T
3 :
Pretest kelas kontrol T
4 :
Postest kelas eksperimen X
: Pembelajaran SKI dengan strategi active learning --
: Pembelajaran dengan model ceramah Metode yang digunaakan dalam penelitian ini adalah eksperimen. Metode ini
dipilih karena tujuan utama peneliti ini adalah untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan dari suatu perlakuan treatment, yaitu pelaksanaan pembelajaran
aktif yang diterapkan di kelompok eksperimen dibandingkan dengan kelompok kontrol yang melakukan pembelajaran ceramah secara terpisah.
Eksperimen yang peneliti lakukan dalam penelitian ini dapat dikategorikan sebagai eksperimen semu Quasi Experiment. Hal ini dikarenakan eksperimen
yang dilakukan tidak memenuhi salah satu kriteria yang dibutuhkan oleh eksperimen sesungguhnya, yaitu randomisasi subjek penelitian. Sebagaimana
diketahui, penentuan sampel pada penelitian eksperimen harus dipilih secara random. Hal ini tidak mungkin dilakukan pada peneliti ini, karena subjek
penelitian sudah terbentuk dalam kelas alami, sehingga tidak mungkin melakukan randomisasi. Untuk mengatasi dampak yang ditimbulkan dari tidak adanya
randomisasi, maka kedua sampel yang dipilih harus memiliki karakteristik yang sama. Akan tetapi, dalam hal ini kelompok kontrol tidak berfungsi sepenuhnya
dalam mengontrol hal-hal yang mempengaruhi treatment terhadap hasil belajar.
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi merupakan keseluruhan objek penelitian, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswaI kelas VII, VIII dan IX. Di setiap
jenjangnya terdiri dari kelas VII lima rombel, kelas VIII empat rombel, kelas IX empat rombel dan seluruh siswa berjumlah 379 siswa.
2. Sampel adalah bagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi
1
. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 2 kelompok, yaitu:
a. Kelompok eksperimen,
yaitu kelompok
siswa yang
mendapat pembelajaran aktif. Sampel yang dipilih sebagai kelompok eksperimen
adalah siswaI kelas VIIA yang berjumlah 30 siswa. b. Kelompok control, yaitu kelompok siswa yang tidak mendapatkan
treatment secara terpisah. Sampel yang dipilih sebagai kelas control adalah siswa kelas VIIC yang berjumlah 30 Siswa.
3. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling, yaitu pengambilan sampel berdasarkan pertimbangan
dari guru dan kepala sekolah. Kelas yang terpilih sebagai kelas eksperimen dalam penelitian ini adalah kelasVIIAyang berjumlah 30 siswa, sedang
kelas yang terpilih sebagai kelas kontrol adalah kelas VIIC yang juga berjumlah 30.
D. Instrument Penelitian
Instrument penelitian diartikan sebagai alat yang dapat menunjang sejumlah data yang diperkirakan dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan
yang menguji hipotesis yang telah diajukan. Instrument penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar, yang dalam penyusunannya
menggunakan beberapa prosedur yang telah ditetapkan, yaitu: penyusunan kisi- kisi,
2
konsultasi kepada dosen pembimbing dan uji coba soal yang telah disusun berdasarkan kisi-kisi. Butir soal tes yang digunakan dibuat dalam bentuk pilihan
ganda. Konsultasi kepada dosen pembimbing dilakukan untuk mendapatkan
1
Sugiyono, MetodePenelitianKuantitatif, Kualitatifdan R D, Bandung: ALFABETA, 2009, cet. 8, hal. 81
2
Sugiyono, MetodePenelitianKuantitatif, Kualitatifdan R D, Bandung: ALFABETA, 2009, cet. 8, hal. 102-103