sampel yang memberikan kesempatan yang sama kepada setiap anggota yang ada dalam suatu populasi untuk dijadikan sampel.
14
J. Instrumen
Untuk mengukur variabel motif dan kepuasan, pemberian skor dilakukan dengan menggunakan Skala Likert. Skala ini menggambarkan struktur data dan
memberikan skor pada karakteristik individual. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap seseorang tentang sesuatu objek sikap.
15
Skala tersebut terdiri dari beberapa pernyataan yang membutuhkan reaksi responden. Respon negatif
sangat tidak setuju diberikan dengan skor yang paling rendah, sedangkan respon positif sangat setuju diberikan dengan skor yang paling tinggi. Penilaian dalam
Skala Likert, yaitu: 5 = SS
Sangat Setujusangat puas 4 = S
Setujupuas 3 = CS
Cukup Setujunetral 2 = TS
Tidak Setujutidak puas 1 = STS
Sangat Tidak Setujusangat tidak puas Data-data tersebut dianalisis dengan statistik deskriptif. Kemudian dari
analisis ini akan diperoleh frekuensi, presentase, modus, median, dan rata-rata.
14
Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2007, Cet. Ke-2, h. 155.
15
Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2007, Cet. Ke-2, h. 134.
Dalam penyusunan skala dilakukan dengan menggunakan skala ordinal. Skala ordinal adalah suatu skala yang disusun secara berjenjang mulai dari tingkat
rendah sampai ke tingkat tertinggi atau sebaliknya dengan jarakrentang yang tidak harus sama.
K. Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan ditarik kesimpulan.
16
Variabel juga bisa dikatakan sebagai konsep dan konstruk mempunyai sifat yang berlainan. Suatu variabel adalah konsep tingkat rendah, yang acuan-
acuannya secara relatif mudah diidentifikasikan dan diobservasi serta mudah diklasifikasi, diurut, atau diukur. Variabel berfungsi sebagai penghubung antara
dunia teoretis dengan dunia empiris.
17
Pada penelitian ini memakai jenis variabel yakni variabel pengaruhbebas independent variable dan variabel tergantungtak bebas dependent variable.
Variabel pengaruh adalah variabel yang diduga sebagai penyebab atau pendahulu dari variabel lainnya. Sedangkan variabel tergantung adalah variabel yang diduga
sebagai akibat atau yang dipengaruhi oleh variabel yang mendahuluinya. Variabel
16
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan RD, Alfabeta: Bandung, 2014, Cet. Ke-20, h. 47.
17
Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2007, Cet. Ke-2, h. 20.