b. Koefisien variabel QWL sebesar 0,200; artinya jika variabel QWL mengalami kenaikan 1 satuan, sedangkan etika lembaga konstan, maka
kinerja akan mengalami peningkatan 0,200. Koefisien bernilai positif, maka antara QWL dan kinerja memiliki hubungan yang positif.
4.1.4.2 Analisis Jalur Path Analysis
Analisis jalur path analysis digunakan untuk menaksir hubungan kausalitas antar variabel. Adapun hubungan kausalitas yang diuji dalam
penelitian ini adalah hubungan antara etika lembaga terhadap kinerja perawat dan apakah hubungan etika lembaga dan kinerja perawat dimediasi oleh variabel
QWL. Koefisien jalur dihitung dengan membuat dua persamaan struktural yaitu persamaan regresi yang menunjukkan hubungan yang dihipotesiskan. Dalam
penelitian ini persamaan strukturalnya adalah: QWL
= a Etika lembaga + e1 1
Kinerja = c Etika lembaga + b QWL + e2
2 Dimana nilai standardized coefficients beta etika lembaga pada model
regresi 1 satu adalah nilai a. Sedangkan nilai standardized coefficients beta etika lembaga pada model regresi 2 dua adalah nilai c dan nilai standardized
coefficients beta QWL adalah nilai b. Berdasarkan hasil output SPSS yang nampak pada Tabel 4.13
memberikan informasi standardized coefficients beta etika lembaga 0,315. Nilai standardized coefficients beta etika lembaga 0,315 merupakan nilai path atau
jalur a. Tabel 4.14 memberikan informasi nilai standardized coefficients beta
etika lembaga 0,324 yang merupakan nilai path c dan standardized coefficients beta QWL 0,200 adalah nilai path b. Nilai e =
sehingga didapatkan: Nilai e
1
= , dimana R
2
dapat dilihat pada lampiran 7 hasil output SPSS Tabel Model Summary Regresi Model 1
satu. =
= = 0,949
Nilai e
2
= , dimana R
2
dapat dilihat pada lampiran 8 hasil output SPSS Tabel Model Summary Regresi Model 2
dua. =
= = 0,902
Berdasarkan hasil perhitungan, maka dapat dituliskan persamaan struktural dan digambarkan alur struktural penelitian pada Gambar 4.1.
QWL = 0,315 Etika lembaga + 0,949
1 Kinerja
= 0,324 Etika lembaga + 0,200 QWL + 0,902 2
Gambar 4.1. Diagram Alur Struktural
4.1.5 Uji Hipotesis
Penelitian ini menggunakan data ordinal dan untuk menguji hipotesis peneliti melakukan uji signifikansi parameter individual Uji statistik t, uji
signifikansi simultan Uji statistik F, dan koefisien determinasi. Uji ini juga dilakukan untuk memastikan model memenuhi Goodness of fit, yaitu ketepatan
fungsi regresi sampel dalam menaksir nilai aktual.
1. Regresi Model 1 Satu
Regresi model 1 satu menjelaskan hubungan variabel bebas etika lembaga dan variabel mediasi QWL.
a. Uji Signifikansi Parameter Individual Uji Stastistik t
Uji parsial dalam penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel etika lembaga terhadap Quality of Work Life QWL. Hasil uji statistik t
nampak pada Tabel 4.15. Etika Lembaga
Quality of Work Life
Kinerja Perawat
0,315
0,324 0,200
e1=0,949
e2=
0,902