3.4. Metode Pengumpulan data
3.4.1. Jenis Data
Data dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. 1
Data primer adalah data yang diperoleh dari responden sampel langsung melalui wawancara dengan responden.
2 Data Sekunder adalah data yang diperoleh melalui pencatatan dari dokumen
rumah sakit.
3.4.2. Pengumpulan Data
Data primer dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang telah disusun mencakup variabel budaya organisasi, penerapan SOP dan kinerja perawat pelaksana
di RSU Mitra Sejati Medan. Pengumpulan data sekunder didasarkan pada pencatatan oleh peneliti tentang
data profil rumah sakit Mitra Sejati Medan berupa data cakupan pelayanan keperawatan, dan data ketenagaan serta struktur organisasi.
3.4.3. Uji Validitas dan Reliabilitas
Kuesioner budaya organisasi dan penerapan SOP serta kinerja perawat yang telah disusun terlebih dahulu dilakukan uji coba sebelum dijadikan sebagai alat ukur
penelitian yang bertujuan untuk mengetahui validitas dan reliabilitas alat ukur. Uji coba kuesioner dilakukan terhadap 20 perawat di RSU Mitra Persada.
Universitas Sumatera Utara
Uji validitas bertujuan untuk mengetahui sejauhmana suatu ukuran atau nilai yang menunjukkan tingkat kehandalan atau kesahihan suatu alat ukur dengan cara
mengukur korelasi antara variabel atau item dengan skor total variabel menggunakan rumus teknik korelasi pearson product moment r, dengan ketentuan jika nilai r
hitung r tabel, maka dinyatakan valid dan sebaliknya. Reliabilitas data merupakan indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat
pengukur dapat menunjukkan ketepatan dan dapat dipercaya dengan menggunakan metode Cronbach’s Alpha, yaitu menganalisis reabilitas alat ukur dari satu kali
pengukuran, dengan ketentuan, jika nilai r-Alpha r tabel, maka dinyatakan relialibel. Nilai T-Tabel untuk 10 responden yang diuji coba adalah sebesar 0,497, dan
nilai r-Tabel adalah 0,601. Hasil pengujian validitas dan reliabilitas menunjukkan keseluruhan variabel penelitian dinyatakan valid dan realibel, meliputi: Lampiran 2
1. Pertanyaan keterlibatan meliputi 10 pertanyaan diperoleh nilai t- Hitung antara
0,501– 0,963, berarti nilai t-Hitung lebih besar dari t-Tabel, dan nilai r-sehingga dinyatakan valid; dan nilai r- hitung adalah sebesar 0,948 berarti nilai r-hr-t,
maka dinyatakan relialibel. 2.
Pertanyaan keterlibatan meliputi 10 pertanyaan diperoleh nilai t- Hitung antara 0,501– 0,963, berarti nilai t-Hitung lebih besar dari t-Tabel, dan nilai r-sehingga
dinyatakan valid; dan nilai r- hitung adalah sebesar 0,948 berarti nilai r-hitung r-tabel, maka dinyatakan variabel keterlibatan juga dikatakan relialibel.
3. Pertanyaan penyesuaian meliputi 10 pertanyaan diperoleh nilai t- Hitung antara
0,613– 0,922, berarti nilai t-Hitung lebih besar dari t-Tabel, dan nilai r-sehingga
Universitas Sumatera Utara
dinyatakan valid; dan nilai r- hitung adalah sebesar 0,947 berarti nilai r-hitung r-tabel, maka dinyatakan variabel penyesuaian juga dikatakan relialibel.
4. Pertanyaan konsistensi meliputi 10 pertanyaan diperoleh nilai t- Hitung antara
0,570– 0,818, berarti nilai t-Hitung lebih besar dari t-Tabel, dan nilai r-sehingga dinyatakan valid; dan nilai r- hitung adalah sebesar 0,920 berarti nilai r-hitung
r-tabel, maka dinyatakan variabel konsistensi juga dikatakan relialibel. 5.
Pertanyaan misi organisasi meliputi 7 pertanyaan diperoleh nilai t- Hitung antara 0,606– 0,923, berarti nilai t-Hitung lebih besar dari t-Tabel, dan nilai r-sehingga
dinyatakan valid; dan nilai r- hitung adalah sebesar 0,926 berarti nilai r-hitung r-tabel, maka dinyatakan variabel misi organisasi juga dikatakan relialibel.
6. Pertanyaan penerapan SOP meliputi 32 pertanyaan diperoleh nilai t- Hitung
antara 0,553– 0,967, berarti nilai t-Hitung lebih besar dari t-Tabel, dan nilai r- sehingga dinyatakan valid; dan nilai r- hitung adalah sebesar 0,978 berarti nilai r-
hitung r-tabel, maka dinyatakan variabel penerapan SOP juga dikatakan relialibel.
7. Pertanyaan kinerja perawat pelaksana meliputi 17 pertanyaan diperoleh nilai t-
Hitung antara 0,664– 0,970, berarti nilai t-Hitung lebih besar dari t-Tabel, dan nilai r-sehingga dinyatakan valid; dan nilai r- hitung adalah sebesar 0,989 berarti
nilai r-hitung r-tabel, maka dinyatakan variabel kinerja perawat pelaksana juga dikatakan relialibel.
Universitas Sumatera Utara
3.5. Variabel dan Definisi Operasional