Wawancara Estimasi rata-rata input pakan dan limbah KJA per hari

Orba Ginting : Studi Korelasi Kegiatan Budidaya Ikan Keramba Jaring Apung dengan Pengayaan Nutrien Nitrat dan Fosfat dan Klorofil-a di Perairan Danau Toba, USU - 2011 - 30 - Bahan-bahan yang di gunakan antara lain adalah: 1 MnSO 4 , 2 KOH-KI, 3 Na 2 S 2 O 3 0,0125N, 4 H 2 SO 4 4N, 5 KMnO 4 , 6 NaCl, 7 KI 10 , 8 larutan triosulfat, 9 asam askorbat, 10 larutan amilum 1, 11 asam brucine sulfat sulfanic, 12 aceton, 13 es batu.

3.5 Metode Pengumpulan Data Penelitian

Pengumpulan data-data primer diperoleh dengan cara wawancara dan pengukuran terhadap parameter penelitian secara langsung di lapangan in-situ dan analisis laboratorium ex-situ, dalam hal ini Pusat Laboratorium Uji Mutu Universitas Sumatera Utara Medan. Adapun parameter air yang di ukur langsung di lokasi penelitian adalah temperatur air, intensitas cahaya, kecerahan, pH dan DO. Kemudian parameter yang dianalisis di laboratorium adalah COD, BOD 5 , konsentrasi nitrat NO 3 - , konsentrasi fosfat PO 4 3- dan konsentrasi klorofil-a.

3.5.1 Wawancara

Untuk mengetahui rata-rata input pakan per harinya ke perairan pada masing-masing stasiun penelitian dilakukan dengan metode wawancara secara langsung dengan pelaku budidaya ikan KJA di lokasi penelitian. Sebagai audiens ditentukan sebanyak 2 - 5 orang pelaku KJA pada masing-masing stasiun penelitian. Penentuan audiens dilakukan secara acak, yaitu pelaku KJA yang dapat ditemui di masing-masing lokasi pada saat penelitian dilaksanakan. Pertanyaan wawancara yang diajukan kepada responden meliputi jumlah dan ukuran unit KJA yang dimiliki, jumlah benih ikan yang ditebar per unit KJA, total asupan pakan untuk setiap unit KJA, jangka waktu pemeliharaan hingga dipanen dan hal-hal lain yang berhubungan dengan tujuan penelitian. a. KJA unit Luas KJA unit per ikan benih Jumlah ikan benih ebar Kepadaan t  b. Asupan pakan per ekor ikan untuk satu priode masa panen = ditebar yang benih Jumlah panen masa priode per pakan asupan Total Universitas Sumatera Utara Orba Ginting : Studi Korelasi Kegiatan Budidaya Ikan Keramba Jaring Apung dengan Pengayaan Nutrien Nitrat dan Fosfat dan Klorofil-a di Perairan Danau Toba, USU - 2011 - 31 -

3.5.2 Estimasi rata-rata input pakan dan limbah KJA per hari

Untuk mengetahui estimasi rata-rata pakan ikan pellet yang disuplai ke perairan per harinya pada masing-masing stasiun penelitian dilakukan dengan perhitungan sebagai berikut : a. Menghitung langsung jumlah dan ukuran petak KJA yang beroperasi pada masing-masing stasiun penelitian. b. Menghitung rata-rata input pakan per hari pada masing-masing stasiun penelitian dengan cara sebagai berikut : 1. Jlh.benih ikan per stasiun = Luas total KJA x Kepadatan tebar benih ikan 2. Total input pakan per stasiun untuk satu priode masa panen = Asupan pakan per ekor ikan per priode x Jumlah benih ikan 3. Rata-rata input pakan pellet per hari ke badan air pada setiap stasiun = panen masa priode satu an pemelihara hari Lama panen masa priode satu per stasiun per pakan Input Untuk estimasi rata-rata limbah KJA yang masuk ke perairan danau per hari pada masing-masing stasiun penelitian, dihitung dari sisa pakan yang tidak terkonsumsi oleh ikan budidaya dalam KJA dan dari sisa-sisa metabolisme ikan dalam KJA yang dieksresikan ke perairan, baik dalam bentuk faeces maupun urine. Penghitungan mengacu kepada Mc Donald et al. 1996, Boyd 1999, sebagai berikut : a. Bobot limbah dari sisa pakan yang tidak terkonsumsi oleh ikan budidaya adalah sekitar 30 dari total bobot pakan yang di berikan. b. Bobot limbah dari sisa metabolisme ikan budidaya urine dan faeces adalah berkisar 25 – 30 dari bobot pakan yang dikonsumsi.

3.5.3 Pengambilan Sampel Air