28
Dari beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa metode latihan adalah latihan dengan praktek yang dilakukan berulang kali secara
kontinyu untuk mendapatkan keterampilan dan ketangkasan praktis tentang pengetahuan yang dipelajari. Dari segi pelaksanaannya, siswa
terlebih dahulu telah dibekali dengan pengetahuan secara teori. Kemudian dengan tetap dibimbing oleh guru, siswa diminta mempraktikkannya
sehingga menjadi mahir dan terampil.
2. Bentuk-bentuk Metode Latihan
Bentuk-bentuk metode latihan dapat direalisasikan dalam berbagai bentuk teknik
http:www.sarjanaku.com201204metode-drill-pengertian- prinsip-tujuan.html yang diakses pada 29 November 2014, yaitu sebagai
berikut:
1. Teknik Inquiry kerja kelompok
Teknik ini dilakukan dengan cara mengajar sekelompok anak didik untuk bekerja sama dan memecahkan masalah dengan cara
mengerjakan tugas yang diberikan. 2.
Teknik Discovery penemuan Teknik ini dilakukan dengan melibatkan anak didik dalam proses
kegiatan mental melalui tukar pendapat dan diskusi. 3.
Teknik Micro Teaching Teknik ini digunakan untuk mempersiapkan diri anak didik sebagai
calon guru untuk menghadapi pekerjaan mengajar di depan kelas
29
dengan memperoleh nilai tambah atau pengetahuan, kecakapan, dan sikap sebagai guru.
4. Teknik Modul Belajar
Teknik ini digunakan dengan cara mengajar anak didik melalui paket belajar berdasarkan performan kompetensi.
5. Teknik Belajar Mandiri
Teknik ini dilakukan dengan cara menyuruh anak didik agar belajar sendiri, baik di dalam kelas maupun di luar kelas.
3. Tujuan Penggunaan Metode Latihan
Metode latihan biasanya digunakan agar siswa: a.
Memiliki kemampuan
menghafalakan kata-kata,
menulis, mempergunakan alat Roestiyah N. K., 1985.
b. Mengembangkan kecakapan intelek, seperti mengalikan, membagi,
menjumlahkan Roestiyah N. K., 1985. c.
Memiliki kemampuan menghubungkan antara sesuatu keadaan dengan yang lain Pasaribu dan Simandjuntak, 1986.
d. Untuk memperoleh suatu ketangkasan, keterampilan tentang sesuatu
yang dipelajari siswa dengan melakukannya secara praktis pengetahuan yang telah dipelajari dan siap dipergunakan bila sewaktu-waktu
diperlukan Pasaribu dan Simandjuntak, 1986.
30
4. Hal-hal yang Harus Diperhatikan
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan bagi seorang guru dalam menggunakan metode latihan ini, yaitu Winarno Surakhmad, 1994:
a. Tujuan harus dijelaskan kepada siswa sehingga selesai latihan mereka
dapat mengerjakan dengan tepat sesuai apa yang diharapkan. b.
Tentukan dengan jelas kebiasaan yang dilatihkan sehingga siswa mengetahui apa yang harus dikerjakan.
c. Lama latihan disesuaikan dengan kemampuan siswa.
d. Selingilah latihan agar tidak membosankan.
e. Perhatikan kesalahan umum yang dilakukan siswa untuk perbaikan.
5. Kelebihan Metode Latihan