30 elektronik antara lain: radio, film, televisi, video recording, komputer, electronic
board, audio cassette dll. 4. Penerima Komunikan, adalah pihak yang menjadi sasaran pesan yang dikirim oleh
sumber, penerima merupakan elemen penting dalam proses komunikasi karena jika suatu pesan tidak diterima oleh penerima, akan menimbulkan berbagai macam
masalah yang sering menuntut perbuatan, apakah pada sumber, pesan, atau saluran. 5. Pengaruh Efek, dapat terjadi ketika seseorang menerima pesan dapat berupa
pengetahuan, sikap dan tingkah laku seseorang Cangara, 2007: 27 6. Tanggapan Balik, merupakan salah satu umpan balik atau pengaruh yang berasal
dari penerima, contohnya sebuah konsep surat yang memerlukan perubahan sebelum dikirim atau alat yang digunakan untuk menyampaikan pesan itu mengalami
gangguan sebelum sampai ke tujuan.
II.2. Model Komunikasi
Model teori merupakan suatu bentuk paradigma berfikir yang mencerminkan arah dari proses komunikasi yang sedang berlangsung, yang akan menunjukkan serta
menggambarkan sebuah kerangka kerja yang bermanfaat untuk menganalisis fenomena komunikasi yang ada.
Fungsi model dalam sebuah ilmu dapat memberi fungsi antara lain mengorganisasikan atau mengatur dan menghubungkan serta memperlihatkan
kesamaan diantara data yang ada namun tidak terlihat sebelumnya. Beberapa model dalam ilmu komunikasi adalah sbb:
Universitas Sumatera Utara
31 1. Model Dasar Komunikasi Satu Arah
Model ini merupakan model komunikasi yang menunjukkan proses komunikasi dengan arah yang menyerupai garis lurus linear Purba, 2006: 48-50.
Adapun model dasar komunikasi satu arah dari beberapa ahli komunikasi adalah sbb: 1.1.Model Laswell
Model komunikasi dapat dipahami dengan menjawab: Siapa who, berkata apa says what, melalui saluran apa in which channel, kepada siapa to whom, dengan
efek apa with what effect atau dapat digambarkan sebagai berikut:
Bagan 04 Model Komunikasi Laswell
Bidang-bidang penelitian dalam model ini adalah adalah penelitian siapa yaitu komunikator yang disebut control studies, berkata apa sebagai pesan yang menjadi
subjek analisis isi pesan atau informasi, melalui saluran apa disebut analisis media, komunikan yakni analisis audience penerima, dengan dampak apa efek adalah
analisis efek, pengaruh atau dampak. Model ini dikemukakan Lasswel untuk konteks komunikasi massa,
komunikasi antar pribadi dan komunikasi kelompok. Model komunikasi ini memiliki keuntungan dan kerugian, keuntungannya yaitu dapat menghemat waktu dan dana,
komunikator terhindar dari pertanyaan-pertanyaan akibat kehilafan atau kesalahan yang mungkin dilakukan sedangkan kerugiannya komunikator kehilangan kesempatan
untuk memperbaiki komunikasinya pada masa yang akan datang dan tidak mengetahui efektivitas komunikasi yang telah dilakukannya.
Siapa Berkata
Apa Melalui
Saluran Apa Kepada
Siapa Apa
Efeknya
Universitas Sumatera Utara
32 1.2. Model Bradolock
Model Bradolock adalah sebuah model linear yang menunjukkan arah garis lurus atau tidak memiliki banyak perbedaan dengan model Lasswell namun bedanya
menambahkan dua elemen kedalam model Lasswell yang erat kaitannya dengan tindak komunikasi yaitu pertama situasi yang ada ketika pesan disampaikan dan
kedua apa tujuan komunikator menyampaikan pesan. 1.3. Model Sharon dan Waver
Model ini juga disebut dengan The Mathematical Theori of Communication yaitu model yang memiliki dasar komunikasi linear atau satu arah dengan elemen-
elemen dasarnya sumber informasi, alat penerima, sumber noise, alat penerima dan tujuan. Dalam model ini Shannon dan Weaver menambahkan sumber noise
gangguan dalam proses komunikasi ini berdasarkan hasil pengalamannya bekerja pada sebuah perusahaan telekomunikasi.
2. Model Dasar Komunikasi Dua Arah 2.1. Model Melvin De Fleur
Model teori ini mengkaji lebih dalam serta menerapkan tentang pemberian makna pada setiap yang transmisikan dalam proses komunikasi massa. DeFleur
mencoba menguplikasikan dalam sebuah kajian bahwa ’makna’ dari sumber informasi diubah menjadi pesan yang kemudian oleh transmitter penerima diubah
lagi menjadi sebuah informasi, kemudian informasi yang sampai kepada penerima akan diterima menjadi sebuah pesan yang kemudian diubah lagi menjadi ’makna’.
Penekanan ’makna’ yang sama antara sumber komunikasi dan penerima pesan akan menentukan keberhasilan proses komunikasi tersebut.
Universitas Sumatera Utara
33 2.2. Model Osgood Schramm
Model ini diorientasikan untuk masalah komunikasi yang bersifat mekanistik dengan mengembangkan teori tentang makna dan proses psikolinguistik secara umum
dan menjadikan sumber, transmitter, serta penerima sebagai bagian yang terpisah. Model ini mengembangkan model komunikasi yang mengemukakan bahwa
komunikasi yang berlangsung untuk menyampaikan pengalaman yang sama-sama dimengerti dan dipahami oleh kedua belah pihak baik sumber maupun penerima.
II.3. Fungsi Komunikasi