Hasil Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

14

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Hasil Penelitian Terdahulu

Hasil penelitian terdahulu yang dipakai sebagai masukan adalah : 1 Isbandono 2004, dengan judul “Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada Rumah Sakit Umum Syaiful Anwar Malang”. Bahwa dari penelitian ini diperoleh kesimpulan : A. Terdapat pengaruh yang signifikan faktor kualitas pelayanan yang terdiri dari tangible bukti langsung, reliability kehandalan, responsieveness daya tanggap, assurance jaminan, empathy perhatian dalam kualitas pelayanan di Rumah Sakit Umum Syaiful Anwar Malang. Hal ini ditunjukkan dengan nilai signifikasi t = 0,022 0,05. B. Tedapat pengaruh yang signifikan faktor kepuasan pelanggan yang terdiri dari kinerja dan keistimewaan jasa, kepuasan layanan secara umum, perbandingan antara harapan dan kenyataan dalam kepuasan pelayanan di Rumah Sakit Umum Syaiful Anwar Malang. Hal ini ditunjukkan dengan nilai signfikasi t = 0,000 0,05 . C. Terdapat pengaruh yang signikan faktor loyalitas pelanggan yang terdiri dari komitmen, kebiasaan, penggunaan berkelanjutan dalam Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 15 loyalitas pelanggan di Rumah Sakit Umum Syaiful Anwar Malang. Hal ini ditunjukkan dengan nilai signifikasi t = 0,000 0,05. Penelitian ini menggunakan analisa data secara kuantitatif dengan menggunakan analisis Structural Equational Model SEM dengan Analysis Of Moment Structure AMOS. Menggunakan kuesioner yang langsung disebarkan kepada pasien. 2. Japarianto 2007, dengan judul “Analisa Kualitas Layanan Sebagai Pengukur Loyalitas Pelanggan Hotel Majapahit Suarabaya Dengan Pemasaran Relasional Sebagai Variabel Intervening”. Bahwa dari penelitian ini diperoleh hasil, Dari analisa deskriptif mengindikasikan bahwa sebagian besar responden cenderung puas pada layanan yang diberikan oleh Hotel Majapahit, serta menilai netral pada penilaian mereka terhadap kinerja program pemasaran relasional yang dijalankan oleh pihak hotel. Selain itu responden juga menilai netral untuk tingkat loyalitas mereka terhadap hotel Majapahit. Sedangkan hasil analisa regresi dapat dilihat bahwa terdapat pengaruh dari kualitas layanan SQREG terhadap loyalitas pelanggan LOYREG secara langsung. Selain itu kualitas layanan SQREG berpengaruh secara tidak langsung melalui program pemasaran relasional RMREG sebagai variabel intervening. Hal ini menyatakan bahwa program pemasaran relasional yang dijalankan oleh pihak hotel tidak mempunyai kontribusi nyata dalam meningkat-kan loyalitas pelanggan Hotel Majapahit Surabaya. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 16 3. Ardhanari 2008, dengan judul “Customer Satisfaction Pengaruhnya Terhadap Brand Preference Dan Repurchase Intention Private Brand”. Bahwa dari penelitian ini diperoleh hasil, bahwa nilai B = 0,321 merupakan nilai koefisien regresi untuk variable customer satisfaction terhadap brand pereference. Tanda positif menunjukkan bahwa brand preference mempunyai pengaruh positif terhadap customer satisfaction. Dan nilai koefisien korelasi menunjukkan nilai 0,686 yang berarti bahwa varibel bebas customer satisfaction memiliki hubungan yang cukup kuat terhadap brand preference. Sedangkan untuk nilai koefisien determinasi R² sebesar 0,471 atau 4,71 menunjukkan bahwa sekitar 47,1 dari variasi brand preference dijelaskan oleh vriabel bebas customer satisfaction, sisanya sebesar 52,9 dijelaskan oleh variable independen lainya yang tidak teramati.

2.2 Landasan Teori