi untuk mengkoordinasi teman-teman 49 agar dapat beraktivitas, berperan, dan menambah pengalaman. Subjek mempunyai anggapan bahwa Gereja milik orang muda dan sebagai tempat untuk mengaktualisasi diri serta berkarya. “…yang menjadi pikiran kami bersama bahwa Natal ini hanya sebuah media dan ada karena ada tujuan yang lebih besar lagi daripada hanya sekedar melaksanakan Natal, namun yang pertama mendapatkan kepercayaan kembali dari dewan paroki kemudian yang kedua dapat mengkonsolidasi temen-temen di wilayah yang ada di Pugeran ini untuk bergabung di perayaan Natal ini…” Tn, 112-119 “…nampaknya akan lebih menempatkan kaum muda sebagai ujung tombak dalam berkegiatan ini. Makanya saya merekomendasikan teman-teman kaum muda segala lingkungan untuk diberikan porsi yang cukup bagi mereka untuk berkreasi di lingkungan.” Tn, 518-523 “Ya harapannya mereka baik ya kan kurang gimana ya, tapi ini organisasi kan banyak di gereja. Mereka tidak memperbolehkan, langsung dicut, gitu ya gak bisa. Karena mungkin juga merasa gereja bakal miliknya siapa sih kalau bakal miliknya orang muda. Share sama ibuku gitu…” Ir, 296-297 Saat berkegiatan, subjek berusaha berperan, menjalankan, menyelesaikan tugas yang ada dengan baik. Subjek mencoba membenahi teman-teman menanggapi kesempatan yang telah ditawarkan. “…ya mengatur acara dan membuat bagaimana sebuah sesuatu event itu bisa berhasil dalam semua acaranya…” Ir, 37-38 “Aku mencoba mengajak anak-anak untuk suka padaku dan memang anak-anak suka padaku. Ya memang coba aja…” Ir, 129-131 “Ya sebelum aku….ketika aku masih di Pugeran, masih bisalah, waktu-waktu ini. Semoga bisa mengatur waktu- waktuku dan aku masih ingin berkarya…” Fj, 278-279