1. Unit usaha produksi ulat sutera, dari tanam murbei hingga penjualan produk ulat sutera di galeri Rumah Sutera Alam dengan produk yang dijual seperti
benang sutera, kain bahan polos, kain bahan corak batik, kerudung, sapu tangan, sarung, pasmina, selendang , baju jadi kemeja, syal, teh murbei, baju
batik jadi wanita, gantungan kunci kokon, pensil kokon, dan sebagainya. 2. Unit Eduwisata, dengan luas lahan sekitar 4 ha, Rumah Sutera Alam sering
dipakai sebagai tempat wisata sambil belajar baik tentang persuteraan alam, maupun tentang pembuatan teh murbei, dengan target anak sekolah,
perkumpulan ibu-ibu. Sedangkan ataraksi yang ditawarkan seperti info tentang produksi kain sutera dan teh murbei, penginapan 2 cottages, hingga potensi
alam sekitar lainnya. Dengan suasana pegunungan para pengunjung juga di ajak untuk mengenal lebih jauh tentang alam yang ada di sekitar kita.
3. Pelatihan, bekerjasama dengan pemerintah daerah dan kehutanan, Rumah sutera Alam menyediakan tempat sebagai tempat pelatihan, seminar, maupun
berbagi pengalaman demi pengembangan persuteraan alam Indonesia. Adapun fasilitas yang didapat seperti pelatihan budidaya ulat sutera, uji kokon,
pembuatan kain dengan alat sederhana ATBM.
5.1.2. Visi dan Misi Rumah Sutera Alam
Visi Rumah Sutera Alam adalah menjadikan Rumah Sutera Alam sebagai pusat pengembangan industri sutera di Indonesia, dengan semangat meningkatkan
kualitas produk dan jasa yang dihasilkan. Sedangkan misi Rumah Sutera Alam adalah sebagai berikut :
1. Memperkenalkan proses produksi sutera. 2. Menghasilkan kualitas produk yang bermutu tinggi.
3. Bekerjasama dengan pihak luar didalam pengembangan sutera.
5.1.3. Lokasi Rumah Sutera Alam
Semua kegaiatan agribisnis ulat sutera Rumah Sutera Alam berada pada satu tempat yang berlokasi di Jalan Raya Ciapus KM 8 No. 100 Bogor, Kecamatan
Pasir Eurih, Kabupaten Bogor. Lokasi Rumah Sutera Alam berada di bawah kaki Gunung Salak dengan titik ketinggian berkisar antara 450-500 meter di atas
permukaan laut. Kelembapan udara berkisar antara 86-90 dengan suhu rata-rata pada siang hari berkisar antara 23
C sampai 28 C, sedangkan pada malam hari
berkisar antara 22 C sampai 25
C. Luas areal yang dimiliki Rumah Sutera Alam saat ini sebesar 4 hektar,
dimana seluas 1.5 hektar dipakai untuk kebun murbei dan seluas 2.5 hektar diapakai untuk proses produksi, galeri, cottages, rumah pemilik, dan sebagainya.
5.1.4. Struktur Organisasi
Sebagai salah satu agrowisata dan tempat agribisnis ulat sutera, Rumah Sutera Alam memiliki struktur organisasi yang terdiri dari beberapa unsur atau
bagian yang bertugas mengelola dan mengorganisasikan segala aktifitas didalamnya. Dalam struktur organisasinya, Rumah Sutera Alam dipimpin oleh
seorang direktur utama yang bertanggung jawab atas segala kegiatan yang berjalan dalam perusahaan. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari, direktur utama dibantu
oleh seorang sekretaris direktur yang mengurus segala keperluan direktur utama yang memberikan informasi serta masukan yang berguna bagi direktur utama
untuk mengambil keputusan dalam segala hal yang berhubungan dengan perusahaan.
Direktur utama Rumah Sutera Alam membawahi tiga direktur bidang, yaitu direktur bagian pemasaran, direktur bagian produksi, dan direktur bagian
umum dan keuangan. Direktur bidang berfungsi untuk membantu direktur utama dalam pelaksanaan tugasnya. Direktur bidang bertanggung jawab terhadap
kemajuan perusahaan secara keseluruhan. Tugas direktur bidang adalah sebagai berikut :
1. Direktur Pemasaran, bertugas untuk menginformasikan kepada pengunjung terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan perusahaan. Bagian
pemasaran merupakan tulang punggung perusahaan, karena dari bagian inilah perusahaan dapat meningkatkan pendapatannya. Adapun beberapa tugas yang
dilaksanakan bagian pemasaran seperti promosi, pelayanan pengunjung, public relation, sponsor, dan branding.
2. Direktur Produksi, bertugas untuk memperbanyak bibit ulat sutera, memberikan informasi kepada pengunjung mengenai seluruh kegiatan
agribisnis ulat sutera, pemeliharaan atraksi wisata dan gudang stock. Selain itu, bidang produksi juga bertugas sebagai pemandu guide bagi pengunjung
yang datang dengan tujuan untuk mengetahui seluk beluk kagiatan agribisnis ulat sutera
3. Direktur Umum dan Keuangan, direktur umum bertugas mendata jumlah pengunjung, menghitung volume penjualan kain sutera, tenaga kerja,
pembinaaan tenaga kerja, keamanan, dan menangani urusan adminitrasi. Sedangkan bagian keuangan bertugas mengawasi keluar masuk uang dan
membuat laporan keuangan yang nantunya akan dilaporkan kepada direktur
utama Rumah Sutera Alam. Struktur organisasi Rumah Sutera Alam dapat dilihat pada Gambar 6.
Gambar 6. Struktur Organisasi Rumah Sutera Alam
Sumber : Rumah Sutera Alam, 2008
5.2. Kegiatan Persuteraan Rumah Sutera Alam