Pedoman Penulisan METODOLOGI PENELITIAN

52 tidak merasa bosan. Pengajaran yang humanis adalah pengajaran yang memberikan siswa kebebasan dan keterbukaan sehingga mereka merasa senang dan tidak merasa bosan dalam belajar. Berikut hal-hal yang harus diperhatikan guru agar siswa tidak bosan dalam belajar, antara lain: 1 Pemilihan metode yang tepat. Sebagai pendidik, guru harus menggunakan metode yang tepat dalam proses pembelajaran. Metode-metode yang diterapkan hendaknya selalu bervariasi pada setiap pertemuan. Variasi metode pembelajaran akan membuat siswa tetap konsentrasi dan termotivasi dalam belajar, selain itu juga dapat membuat siswa menjadi lebih aktif, sehingga proses belajar- mengajar tidak membosankan bagi siswa. 2 Pemilihan media yang tepat. Belajar menggunakan media akan sangat membantu guru dalam mencapai tujuan pembelajaran, di samping itu siswa pun akan merasa senang apabila belajar menggunakan media belajar. Pemilihan media yang tepat sangatlah berpengaruh terhadap kelangsungan proses belajar mengajar. Karena tujuan dari penggunaan media adalah agar siswa dapat menyerap pelajaran yang diajarkan secara aktual tanpa merasa jenuh di samping mereka juga dapat ikut bereksperimen. 3 Mengadakan simulasi-simulasi. Hal ini diperlukan di tengah-tengah proses belajar mengajar. 4 Melakukan kegiatan belajar mengajar di luar kelas. Pembelajaran di luar kelas memberikan banyak hal-hal dan pengetahuan baru bagi siswa. Pembelajaran ini dapat dilakukan misalnya di laboratorium, museum, dan tempat-tempat belajar lain yang berhubungan dengan materi yang diajarkan. Hal tersebut akan memberikan suasana dan semangat yang berbeda kepada siswa, mereka pun akan semakin termotivasi untuk belajar sehingga mereka tidak merasa jenuh dan bosan. 5 Pendekatan terhadap siswa. Pendekatan terhadap siswa bertujuan agar siswa merasa dirinya ada dan dihargai oleh guru sebagai 53 manusia yang butuh pengayoman. Hal ini dapat dilakukan dengan cara guru peduli terhadap siswa, memberi masukan ketika mereka mengerjakan tugas, mendukung terhadap minat mereka dan sebagainya. Dengan begitu, para siswa akan menunjukkan minat dan motivasi pada para guru yang memiliki perhatian dan mereka akan merasa senang dalam belajar. Begitulah Rasulullah mengajarkan pengetahuan kepada manusia, ia berpesan agar dalam mendidik harus selalu memperhatikan aspek kemanusiaan. Ada keadaan-keadaaan tertentu yang harus diperhatikan oleh pendidik dalam memberikan pengajaran atau materi pengajaran kepada peserta didik. Tujuannya agar hati para peserta didik tetap terbuka menerima apa yang akan disampaikan oleh pendidik. Mereka mau dan selalu termotivasi dan semangat dalam belajar.

2. Memberi Pengajaran Sesuai Tingkatan Psikologis Peserta Didik

a. Hadits dan Terjemahannya 7 ―Ali radhiallahu ‘anhu telah berkata: ―Berbicaralah kepada suatu kaum sesuai dengan kemampuan mereka. Adakah kalian suka jika seseorang akan berbuat dusta kepada Allah dan Rasul-Nya dikarenakan kurangnya pemahaman dari mereka?‖. Ubaidullah bin Musa mencer itakan kepada kami dari Ma‘ruf bin Kharrabudz, dari Abu Thufail dan dari Ali tentang hal itu. ” 8 b. Pemahaman Hadits Maka ucapan beliau berbicaralah kepada suatu kaum sesuai dengan kemampuan mereka adalah semacam penegasan untuk mengajarkan ilmu kepada orang lain sesuai kemampuannya, tidak berlebih atau tidak berkurang. Rasulullah saw mengungkapkan apabila 7 Imam Abu Abdillah Muhammad Ibn Ismail Ibn Ibrahim Ibn al-Mughirah Ibn Bardizbah al- Ja’fi al-Bukhari, op.cit, juz. I, no. 49, h. 44. 8 Imam Al Hafizh Ibnu Hajar Al Asqalani, op.cit, h. 432.