Persepsi Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru IPS SMP di Kota

Tabel 16. Hasil Perhitungan Rata-Rata Nilai Setiap Indikator untuk Kompetensi Pedagogik. No Indikator Nilai Rata-Rata 1 Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, kultural, emosional, dan intelektual. 1,62 2 Menguasai teori-teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik. 1,66 3 Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran atau bidang pengembangan yang diampu. 1,72 4 Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik. 1,68 5 Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran. 1,51 6 Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya. 1,37 7 Berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun dengan peserta didik. 1,69 8 Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. 1,66 9 Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 1,54 10 Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 1,52 Rata-Rata Total 1,60 Sumber: Data primer yang diolah, 2016 Berdasarkan Tabel 16 diketahui nilai setiap indikator untuk kompetensi pedagogik yang tertinggi yaitu pada indikator mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran atau bidang pengembangan yang diampu dengan nilai rata-rata sebesar 1,72 dan yang terendah yaitu pada indikator memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya dengan nilai rata-rata 1,37. Perhitungan rata-rata nilai setiap indikator tersebut dapat digambarkan pada diagram batang berikut: Gambar 4. Diagram Batang Frekuensi Hasil Perhitungan Rata-Rata Nilai Setiap Indikator untuk Kompetensi Pedagogik

2. Persepsi Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru IPS SMP di Kota

Yogyakarta tentang Kompetensi Kepribadian Data persepsi kepala sekolah terhadap kinerja guru IPS SMP di Kota Yogyakarta tentang kompetensi kepribadian diperoleh melalui angket yang terdiri dari 17 pernyataan dengan jumlah guru sebanyak 114. Berdasarkan data yang telah dikumpulkan diperoleh nilai tertinggi 100 dan nilai terendah 50. Hasil perhitungan Mean sebesar 94,43, Median Me sebesar 100, Modus Mo sebesar 100, dan Standar Deviasi SD 11,56. Jumlah kelas interval diperoleh dengan menggunakan rumus k = 1 + 3,3 log 114, 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2 1.4 1.6 1.8 2 Fr ekuens i Menguasai karakteristik peserta didik Menguasai Teori dan prinsip pembelajaran Mengambangkan kurikulum Menyelenggaakan pembelajaran Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk pembelajaran Melakukan tindakan reflektif sehingga k = 1 + 3,3 2,06 = 7,798 dan dibulatkan menjadi 8 kelas. Jangkauan kelas atau range = data terbesar – data terkecil, sehingga range = 100 – 50 = 50, sedangkan lebar kelas I = range k = 508 = 6,25 dan dibulatkan menjadi 6. Berikut ini adalah tabel distribusi frekuensi persepsi kepala sekolah terhadap kinerja guru IPS SMP di Kota Yogyakarta tentang kompetensi kepribadian: Tabel 17. Distribusi Frekuensi Nilai Kinerja Guru IPS SMP di Kota Yogyakarta tentang Kometensi Kepribadian. No. Interval Frekuensi Persentase 1 50 – 55 4 3,51 2 56 – 61 1 0,88 3 62 – 67 2 1,75 4 68 – 73 2 1,75 5 74 – 79 2 1,75 6 80 – 85 7 6,14 7 86 – 91 5 4,39 8 92 – 100 91 79,82 Jumlah 114 100 Sumber: Data primer yang diolah, 2016 Berdasarkan Tabel 17 dapat diketahui persentase nilai kinerja guru IPS SMP di Kota Yogyakarta tentang kompetensi kepribadian yang tertinggi sebesar 79,82 yaitu pada interval nilai 92-100, sedangkan yang terendah sebesar 0,88 pada interval 56-61. Distribusi data persepsi kepala sekolah terhadap kinerja guru IPS SMP di Kota Yogyakarta tentang kompetensi kepribadian di atas dapat digambarkan dalam diagram berikut: Gambar 5. Diagram Batang Frekuensi Nilai Kinerja Guru IPS SMP di Kota Yogyakarta tentang Kompetensi Kepribadian Data tersebut kemudian dikelompokan dalam lima kategori, yaitu amat baik, baik, cukup, sedang, dan kurang. Penentuan kategori didasarkan pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya yang telah dijelaskan pada teknik pengolahan data. Berdasarkan penentuan kategori tersebut, frekuensi persepsi kepala sekolah terhadap kinerja guru IPS SMP di Kota Yogyakarta tentang kompetensi kepribadian dapat disajikan dalam tabel berikut: Tabel 18. Distribusi Frekuensi Nilai Kinerja Guru IPS SMP di Kota Yogyakarta tentang Kompetensi Kepribadian No. Nilai Frekuensi Persentase Kategori 1 91 – 100 91 79,82 Amat baik 2 76 – 90 12 10,53 Baik 3 61 – 75 6 5,26 Cukup 4 51 – 60 3 2,63 Sedang 5 ≤50 2 1,75 Kurang Jumlah 114 100 Sumber: Data primer yang diolah, 2016 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 50 – 55 56 – 61 62 – 67 68 – 73 74 – 79 80 – 85 86 – 91 92 – 100 Fr ekuensi Interval Berdasarkan Tabel 18 dapat diketahui kinerja guru IPS di Kota Yogyakarta tentang kompetensi kepribadian termasuk dalam kategori amat baik dengan persentase 79,82 tetapi masih terdapat kinerja guru IPS yang termasuk dalam kategori kurang dengan persentase 1,75. Tabel distribusi frekuensi dan persentase nilai kinerja guru IPS SMP di Kota Yogyakarta tentang kompetensi kepribadian dapat digambarkan dalam diagram lingkaran berikut: Gambar 6. Diagram Lingkaran Nilai Kinerja Guru IPS SMP di KotaYogyakarta tentang Kompetensi Kepribadian. Berdasarkan Gambar 6 dapat diketahui nilai kinerja guru IPS SMP di Kota Yogyakarta dari 114 guru, sebanyak 79,82 guru dalam kategori amat baik, 10,53 guru dalam kategori baik, 5,26 guru dalam kategori cukup, 2,63 guru dalam kategori sedang, dan 1,75 guru dalam kategori kurang. Perolehan nilai persepsi kepala sekolah terhadap kinerja guru IPS tentang kompetensi kepribadian di atas menunjukan bahwa kinerja guru IPS SMP di Amat baik; 79,82 Baik; 10,53 Cukup; 5,26 Sedang; 2,63 Kurang; 1,75 Kota Yogyakarta tentang kompetensi kepribadian termasuk dalam kategori amat baik. Hal tersebut juga didukung dengan hasil perhitungan nilai mean sebesar 94,43 yang berada pada rentang nilai 91-100 dalam kategori amat baik. Hasil perhitungan rata-rata nilai mean untuk setiap indikator pada kinerja guru IPS SMP tentang kompetensi kepribadian dapat disajikan dalam tabel berikut: Tabel 19. Hasil Perhitungan Rata-Rata Nilai Setiap Indikator untuk Kompetensi Kepribadian. No. Indikator Nilai Rata-Rata 1 Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional Indonesia. 1,86 2 Menampilkan diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi peserta didik dan masyarakat. 1,89 3 Menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa. 1,80 4 Menunjukan etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru, dan rasa percaya diri. 1,80 5 Menjunjung tinggi kode etik profesi guru. 1,86 Rata-Rata Total 1,84 Sumber: Data primer yang diolah, 2016 Berdasarkan Tabel 19 diketahui nilai setiap indikator untuk kompetensi kepribadian yang tertinggi yaitu pada indikator menampilkan diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi peserta didik dan masyarakat dengan nilai rata-rata sebesar 1,89 dan yang terendah yaitu pada indikator menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa serta indikator menunjukan etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru, dan rasa percaya

