DAFTAR TABEL
Nomor Tabel
Judul Halaman
2.1 Karakteristik Limnologis Danau Singkarak dan Toba tahun
2003
10
3.1 Titik Koordinat Lokasi Penelitian
27
3.2 Jumlah Sampel Ikan Bilih pada Lokasi Penelitian
29
3.3 Parameter Fisika Kimia Perairan Danau Toba yang Diukur
31
4.1 Distribusi Frekuensi Panjang Ikan Bilih
35
4.2 Distribusi Frekuensi Berat Ikan Bilih
37
4.3 Panjang dan Berat Rata-Rata Ikan Bilih
39 4.4
Analisa Hubungan Panjang Berat Ikan Bilih 40
4.5 Perbandingan Jenis Kelamin Ikan Bilih di Lokasi Penelitian
42 4.6
Tingkat Kematangan Gonad TKG Betina 43
4.7 TKG Betina Berdasarkan Panjang Berat
43 4.8
Faktor Kondisi Ikan Bilih 44
4.9 Persentase Kelompok Makanan Dalam Perut Ikan Bilih
46 4.10
Nilai rata-rata parameter lingkungan yang diukur pada masing- masing lokasi pengambilan sampel
49 4.11
Hasil Analisa Kualitas Air Terhadap Nilai Panjang Berat Ikan Bilih
52
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR Nomor
Gambar Judul
Halaman 2.1
Morfologi Ikan Bilih 6
2.2 Hubungan Panjang dan Berat pada Ikan
12
2.3 Hubungan Panjang dan Berat Ikan
13
3.1 Lokasi Penelitian
27
4.1 Distribusi Frekuensi Panjang Ikan Bilih
36
4.2 Distribusi Frekuensi Berat Ikan Bilih
38
4.3 Grafik Hubungan Panjang Berat Ikan Bilih
41 4.4a
Isi Perut Ikan Nila di Keramba Jaring Apung 45
4.4b Isi Perut Ikan bilih di Muara Sungai
45 4.4c
Isi Perut Ikan Bilih dari Keramba Jaring Apung 45
4.5a Hasil Pengamatan Echo Sounder dekat KJA Sirungkungon
47 4.5b
Hasil Pengamatan Echo Sounder jauh dari KJA 47
4.6 Hasil Pengamatan Echo Sounder dekat KJA Sirungkungon
48
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Lampiran
Judul Halaman
A Analisa Hubungan Panjang Berat Ikan Bilih di Lokasi
Penelitian L-1
B Hasil Pengukuran Faktor Fisika Kimia Perairan Danau Toba
L-4 C
Hasil Pengukuran Faktor Biologi Ikan Bilih dan Fisika Kimia Perairan Danau Toba
L-5 D
Hasil Analisa Kualitas Air Terhadap Nilai Panjang Berat
Ikan Bilih
L-6 E
Peraturan Pemerintah No. 82 2001 Baku Mutu Air L-12
F Foto-foto Hasil Penelitian
L-15
Universitas Sumatera Utara
ASPEK BIOEKOLOGI IKAN BILIH Mystacoleucus padangensis Bleeker DI PERAIRAN DANAU TOBA, SUMATERA UTARA
ABSTRAK
Suatu kajian telah dibuat tentang Aspek Bioekologi Ikan Bilih Mystacoleucus padangeensis Bleeker. di Perairan Danau Toba, Sumatera Utara. Beberapa aspek
pertumbuhan ikan bilih, aspek biologi, faktor fisika kimia dan Echo Sounder telah dibina. Distribusi frekuensi panjang dan berat ikan bilih tertinggi pada keramba jaring
apung adalah 9 cm 18,38 dan 7 g 7,86. Distribusi frekuensi panjang dan berat ikan bilih tertinggi pada muara sungai adalah 9 cm 25,90 dan 7 g 13,10. Nilai
hubungan panjang dan berat ikan bilih adalah 2.92 sehingga pola pertumbuhan ikan bilih bersifat allometrik negatif dimana pertambahan panjang lebih cepat daripada
pertambahan berat. Ikan bilih yang berada di sekitar keramba jaring apung didominasi jantan 78,74 dan betina 21,26 , sedangkan di Muara Sungai
sebagian besar ikan bilih adalah betina 67,66 dan jantan 32,34 . TKG betina di keramba jaring apung didominasi TKG V 34,00 dan di muara sungai TKG V
41,84. Faktor Kondisi gabungan sebesar 1,137 berarti badan ikan bilih agak pipih. Isi perut ikan bilih di keramba jaring apung 70 berupa substansi kecoklatan seperti
isi perut ikan nila dan isi perut ikan bilih di muara sungai 70 berupa substansi halus kekuningan berupa fitoplankton. Dengan alat Echo Sounder diketahui bahwa ikan
bilih terdapat di dekat keramba jaring apung sampai kedalaman 30 meter. Berdasarkan analisa statistik regresi diketahui bahwa faktor fisika kimia perairan
Danau Toba Temperatur, Penetrasi Cahaya, DO, BOD, COD, pH tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan ikan bilih.
Kata kunci : ikan bilih, pola pertumbuhan, TKG
Universitas Sumatera Utara
BIOECOLOGICAL ASPECTS OF IKAN BILIH Mystacoleucus padangeensis Bleeker. OF LAKE TOBA, NORTH SUMATRA
ABSTRACT
A study was made on Bioecological Aspects of Ikan Bilih Mystacoleucus padangeensis Bleeker. of Lake Toba, North Sumatra. Facilities in this research such
as some aspects of ikan bilih’s growth, biological aspect, Echo Sounder and Physical and Chemical factors studied were have been developed. The results showed
the highest frequency distribution of ikan bilih length and weight in near cages are 9 cm 18,38 and 7 g 7,86. The highest frequency distribution of ikan bilih length
and weight in the estuary are 9 cm 25,90 and 7 g 13,10. Value of ikan bilih length and weight relationships is 2,92 so the pattern of ikan bilih is negative
allometrik where the growth of length is faster than weight. Bilih fish around cages found in higher number of male 78,74 and females 21,26, while in the estuary,
most of ikan bilih are female 67,66 and male 32,34. TKG female in tilapia cages dominated by TKG V 34,00 and estuary by TKG V 41,84. Combined
Factors Condition amounted to 1,137 which means the body of ikan bilih is flat. Stomach contents of ikan bilih in tilapia cages 70 in brownish substance similar
with tilapia fish and stomach contents of ikan bilih in river estuaries 70 of light yellowish substance in the form of phytoplankton. With Echo Sounder instrument is
known that ikan bilih still found below the cage until 30 meter. Based on statistical regression analysis found that water physical and chemical factors of Lake Toba
Temperature, Light Penetration, DO, BOD, COD, pH did not significantly influence the growth of Ikan Bilih.
Keywords: ikan bilih, growth pattern, TKG
Universitas Sumatera Utara
BAB I. PENDAHULUAN