Kandungan Non Gizi Sayur dan Buah Beserta Manfaatnya

Air dalam tubuh berfungsi sebagai pelarut dan alat angkut zat-zat gizi, terutama vitamin larut air dan mineral, sebagai katalisator, pelumas, fasilitator pertumbuhan, pengatur suhu, dan peredam benturan.

2.2.2. Kandungan Non Gizi Sayur dan Buah Beserta Manfaatnya

1. Serat Makanan Serat makanan adalah sisa yang tertinggal dalam kolon setelah makanan dicerna atau setelah zat-zat gizi dalam makanan diserap tubuh. Serat makanan terbagi menjadi dua jenis, yaitu serat yang tidak larut air dan serat yang larut dalam air. a. Serat tidak larut air Serat yang tidak larut air umumnya berbentuk selulosa, hemiselulosa, dan lignin. Serat jenis ini tidak larut dalam air tetapi mempunyai kemampuan untuk berikatan dengan air. Hal ini menguntungkan bagi tubuh karena dapat memengaruhi peningkatan ukuran, berat, dan melunakkan feses sehingga mudah dikeluarkan. Di samping itu, serat juga dapat menghindari terjadi konstipasi sembelit. b. Serat larut air Serat jenis ini mempunyai kemampuan larut dalam air dan merupakan bagian dari dinding sel tanaman yang mudah larut dalam air. Selain itu, serat ini juga berperan dalam mencegah Universitas Sumatera Utara konstipasi dan menurunkan kadar kolesterol. Jenis serat yang larut air pada buah dan sayur, antara lain : 1 Pektin Pektin terdapat pada semua dinding sel tanaman dan kulit luar buah-buahan dan sayur-sayuran. Pektin berperan dalam menurunkan kolesterol melalui mekanisme pengikatan kolesterol dan asam empedu yang kemudian mendorong dan mengeluarkannya dari saluran pencernaan. 2 Enzim Contoh enzim yang terdapat pada buah yaitu enzim papain terdapat pada pepaya dan enzim bromelin terdapat pada nanas. Papain dan bromelin berfungsi membantu memperlancar pencernaan, mencegah bercampurnya keping- keping darah, mempercepat penyerapan antibiotik, mengerem nafsu makan, mempercepat penyembuhan luka, dan mencegah atau menghentikan pembengkakan setelah terjadi benturan atau pascabedah. 3 Fitonutrien Fitonutrien merupakan komponen-komponen pada tumbuhan buah dan sayuran yang tidak termasuk ke dalam zat gizi, tetapi mempunyai peranan yang sangat penting bagi kesehatan. Fitonutrien pada buah dan sayuran dapat dilihat dalam tabel berikut : Universitas Sumatera Utara Tabel 2.1. Jenis-jenis Fitonutrien pada Buah dan Sayuran Fitonutrien Khasiat Kesehatan Sumber makanan Karoten Antioksidan, antikanker, kekebalan Wortel, bayam, kangkung, daun singkong, semangka Senyawa alium Menurunkan kadar kolesterol, antitumor Bawang putih, bawang merah, bawang bombay, daun bawang Caumarin Antitumor, antioksidan Wortel, seledri, bit, jeruk Dithiolthione Antikanker Kubis, brokoli, kembang kol Flavonoid Antioksidan, antivirus, antiperadangan tomat, cabai, brokoli, buah dan sayuran hijau, kuning dan merah. Glaukosinolate Antikanker Kubis, brokoli, kol Isocyanate dan thiocyanate Mencegah kerusakan bahan genetik DNA Kubis, brokoli, kembang kol Asam fenolat Antioksidan, antikanker Sereal, teh hijau, buah dan sayuran Saponin Menurunkan kolesterol, meningkatkan kekebalan, antikanker, penyakit jantung Asparagus, kedelai, bayam, tomat, daun katuk Terpens Menstimulasi enzim antikanker Jeruk Monoterpene Antikanker Jeruk, cherry, brokoli Isoflavon Meningkatkan kadar estrogen, antikanker Kacang kedelai, brokoli Lignin Antioksidan, meningkatkan kadar estrogen, antikanker Kacang panjang Lutein Menjaga kesehatan mata, mencegah penyakit jantung, antikanker Wortel, tomat, sayuran hijau, aprikot, semangka Quercetin Antialergi, antioksidan Biji teratai, kulit anggur Adenosin Antikoagulan Melon Catechins tanin Antioksidan Buah berry, apel, kacang- kacangan, brokoli, jeruk, cabai, tomat, anggur Lycopene Antioksidan, antikanker Tomat, semangka, jeruk bali Capsaicin dan aficionados Menstimulir detektor panas pada hipotalamus Cabai merah, cabai hijau, paprika Limonoid Antikanker Jeruk Fenolic ellagic acid dan ferulic acid Antikanker, mencegah penyakit jantung, menurunkan kolesterol Buah berry, apel, kacang- kacangan, brokoli, kubis- kubisan, jeruk, cabai, tomat, anggur Polifenol Menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke, antikanker Teh hijau, anggur, delima Fithalide Antiracun Seledri, wortel Sterol Antikanker Kedelai dan hasil olahannya, biji-bijian Sumber : Wirakusumah, 2007 Universitas Sumatera Utara

2.2.3. Manfaat Sayur dan Buah Terhadap Tubuh Berdasarkan Warna