10
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Tinjauan Hasil Belajar Bilangan Pecahan 1. Tinjauan Hasil Belajar
a. Belajar
Belajar merupakan kegiatan yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Sejak lahir manusia telah melakukan kegiatan
belajar untuk memenuhi kebutuhan dan sekaligus mengembangkan dirinya. Oleh karena itu belajar sebagai suatu kegiatan telah dikenal
dan bahkan sadar atau tidak telah dilakukan oleh manusia. Menurut rumusan G.A. Kimble Lisnawati Simanjuntak dkk,
1992:38 belajar adalah perubahan yang relatif menetap dalam potensi tingkah laku yang terjadi sebagai akibat dari latihan dengan
penguatan sehingga dapat mengetahui dan memahami sesuatu sehingga terjadi perubahan dalam diri seseorang yang belajar.
N.L Gogne Berliner Supriyat, 2002:8 menyatakan bahwa “Belajar adalah suatu proses dimana suatu organisme berubah
perilakunya sebagai akibat pengalaman”, David R. Shafler dalam Supriyat, 2002:8 juga mengatakan bahwa “Belajar adalah proses
perubahan perilaku yang menetap sebagai hasil pengalaman- pengalaman atau praktek”.
Menurut Soepartinah Pakasi Lisnawati Simanjuntak dkk, 1992:52 menguraikan sifat-sifat belajar antara lain:
11
1. Belajar merupakan interaksi antara anak dan lingkungan. 2. Belajar berarti berbuat. Belajar adalah suatu kegiatan, dengan
bermain, berbuat, bekerja dengan alat-alat sehingga banyak hal menjadi jelas, karena dengan berbuat anak dapat menghayati
sesuatu dengan seluruh indra dan jiwanya. 3. Belajar berarti mengalami. mengalami secara berulang-ulang
maka pembelajaran akan menjadi efektif, teknik menjadi lancar, konsep makin lama makin terang.
4. Belajar merupakan aktivitas yang bertujuan. Sebab dengan aktivitas dapat diperoleh pengalaman yang kelak akan berguna
bagi dirinya.
Dengan demikian belajar merupakan proses perubahan tingkah laku internal yang mencakup ingatan, retensi, pengolahan informasi,
emosi dan faktor-faktor lain berdasarkan pengalaman, berbuat, mengalami dan berdasarkan hasil interaksi dengan lingkungannya.
Perubahan ini dapat ditunjukan dalam berbagai bentuk seperti perubahan pengetahuan, keterampilan, maupun nilai dan sikap.
b. Pengertian Hasil Belajar
Hasil belajar merupakan merupakan perubahan perilaku siswa akibat belajar. Perubahan ini diupayakan dalam proses belajar
mengajar untuk mencapai tujuan pendidikan. Perubahan perilaku individu akibat proses belajar tindakan tunggal.
Soejanto menyatakan bahwa hasil belajar dapat pula dipandang sebagai cerminan dari pembelajaran yang ditunjukan oleh siswa
melalui perubahan-perubahan dalam bidang pengetahuanpemahaman, keterampilan, analisis, sintetis, evaluasi
serta nilai dan sikap Dimyati:2006.
12
Moh Suryo 1981: 116 mengatakan bahwa : hasil belajar siswa akan tergantung pada metode mengajar yang dipergunakan
oleh guru. Artinya dalam pembelajaran guru dituntut memiliki kemampuan dalam menentukan, memilih dan menggunakan metode
pembelajaran. Metode yang dipilih merupakan cara-cara yang ditempuh guru untuk menciptakan situasi pembelajaran yang benar-
benar menyenangkan dan mendukung bagi kelancaran proses belajar dan tercapainya hasil belajar anak yang memuaskan Mulyani
Sumantri Johan Permana, 1999:134. Muhibbin Syah 2006:141 mengemukakan bahwa
prestasihasil belajar adalah tingkatan keberhasilan siswa mencapai tujuan yang telah ditetapkan dalam sebuah program. Hasil belajar
merupakan suatu keberhasilan pada suatu tugas belajar dalam program pembelajaran. Hasil belajar memberi informasi seberapa
jauh siswa telah berhasil melakukan tugas di sekolah. Berdasarkan berbagai pengertian di atas, dapat ditarik
kesimpulan bahwa hasil belajar adalah hasil yang diperoleh seseorang berupa pengetahuan, kecakapan, dan sikap melalui suatu
kegiatan pembelajaran pada waktu tertentu untuk mencapai tujuan pendidikan.