53
Quantum learning juga mengintegrasikan totalitas tubuh dan pikiran dalam proses pembelajaran sehingga siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran.
Proses pembelajaran yang menyenangkan serta dapat mengaktifkan siswa akan menjadikan siswa lebih mudah dalam memahami materi sehingga
kemampuan siswa dalam menyusun struktur kalimat dapat meningkat. Gambar I. Bagan Alur Kerangka Pikir
H. Hipotesis Tindakan
Berdasarkan kerangka pikir sebagaimana diuraikan di atas maka dirumuskan hipotesis tindakan dalam penelitian
ini, yaitu “penerapan model quantum learning dapat meningkatkan kemampuan menyusun struktur
kalimat pada siswa tunarungu SLB Wiy ata Dharma 1 Sleman Yogyakarta”.
Kemampuan siswa dalam menyusun struktur kalimat meningkat Penerapan model quantum learning sistem TANDUR
Keunggulan model quantum learning dengan penerapan TANDUR Menumbuhkan minat belajar siswa tunarungu
Memaksimalkan gaya belajar siswa tunarungu berupa visual dan kinestetik
Tercipta proses pembelajaran yang menyenangkan Penguasaan materi menjadi lebih mudah
Kemampuan siswa tunarungu dalam menyusun struktur kalimat rendah Keterbatasan mendengar yang dimiliki siswa tunarungu mengakibatkan
ketidaksempurnaanya dalam penguasaan struktur kalimat baik secara verbal maupun non verbal
54
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas classroom action research, dengan pendekatan kuantitatif.
Penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas Zainal Aqib,
2006: 13. Pardjono 2007: 12 mengemukakan bahwa penelitian tindakan kelas
adalah salah satu jenis penelitian tindakan yang dilakukan oleh guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelasnya. Sejalan dengan pendapat
Pardjono, menurut Suharsimi Arikunto 2008: 58 penelitian tindakan kelas adalah penelitian tindakan classroom action research yang dilakukan
dengan tujuan memperbaiki mutu praktik pembelajaran di kelas. Berdasarkan pengertian di atas, dapat disampaikan bahwa penelitian
tindakan kelas adalah kegiatan pencermatan dan tindakan yang dilakukan oleh guru kelas dalam memperbaiki proses pembelajaran sehingga kualitas
pendidikan menjadi lebih baik dan hasil belajar siswa meningkat. Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk memecahkan permasalahan mengenai
rendahnya kemampuan siswa dalam menyusun struktur kalimat siswa tunarungu kelas VI SLB Wiyata Dharma 1 Sleman Yogyakarta.