123
c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembalajaran;
d. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran
remedi, program pengayaan, layanan konseling dan atau memberikan tugas, baik tugas individual maupun kelompok sesuai
dengan hasil belajar peserta didik;
e. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
Martiyono, 2012:112-114 Pada akhir pembelajaran, kegiatan yang dilakukan peserta didik
ialah pembahasan materi-materi yang sudah disampaikan sebelumnya. Kemudian materi yang telah dipelajari direfleksikan pada kehidupan
sehari-hari. Kemudian pendidik bersama peserta didik menyimpulkan dan latihan atau praktik berbicara percakapan dalam bahasa Inggris secara
bergantian, mengulang-ulang
percakapan. Terkadang
pendidik memberikan soal-soal berupa pilihan ganda ataupun isian. Sebelum
pembelajaran ditutup, pendidik terkadang memberikan topik atau tema untuk pekerjaan rumah pendidik yaitu menulis catatan harian. Kemudian
di akhiri dengan berdoa bersama dan mengucapkan salam dalam bahasa Inggris dan umum.
3. Evaluasi Pembelajaran pada Program English Camp TahfidzQu
Tahap evaluasi pembelajaran dilakukan oleh pendidik untuk mengukur tingkat pencapaian kompetensi peserta didik, serta digunakan
sebagai bahan penyusunan laporan kemajuan hasil belajar dan memperbaiki proses pembelajaran. Evaluasi hasil belajar merupakan salah
satu komponen penting dalam pembelajaran yang juga harus direncanakan. Ini berarti, alat ukur atau instrument evaluasi hasil belajar
124
perlu lebih dahulu dipersiapkan sebelum proses pembelajaran dilakukan. Penyusunan instrumen evaluasi hasil belajar di awal proses pembelajaran
untuk memperjelas arah pembelajaran. Evaluasi hasil belajar mencakup tingkat penguasaan peserta didik terhadap tujuan pembelajaran, baik
tujuan umum maupun khusus, baik aspek kognitif, afektif maupun psikomotorik Ahmad, 2012:105
Aspek yang dievaluasi oleh pendidik di program pembelajaran English Camp TahfidzQu yakni aspek afektif. Aspek tersebut dinilai
ketika berlangsungnya awal kegiatan pembelajaran hingga di akhir pembelajaran. Dengan kata lain aktivitas belajar maupun hasil belajar
peserta didik dievaluasi oleh pendidik dalam keadaan yang sebenarnya. Evaluasi yang dilakukan pendidik lebih condong terhadap kemampuan
individualis, meskipun pernah juga memberikan evaluasi melihat kemampuan kelompok. Hal tersebut senada dengan pernyataan salah satu
pendidik NFR mengatakan bahwa: “Pengambilan evaluasi dilakukan sesuai dengan pendidik,
pengambilan evaluasi dilakukan di akhir pembelajaran dengan
praktik berbicara bukan mengerjakan soal di atas kertas”. W.II. 30 Jan 2015
Dalam evaluasi pembelajaran, pendidik menggunakan teknik
evaluasi kompetensi sikap, dengan instrument yang digunakan dalam evaluasi kompetensi sikap melalui observasi. Observasi yang dilakukan
pendidik di program English Camp TahfidzQu yang ditunjukkan dengan kegiatan pengamatan ketika kegiatan pembelajaran berlangsung. Kegiatan
evaluasi aktivitas peserta didik dilakukan pendidik dengan pengamatan
125
secara keseluruhan dalam setiap pertemuan. Dalam pengamatan tersebut yang dinilai antara lain kemampuan keberanian dan kepercayaan diri
berbicara dalam bahasa Inggris. Dalam evaluasi hasil pembelajaran peserta didik, seorang pendidik
harus memiliki kemampuan menurut Majid 2006:7 yakni 1 mampu memilih soal berdasarkan tingkat kesukaran; 2 mampu memilih soal
berdasarkan tingkat pembeda; 3 mampu memperbaiki soal yang tidak valid; 4 mampu memeriksa jawab; 5 mampu mengklasifikasi hasil-
hasil pembelajaran; 6 mampu mengolah hasil pembelajaran; 7 mampu membuat interpretasi kecenderungan hasil evaluasi; 8 mampu
menentukan korelasi antara kecenderungan hasil evaluasi; 9 mampu mengidentifikasi tingkat variasi hasil evaluasi;dan 10 mampu
menyimpulkan dari hasil evaluasi secara jelas dan logis.
4. Faktor Penunjang Pelaksanaan Program English Camp TahfidzQu