Pemanfaatan Media Pembelajaran Berbasis TIK pada Indikator

128 Berdasarkan data penelitian dapat diketahui bahwa beberapa guru belum bisa memanfaatkan media pembelajaran berbasis TIK yang mampu dijangkau oleh indera siswa. Guru tidak memprioritaskan kemampuan indera siswa pada saat guru memanfaatkan media pembelajaran berbasis TIK. Hal ini yang menyebabkan relevansi media pembelajaran berbasis TIK dengan karakteristik siswa berkategori rendah.

4.3.2.10 Pemanfaatan Media Pembelajaran Berbasis TIK pada Indikator

Relevansi dengan Teori Indikator ketujuh dari variabel pemanfaatan adalah relevansi media pembelajaran berbasis TIK dengan teori pembelajaran. Sebanyak 12 responden atau 44,44 dari total responden memanfaatkan media pembelajaran berbasis TIK yang sesuai dengan teori berkategori rendah. Sisanya sebanyak 15 responden atau 55,56 dari total responden memanfaatkan media pembelajaran berbasis TIK yang sesuai dengan teori berkategori sedang. Berdasarkan data penelitian dapat diketahui bahwa sebagian besar responden tidak memanfaatkan media pembelajaran berbasis TIK. Mereka hanya menerapkan pembelajaran yang tradisional dengan metode ceramah dan tanpa menggunakan media pembelajaran. Pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru tersebut kurang memberikan pengalaman yang berarti bagi siswa dan tidak sesuai dengan gaya belajar siswa. Hal ini yang menyebabkan relevansi media pem- belajaran berbasis TIK dengan teori berkategori rendah.

4.3.2.11 Pemanfaatan Media Pembelajaran Berbasis TIK pada Indikator

Relevansi dengan Kondisi Lingkungan, Fasilitas Pendukung, dan Waktu yang Tersedia 129 Indikator kedelapan dari variabel pemanfaatan adalah relevansi media pembelajaran berbasis TIK dengan kondisi lingkungan, fasilitas pendukung, dan waktu yang tersedia. Sebanyak 12 responden atau 44,44 dari total responden, pemanfaatan media pembelajaran berbasis TIK yang sesuai dengan kondisi lingkungan, fasilitas pendukung, dan waktu yang tersedia berkategori rendah. Sisanya sebanyak 15 responden atau 55,56 dari total responden, pemanfaatan media pembelajaran berbasis TIK yang sesuai dengan kondisi lingkungan, fasilitas pendukung, dan waktu yang tersedia berkategori sedang. Berdasarkan data penelitian dapat diketahui bahwa sebagian besar guru tidak memanfaatkan media pembelajaran berbasis TIK yang tersedia. Media pembelajaran berbasis TIK tidak digunakan oleh guru walaupun media tersebut sesuai dengan pembelajaran yang dilakukan. Beberapa guru tidak memanfaatkan fasilitas pendukung yang telah tersedia, karena guru kurang menguasai dalam mengoperasikannya. Beberapa guru tidak memanfaatkan waktu yang telah tersedia dengan baik, sehingga melebihi batas waktu yang telah tersedia. Hal ini yang menyebabkan relevansi media pembelajaran berbasis TIK dengan kondisi lingkungan, fasilitas pendukung, dan waktu yang tersedia berkategori rendah.