4.2.3.3 Pembuatan Naskah
Naskah merupakan suatu bentuk rencana tertulis yang akan ditampilkan pada produk yang meliputi judul media, bentuk media, tampilan foto atau
visualisasi, teknik pengambilan objek, ukuran, indikator yang dicapai, dan keterangan cara kerja media. Untuk mengetahui lebih jelas tentang naskah media
visual “foto ekspresi” untuk pembelajaran anak usia dini di TK Pertiwi 45
Kalisegoro, Gunungpati dapat dilihat pada lampiran no.7. Naskah terdiri dari peta materi, peta kompetensi, garis-garis besar isi
media, dan isi naskah tersebut. Setelah naskah selesai, kemudian dibuat menjadi produk berupa foto. Foto ini berisi tentang berbagai ekspresi wajah tunggal, serta
kronologi peritiwa yang menunjukkan sebab-akibat sebuah ekspresi. Desain produk disusun sesuai dengan indikator pencapaian yang telah menjadi patokan
dalam perkembangan kecerdasan emosional anak pada anak usia 5-6 tahun yang nantinya desain produk ini akan dikonsultasikan kepada pengkaji media dan ahli
materi untuk divalidasi. Pada tahap produksi peneliti menggunakan kamera digital untuk pengambilan objek serta menggunakan bantuan aplikasi Adobe Photoshop
CS3 untuk mengedit serta menggabungkan gambar yang diperoleh bila diperlukan.
4.2.4 Validasi Desain
Validasi Desain merupakan proses kegiatan untuk menilai apakah rancangan produk, dalam hal ini metode mengajarkan baru secara rasional akan
lebih efektif dari yang lama atau tidak Sugiyono, 2010: 414. Validasi produk ini dilakukan dengan cara menghadirkan pakar atau tenaga ahli yang sudah
berpengalaman, dalam penelitian ini adalah ahli media dan ahli materi. Ahli materi dalam penelitian adalah Ibu Juwariyah, S.Pd selaku Kepala Sekolah TK
Pertiwi 45 Kalisegoro serta pihak yang mengerti tentang kecerdasan emosional anak dan juga ikut bertanggung jawab dalam pengenalan dan pengembangan
kecerdasan emosional anak usia dini. Sedangkan pengkaji media yang dalam hal ini adalah media visual fotografi yaitu Ibu Rafika Bayu Kusumandari S.Pd, M.Pd
selaku dosen jurusan Kurukulum dan Teknologi Pendidikan salah satu dosen pengampu matakuliah fotografi. Para ahli baik ahli materi dan ahli media diminta
untuk menilai desain produk yang telah dibuat sehingga dapat diketahui kesesuaian desain produk dengan indikator serta dapat diketahui kelebihan serta
kekurangan dari produk tersebut. Pada tahap validasi desain terdapat beberapa revisi baik dari ahli materi
maupun ahli media. Revisi dari ahli materi yaitu adanya beberapa foto dengan gambar yang masih ambigu dan agak sulit dipahami oleh anak, sehingga peneliti
harus membenahi foto tersebut sehingga lebih mudah dipahami oleh anak dan tidak mengandung arti yang ambigu dan membingungkan anak. Sedangkan revisi
dari ahli media yaitu terdapat beberapa foto yang masih dirasa kurang fokus dalam tahap pengambilan gambar, sehingga maksud dari foto yang hendak
disampaikan kurang mengena sehingga pemahaman anak tidak terfokus pada satu gambar yang hendak disampaikan.
4.2.5 Revisi Desain
Setelah desain produk divalidasi melalui diskusi dengan ahli materi dan ahli media maka diketahui adanya kelemahan dan kekurangan dari desain produk
tersebut. Sehingga pada tahap revisi desain ini peneliti harus membenahi dan memperbaiki desain produk sebelum nantinya diproduksi menjadi sebuah produk
untuk media dalam pembelajaran anak TK B di TK Pertiwi 45 Kalisegoro, Gunungpati. Peneliti yang dalam hal ini sebagai pembuat media dituntut untuk
dapat memperbaiki media sehingga akan menghasilkan media yang sesuai dan berkualitas baik.
4.2.6 Uji Coba Produk