Dokumen yang terkait

PENGARUH PERSEPSI GURU TENTANG KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH, BUDAYA SEKOLAH, DAN PENGELOLAAN STRES TERHADAP KINERJA GURU DI SMP NEGERI KOTA GUNUNGSITOLI.

0 3 39

PERSEPSI GURU TENTANG POLA MANAGERIAL KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI GURU TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH Persepsi Guru Tentang Pola Managerial Kepala Sekolah Dan Motivasi Guru Terhadap Kinerja Guru Sekolah Menengah Pertama Negeri Di Kecamatan Kebakkramat Tah

0 4 17

PENGARUH PROFESIONALISME GURU DAN PERSEPSI GURU TENTANG KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA Pengaruh Profesionalisme Guru Dan Persepsi Guru Tentang Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru Di SMA Sragen Kota.

0 2 12

PENDAHULUAN Pengaruh Profesionalisme Guru Dan Persepsi Guru Tentang Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru Di SMA Sragen Kota.

0 3 7

HUBUNGAN IKLIM ORGANISAI DAN PERSEPSI TENTANG KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DENGAN KINERJA GURU DI SMP NEGERI KOTA MEDAN.

0 1 12

HUBUNGAN ANTARA IKLIM ORGANISASI DAN PERSEPSI TENTANG KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DENGAN KINERJA GURU DI SMP NEGERI KOTA MEDAN.

0 0 22

HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DAN PERSEPSI GURU TERHADAP SUPERVISI KEPALA SEKOLAH DENGAN KINERJA GURU SMP NEGERI DI KOTA MEDAN.

0 2 21

PENGARUH KINERJA KEPALA SEKOLAH DAN KINERJA GURU TERHADAP BUDAYA MUTU PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI : Survey Terhadap Persepsi Guru di Kota Bandung.

0 16 93

Pengaruh Komitmen Guru dan Persepsi Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru SMA Negeri Di Kota Sawahlunto.

0 1 15

PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KOHESIVITAS GURU DI SMP NEGERI KOTA YOGYAKARTA.

0 0 194