19 Cara-cara yang dapat ditempuh untuk dapat mengembangkan nilai dan
moral yang terkandung dalam pembukaan dan undang-undang dasar 1945 di antaranya adalah: sikap saling menghargai, saling menghormati, tolong
menolong, bersatu menjaga keamanan negara, mendahulukan kepentingan bersama, melaksanakan kewajiban dengan sebaik-baiknya, cinta tanah air.
G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut
Setelah kegiatan pembelajaran,Bapak Ibu dapat melakukan umpan balik dengan menjawab pertanyaan berikut ini :
1. Apa yang BapakIbu pahami setelah mempelajari materi ini? 2. Pengalaman penting apa yang BapakIbu peroleh setelah mempelajari
materi ini? 3. Apa manfaat materi ini terhadap tugas BapakIbu ?
4. Apa rencana tindak lanjut BapakIbu setelah kegiatan pembelajaran ini?
20
KEGIATAN PEMBELAJARAN 3 PENGEMBANGAN IMPLEMENTASI
NILAI-NILAI NASIONALISME DAN PATRIOTISME
Disusun Dr. Suwarno, M.H.
A. Tujuan
Adapun tujuan dalam kegiatan pembelajaran ini, peserta mampu: 1. Menganalisis pengembangan implementasi nilai-nilai nasionalisme dan
patriotisme dengan baik. 2. Menganalisis cara-cara pengembangan implementasi nilai-nilai nasionalisme
dan patriotisme secara solutif.
B. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Menganalisis pengembangan implementasi nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme.
2. Menganalisis cara-cara pengembangan implementasi nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme.
C. Uraian Materi
1. Pengembangan Implementasi Nilai-nilai Nasionalisme dan Patriotisme
Upaya memupuk nasionalisme agar tidak rentan, mudah pudar dan bahkan terkikis habis dari “dada bangsa Indonesia” tentu perlu keseriusan dan
optimisme. Ada sasanti di beberapa lembaga pendidikan yang mungkin pernah
kita dengar atau dilihat, bahwa dalam rangka kaderisasi calon-calon pemimpin bangsa, hendaknya terus dimantapkan “dwi warnapurwa – cendekia wusana”.
Walaupun pengaruh globalisasi “mendera” dan “melarutkan” apa saja yang ada di muka bumi ini, tentu tidak boleh larut dan tersapu semua nilai-nilai
nasionalisme dan patriotisme tersebut. Oleh sebab itu yang perlu dipupuk pada dasarnya adalah jati diri Bangsa Indonesia. Beberapa esensi jati diri antara lain:
a bangsa Indonesia sebagai bangsa pejuang dan anti penjajah, b bangsa Indonesia cinta damai dan lebih cinta kemerdekaan, c sebagai bangsa
Indonesia yang berbudaya luhur ramah dan bersahabat, d kesetaraan dan kemandirian perlu dipupuk terus untuk mengejar ketinggalan.