98 Maka dihasilkan Angka sebagai Berikut:
Tabel 4.36 Tabel Nilai Pembanding Dominan Secara Parsial
Variabel Independen
Standard Coefficient Beta Tidak Langsung
Standard Coefficient
Beta X ke Y Secara
Langsung Dominan
Nilai X ke Z
Nilai Z ke Y
Nilai X ke Y
Nilai Emosional
X
1
0,362
0,770 0,279
0,405
Pengaruh Langsung
Nilai Sosial X
2
0,108
0,083
0,295
Pengaruh Langsung
Nilai Kinerja X
3
0,476
0,367
0,248
Pengaruh tidak Langsung
Nilai Ekonomi X
4
0,007
0,005
-0,051
Pengaruh tidak Langsung
Sumber: Hasil Peneltian, 2015 Data diolah
Perhitungan Dominan secara Simultan dilakukan dengan cara membandingkan Nilai Pengaruh F antara P
1
Pengaruh Langsung dan P
3
Pengaruh tidak Langsung dengan Tabulasi sebagai berikut:
Tabel 4.37 Tabel Nilai Pembanding Dominan Secara Simultan
Variabel Independen Pengaruh
X ke Y Nilai X ke Y
Melalui Z Dominan
Nilai Pelanggan X 33,105
63,976 Pengaruh Tidak
Langsung
Sumber: Hasil Penelitian, 2015 Data diolah
4.5 Pembahasan
4.5.1 Pembahasan Analisis Deskriptif
Berdasarkan hasil penelitian dalam Survey data Responden, didapati bahwa:
99 1. Analisis Deskriptif Responden menunjukkan bahwa Sebagian besar
pengunjung Rumah Makan Zam-Zam adalah laki-laki dengan Umur rata- rata 17-27 Tahun. Melihat dari Profesinya, sebagian besar pengunjung
adalah Pelajar dan Mahasiswa. Dari hasil ini dapat menjelaskan bahwa Rumah Makan Zam-Zam lebih Populer di kalangan Pelajar dan
Mahasiswa. Namun di luar itu, Peneliti menemukan bahwa saat malam hari, meskipun tidak seramai saat siang hari, sebagian pengunjung
merupakan orang tua yang lebih dari 2 kali mengunjungi rumah makan tersebut setiap bulannya. Berarti, meskipun tidak banyak, Rumah Makan
Zam-Zam telah memiliki Loyalisnya sendiri. 2. Analisis Deskriptif Variabel menunjukkan bahwa Variabel Nilai Ekonomi
memiliki Respon yang cukup baik bagi pelanggan Rumah Makan Zam- Zam. Berarti, kebijakan Harga yang diterapkan oleh Rumah Makan Zam-
Zam sesuai dengan harapan Konsumen untuk dapat menikmati waktu makan di Rumah Makan tersebut. Namun, pada Variabel Nilai Sosial,
Respon yang didapatkan masih kurang baik, yaitu pada dimensi Brand Insistence Value dan Brand Preference Value, yang berarti, meskipun
telah terkenal, sebagian konsumen Rumah Makan Zam-Zam belum menjadikan Rumah Makan Tersebut sebagai Pilihan Utamanya untuk
menjadi Rumah Makan Favoritnya. Dari Kedua hasil tersebut dapat dikatakan Rumah Makan Zam-Zam telah
Populer di Masyarakat, terutama Pemuda dan Pelajar atau Mahasiswa, namun masih belum merupakan Pilihan Utama bagi mereka sebagai tempat Makan.
100
4.5.2 Pembahasan Pengaruh Nilai Pelanggan Terhadap Loyalitas Pelanggan
Rumah Makan Zam-Zam Dr. Mansyur Medan
Dalam Penelitian ini didapati bahwa Secara Parsial, Dimensi Nilai Pelanggan yang terdiri dari Nilai Emosional, Nilai Sosial dan Nilai Kinerja,
berpengaruh Positif dan Signifikan terhadap Loyalitas Pelanggan. Untuk menjadi Loyal, Konsumen harus mencapai Kepuasan saat menggunakan atau
mengkonsumsi Layanan yang disediakan Perusahaan. Nilai Pelanggan dapat bernilai negatif apabila dalam pelaksanaannya tidak benar yang pada akhirnya
menimbulkan Ketidakpuasan. Sesuai pernyataan Best dalam Sumarwan, 2010:33 yang menyatakan
“Nilai relatif kinerja harga dan nilai ekonomi memberikan ukuran yang terbaik mengenai nilai pelanggan tetapi evaluasi pelanggan terhadap produk sering
melampaui ukuran kinerja harga dan ekonomis. Persepsi pelanggan tentang kualitas layanan, reputasi merek, dan biaya-biaya lain selain harga juga
mempengaruhi nilai pelanggan. Setelah diketahui persepsi manfaat dan persepsi biaya secara keseluruhan maka selisihnya merupakan nilai pelanggan yang
dipersepsikan”.
Variabel Nilai Ekonomi memiliki dampak Negatif, karena dalam Survey didapati bahwa sebagian besar Konsumen menunjukkan sikap Positif terhadap
harga yang lebih Murah dari Rumah Makan besar lainnya, sedangkan hanya sebagian kecil Responden yang menyatakan Loyal. Nilai Ekonomi bukan faktor
yang mempengaruhi tingkat Loyalitas Konsumen dalam Penelitian. Artinya, Nilai Emosional, Nilai Sosial dan Nilai Kinerja masih belum Maksimal.
101
4.5.3 Pembahasan Pengaruh Nilai Pelanggan Terhadap Kepuasan Pelanggan