Struktur Organisasi GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

hidangan tepat waktu. Selain itu, mereka juga harus memberikan informasi yang jelas mengenai produk-produk yang dijual dan menerima keluhan-keluhan konsumen untuk disampaikan kepada pimpinan guna meningkatkan mutu Rumah makan Istana Minang ini.

6. Strategi Bukti Fisik Physical Evidence

Rumah Makan Istana Minang ini bersih dan ruangan ditata dengan rapi, sehingga konsumen betah berada di rumah makan ini dan mau melakukan kunjungan lagi ke rumah makan ini. Rumah makan ini memilki fasilitas musholla yang bersih sehingga konsumen bisa mengerjakan sholatnya di ruangan musholla yang telah disediakan. Selain itu, terdapat pula tempat parkir yang cukup luas sehingga konsumen merasa aman dan tidak perlu khawatir dalam memarkirkan kendaraannya. 7. Strategi Proses Process Proses disini merupakan pengolaha suatu bahan mentah menjadi bahan jadi. Proses ini merupakan proses menyiapkan bahan-bahan masakan yang diolah menjadi hidangan yang lezat. Jadi pada proses ini Rumah Makan Istana mengolah sendiri produknya ditangan koki-koki yang dipercaya mampu memasak hidangan yang lezat.

C. Struktur Organisasi

Struktur organisasi dapat didefenisikan sebagai suatu kegiatan kerangka dimana suatu organisasi dikelola. Struktur organisasi menunjukkan suatu pola tetap hubungan-hubungan diantara fungsi-fungsi, bagian atau orang-orang didalam suatu organisasi, yang didalamnya berisi penjelasan mengenai aktifitas, Universitas Sumatera Utara tugas dan tanggung jawab dari bagian orang-orang dalam organisasi tersebut. Adapun struktur organisasi yang ada pada Rumah Makan Istana Minang ini adalah sebagai berikut: Gambar 3.1 Struktur organisasi Rumah Makan Istana Minang Jl. Sisingamangaraja Parapat Sumber: Rumah Makan Istana Minang Jl. Sisingamangaraja Parapat Pembagian tugas dan wewenang dari setiap struktur organisasi diatas adalah sebagai berikut: 1. Pemilik Pemilik bertanggung jawab atas perusahaan dan segala sesuatu yang terjadi di perusahaan, menentukan dan menjalankan segala kebijakan yang penting bagi kemajuan usaha. Pemilik disini tidak hanya bertugas sebagai komando yang hanya memberikan perintah saja, ataupun hanya menetapkan harga dari setiap produknya dan memantau hasil transaksi yang telah dilakukan. Tetapi pemilik turun langsung membantu karyawan dan melayani pelanggannya. 2. Bagian DapurKoki Pemilik memilih dan menetapkan orang dibagian dapur sebagai koki atau juru masak adalah orang yang dipercaya dapat memasak dan membuat hidangan yang lezat, enak untuk dinikmati, memiliki cita rasa yang khas dan menambah selera dilidah. Sehingga konsumen selalu merindukan rasa Pemilikpimpinan Bagian DapurKoki Bagian KeuanganKasir Bagian DepanPelayanan Universitas Sumatera Utara masakan yang ditawarkan rumah makan ini. Koki juga harus selalu memperhatikan agar bahan-bahan yang akan digunakan, dalam kondisi yang masih baik ataupun segar. 3. Bagian KeuanganKasir Orang yang tepat berada di bagian ini adalah orang yang dapat dipercaya untuk menangani keuangan perusahaan. Dimana bagian keuangankasir bertugas mencatat setiap transaksipenjualan yang dilakukan oleh usaha tersebut. Kasir juga harus memantau kecenderungan konsumen didalam memilih jenis makanan serta melihat kecendeerungan konsumen membeli berdasarkan harga produk tersebut. Hal ini nantinya akan dilaporkan kepada pemilik untuk memasarkan produk yang menjadi keinginan atau selera konsumen. Data penjualan yang diperoleh dari pencataan setiap transaksi dimuat ke dalam suatu buku laporan transaksi yang harus dilaporkan setiap bulannya. 4. Bagian DepanPelayanan Karyawan yang bekerja di depan yakni yang melayani konsumen merupaka bagian yang bertanggung jawab atas operasional perusahaan. Dapat dikatakan bahwa karyawan di bagian pelayannan inilah yang menjadi ujung tombak dalam memasarkan produknya. Oleh sebab itu, pemilik selalu menekankan bahwa pelayanan sangat menentukan dalam mencari perhatian konsumen, pelayanan harus dilakukan dengan semaksimal mungkin. Misalnya sepeti melayani konsumen dengan senyum dan keramahan serta memberikan konsumen informasi yang benar mengenai keadaan produk yang ditawarkan. Universitas Sumatera Utara

BAB IV ANALISIS DAN EVALUASI

A. Analisis Deskriptif

Instrumen yang digunakan untuk penelitian ini adalah kuesioner. Adapun jumlah pertanyaan seluruhnya adalah 30 butir pertanyaan yang terdiri dari 3 butir untuk produk X 1 , 4 butir untuk harga X 2 , 3 butir untuk lokasi X 3 , 4 butir untuk promosi X 4 , 4 buitr untuk orang X 5 , 4 butir untuk bukti fisik X 6 , 3 butir untuk proses X 7 , dan 5 butir untuk variabel keputusan berkunjung Y. Sebagaimana tujuan dari penelitian ini, kuesioner disebar kepada responden yang berisikan pertanyaan-pertanyaan mengenai Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konsumen Berkunjung pada Rumah Makan Istana Minang Jl. Sisingamangaraja Parapat.

1. Distribusi Jawaban Responden Mengenai Variabel Produk

Distribusi jawaban responden mengenai variabel produk dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 4.1 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Variabel Produk No SS S KS TS STS TOTAL F TOTAL F F F F F 1 7 7,69 75 82,41 3 3,29 6 6,59 0 91 100 2 7 7,69 54 59,34 24 26,37 0 6 6,59 91 100 3 10 10,98 60 65,93 15 16,48 6 6,59 0 91 100 Berdasarkan Tabel 4.1 dapat dilihat bahwa dari 91 responden, 7 orang menyatakan sangat setuju bahwa produk yang ditawarkan di Rumah Makan Istana Universitas Sumatera Utara