58
6. Kriteria Alat Permainan Edukatif
Animals Puppet Show yang Baik
Menurut Sri Agustin Mulyani 2013: 23 penggunaan panggung boneka sebagai simulasi yang kreatif harus memperhatikan
beberapa hal sebagai berikut: a.
Cerita dalam puppet show harus memiliki kriteria sebagai berikut: 1 mempunyai plot sederhana dan tersusun baik, 2 memiliki
permulaan, pertengahan, dan akhir cerita yang jelas, 3 memiliki tema dasar, 4 mempunyai karakter tokoh yang jelas, 5 berisi
dialog. b.
Menetapkan penggalan cerita yang berupa dialog, atau peniruan suara-suara ataupun bunyi-bunyian tertentu yang dijadikan bahan
simulasi kreatif, dan juga umpan balik untuk siswa. c.
Permainan puppet lebih mementingkan gerak daripada kata, karena itu pembicaraan jangan terlalu panjang, sehingga tidak
menjemukan siswa. Untuk anak usia kelas rendah, sebaiknya permainan puppet dirancang untuk banyak melibatkan dialog
dengan anak pada saat bermain. d.
Permainan pertunjukkan boneka atau puppet jangan terlalu lama agar pesan khusus yang disampaikan kepada siswa dalam
pertunjukkan tersebut dapat ditangkap dan dimengerti siswa.
59 e.
Isi cerita disesuaikan dengan umur, dan kemampuan serta daya imajinasi siswa yang menonton. Dengan alat permainan edukatif,
mampu meningkatkan kemampuan verbal siswa, menambah dan memperluas wawasan pengetahuan siswa. Materi yang disajikan
harus mengena di siswa sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
f. Beberapa kriteria kelayakan aspek materi yaitu diantaranya: 1
kesesuaian isi materi yang disajikan dengan alat permainan edukatif, 2 kebenaran konsep materi, 3 kejelasan topik
pembelajaran, 4 keterkaitan cerita dengan lingkungan sekitar, 5 ketuntasan materi, 6 ketepatan materi dengan tujuan yang
diharapkan, 7 ketepatan materi dengan naskah cerita. g.
Sedangkan menurut Andang Ismail beberapa kriteria kelayakan alat permainan edukatif yang baik antara lain: 1 petunjuk
penggunaannya jelas, 2 tampilan media secara menyeluruh terkait keawetan bahan, aman digunakan untuk anak-anak, keterpaduan
gambar dengan warna, ukuran sesuai, warna menarik, gambar bagus dan menarik. Sedangkan menurut Tadkiroatun Musfiroh
yang meninjau aspek cerita, beberapa kriteria cerita yang baik untuk sebuah pertunjukan boneka panggung adalah sebagai
berikut: 1 kemudahan memahami alur cerita melalui penggunaan bahasa dalam rekaman, 2 kesantunan menggunakan bahasa, 3
cerita yang disajikan mampu menarik keterlibatan siswa untuk
60 berperan aktif pada proses pembelajaran, 4 kejelasan alur cerita
yang mendukung untuk memahami materi.
C. Pemahaman Kepedulian Terhadap Makhluk Hidup