Bab 6 - Struktur Tumbuhan
77
S u
m be
r: go
ogl e.c
o.i d
jaringan pembuluh
epidermis bawah epidermis atas
jaringan palisade jaringan spons
bunga karang
stomata
Gambar 6.9 Struktur daun
Gambar 6.10
Teratai mempunyai epidermis yang terletak
di permukaan atas daun
S u
m be
r: go
ogl e.c
o.i d
3. Daun Daun merupakan organ tumbuhan yang berfungsi
untuk fotosintesis. Hal ini disebabkan karena daun memiliki zat hijau daun klorofil yang bisa menyerap sinar
matahari.
Daun merupakan organ tumbuhan yang paling bervariasi dilihat secara morfologis dan anatomi. Daun
memiliki bentuk, struktur, dan ukuran yang berbeda- beda tergantung jenis tanamannya. Hal ini yang menjadi
dasar klasifikasi tumbuhan. Secara anatomi, jaringan yang menyusun daun adalah epidermis, mesofil, dan jaringan
pembuluh.
a. Epidermis
Epidermis merupakan lapisan terluar yang menutup permukaan dan bawah daun. Jaringan ini berfungsi
melindungi jaringan daun di bawahnya. Biasanya dilapisi kutikula untuk mencegah terjadinya penguapan air yang
terlalu besar.
Epidermis dapat mengalami modifikasi menjadi stomata atau mulut daun yang berfungsi untuk pertukaran
udara. Pada tumbuhan darat, stomata ini terletak di epidermis permukaan bawah daun, tetapi untuk tumbuhan
air, seperti teratai Nelumbium nelumbo, stomatanya terletak di permukaan atas daun.
b. Mesofil
Mesofil disebut juga jaringan dasar, terletak di antara epidermis atas dan bawah. Mesofil terdiri atas jaringan
palisade dan jaringan bunga karang jaringan spons. Kedua
Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMPMTs Kelas VIII
78
jaringan ini banyak mengandung kloroplas yang berperan sebagai tempat fotosintesis.
Jaringan palisade bentuknya memanjang, mengandung banyak kloroplas, dan tersusun rapat. Jaringan ini terletak
di bawah epidermis. Sedangkan, jaringan bunga karang bentuknya beragam, tidak teratur, mengandung sedikit
kloroplas, dan tersusun renggang. Jadi, proses fotosinteis terjadi di jaringan palisade dan hasilnya ditampung
sementara di jaringan spons. Setelah itu, disebarkan ke seluruh tubuh tumbuhan oleh jaringan pembuluh.
c. Jaringan Pembuluh
Jaringan pembuluh atau pengangkut daun terdapat pada tulang daun. Pada tulang daun terdapat urat-urat halus
yang berperan sebagai pembuluh nadi dan sebagai kerangka daun sehingga daun menjadi kuat.
Jaringan pengangkut dibagi menjadi dua, yaitu floem dan xilem. Susunan kedua jaringan ini sama seperti susunan
pada batangnya karena merupakan terusan dari jaringan pengangkut di batang.
4. Bunga Bunga merupakan alat perkem-
bangbiakan pada tumbuhan Angiospermae. Bunga merupakan alat perkembang-
biakan karena di dalam bunga terdapat alat-alat reproduksi, seperti benang sari,
putik, dan kandung lembaga.
Pada dasarnya, anatomi bunga tumbuhan monokotil dan dikotil adalah
sama, yaitu kelopak bunga kaliks, mahkota bunga corolla, benang sari
stamen, putik, dan lembaga ovarium.
Kelopak bunga adalah bagian bunga terluar, terletak pada dasar bunga. Kelopak ini berwarna hijau dan
merupakan modifikasi dari daun. Bagian atau lembaran kelopak bunga disebut juga daun kelopak sepal.
Mahkota bunga terletak di sebelah dalam atau di atas kelopak bunga. Lembaran mahkota disebut juga daun
mahkota petal. Mahkota dan kelopak bunga sering disebut perhiasan bunga. Ukuran mahkota biasanya besar dan
berwarna-warni. Tumbuhan dikotil umumnya empat atau lima helai. Sedangkan, pada tumbuhan monokotil tiga atau
enam helai.
I
nfo
Proses fotosintesis terjadi di jaringan palisade dan
hasilnya ditampung sementara di jaringan
spons, setelah itu disebarkan ke seluruh
tubuh tumbuhan oleh jaringan pembuluh.
S u
m be
r: E
n ca
rta 2005
Gambar 6.11 Struktur bunga
kepala putik tangkai putik
kelopak bunga telur
ovarium kandung lembaga
kepala sari tangkai sari
mahkota bunga